Latar belakang: Desa Meli mengalami dampak ekonomi signifikan pasca gempa bumi, dimana banyak mata pencaharian terganggu. Kondisi ini mendorong perlunya program pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan untuk memulihkan perekonomian keluarga. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberdayakan masyarakat melalui pelatihan pembuatan bakso ikan dengan memanfaatkan teknologi sederhana guna menciptakan peluang usaha dan meningkatkan pendapatan. Metode yang digunakan meliputi pelatihan partisipatif, pendampingan teknis, dan evaluasi hasil. Pelatihan mencakup pengenalan alat (seperti food processor), formulasi resep, teknik pembuatan, serta strategi pemasaran sederhana. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan keterampilan peserta dalam memproduksi bakso ikan yang higienis dan bernilai jual. Sebanyak 85% peserta mampu memproduksi dan memasarkan bakso ikan secara mandiri. Pembahasan mengarah pada keberlanjutan usaha dan potensi pengembangan produk lebih lanjut. Kesimpulan dari program ini adalah pemberdayaan melalui pelatihan berbasis teknologi terbukti efektif dalam meningkatkan kapasitas produksi dan membuka sumber pendapatan baru bagi keluarga di Desa Meli pasca bencanaKeywords: pemberdayaan masyarakat(community empowerment),bakso ikan,teknologi tepat guna(appropriate technology)
Copyrights © 2025