Dokumen atau berkas yang semakin banyak digunakan saat ini sudah tentu membutuhkan manajemen atau pengelolaan yang baik agar dapat menjaga keutuhan dari berkas-berkas tersebut, terutama berkas-berkas yang memiliki nilai penting. Ukuran media penyimpanan tentu sangat berpengaruh pada jumlah banyaknya berkas yang dapat disimpan ke dalamnya. Semakin banyak dan besar berkas yang disimpan, tentu membutuhkan media penampung yang besar pula. Secara ofline, media yang digunakan untuk menyimpan berkas dapat berupa lemari atau ruangan dimana diperlukan manajemen dan penataan yang harus selalu dilakukan agar berkas-berkas selalu rapi dan mudah untuk diakses. Namun perkembangan teknologi saat ini, telah banyak berkas dapat disimpan secara online dan kapasitasnya sangat besar. Tentu berkas-berkas tersebut harus dalam bentuk berkas digital. Salah satu fitur yang dapat dimanfaatkan untuk mengelola berkas secara online adalah google drive. Secara umum Google Drive atau biasa disebut juga 'Penyimpanan cloud', merupakan tempat penyimpanan semua file dan dokumen yang tersimpan secara daring (online). Saat masuk dengan akun Google, dokumen tersebut dokumen tersebut dapat diakses dari perangkat apa pun, bahkan dapat diakses secara luring (offline) bila koneksi internet sedang terputus atau disebut dengan akses luring (offline access). Fitur ini tentu memberikan kemudahan kepada siapa saja untuk melakukan manajemen terhadap berkas-berkas yang dimiliki dalam bentuk digital. Oleh karena itu, maka pada pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada pihak objek pengabdian tentang pemanfaatan google drive dalam memanajemen berkas-berkas secara online.
Copyrights © 2024