<![CDATA[Abstrak Salah satu indikator kualitas pelayanan di Unit Gawat Darurat adalah angka kematian. Salah satu penyebab tingginya angka mortalitas adalah perilaku waktu tanggap petugas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan dan penghargaan terhadap perilaku waktu tanggap melalui efikasi diri. Metode penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Sampel penelitian adalah perawat IGD rumah sakit tipe B di Jawa Timur sebanyak 102 orang dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Variabel penelitian terdiri dari pelatihan, penghargaan, perilaku waktu tanggap, dan efikasi diri. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan analisis deskripsi, dan analisis inferensial menggunakan Structural Equation Model (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden berusia 18-40 tahun dengan persentase 75%, sebagian besar responden berjenis kelamin laki-laki dengan persentase 69,6%, dan pendidikan terakhir yang paling banyak adalah perawat dengan persentase 64,7%. Hasil uji hipotesis menggunakan SmartPLS menunjukkan bahwa pelatihan berpengaruh positif terhadap perilaku waktu tanggap melalui efikasi diri dengan nilai p-values sebesar 0,011. Sementara itu, penghargaan berpengaruh positif terhadap perilaku response time melalui self-efficacy dengan nilai p-values sebesar 0,004. Upaya peningkatan efikasi diri dilakukan untuk meningkatkan perilaku waktu tanggap petugas. Kata Kunci: pelatihan, penghargaan, self efficacy, perilaku response time  Abstract One of the indicators of service quality in the Emergency Department is mortality. One of the causes of the high mortality rate is the response time behavior of officers. This study aimed to identify the effect of training and appreciation on response time behavior through self-efficacy. The research method used was cross-sectional. The research sample was emergency room nurses of type B hospitals in East Java as many as 102 people with total sampling technique. Variables of the study consist of training, awards, response time behavior, and self -efficacy. The research instrument used a questionnaire. Data analysis applied description analysis, and inferential analysis used Structural Equation Model (SEM). The results showed that the majority of respondents aged 18-40 years old with 75%, most of the respondents were male with 69.6%, and the common education was nurse with 64.7%. The results of hypothesis test using SmartPLS showed that training has a positive effect on response time behavior through self-efficacy with p-values of 0.011. Meanwhile, the award has a positive effect on response time behavior through self-efficacy with p-values of 0.004. The efforts to increase self-efficacy were made to improve officers’ response time behavior. Keywords: training, awards, self efficacy, response time behavior]]>
Copyrights © 2024
