Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kewirausahaan mahasiswa STAI Ma’arif Ngawi melalui praktik budidaya melon hidroponik berbasis greenhouse dengan sistem Nutrient Film Technique (NFT). Program dilaksanakan di Desa Teguhan, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi selama tiga bulan dengan melibatkan 30 mahasiswa dari empat program studi dan lima dosen pendamping. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan ABCD (Asset-Based Community Development) yang meliputi tahapan discover, dream, design, dan destiny. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa dalam manajemen produksi, perawatan tanaman, serta analisis usaha tani. Produktivitas tanaman melon varietas Sweet Net dan Sweet Hami mencapai rata-rata 1,6 kg per buah dengan tingkat keberhasilan tanam 85%. Dari sisi ekonomi, usaha ini layak dikembangkan dengan nilai ROI sebesar 147% per siklus tanam. Dampak sosial kegiatan meliputi peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pertanian modern dan tumbuhnya jejaring wirausaha muda berbasis pertanian berkelanjutan. Program ini membuktikan bahwa integrasi antara pendidikan Islam, teknologi pertanian, dan kewirausahaan dapat mendorong kemandirian ekonomi mahasiswa serta memberdayakan masyarakat desa secara nyata.
Copyrights © 2025