SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan
Vol 9, No 6 (2025): November (In Progress)

Penerapan irigasi tetes, pelatihan pemasaran digital UMKM, dan pengembangan web GIS dalam pemberdayaan masyarakat Desa Suko Mulyo

Rachmawati, Ayudhia (Unknown)
Wardhana, Dwi Wahyu (Unknown)
Fulaiyah, Sya’diah Rahmah (Unknown)
Aulia, Tiara Fitri (Unknown)
Putri Suhartono, Mei Rieska (Unknown)
Nabila, Frisa (Unknown)
Sapitri, Bella (Unknown)
Putri Suhartono, Mei Riesda (Unknown)
Harum, Adam Prima (Unknown)
Saputra, Alif Fajar (Unknown)



Article Info

Publish Date
19 Nov 2025

Abstract

Abstrak Desa Suko Mulyo merupakan desa dengan potensi pertanian dan usaha mikro yang menjanjikan, namun menghadapi berbagai kendala seperti keterbatasan teknologi irigasi, kurangnya literasi digital dalam pemasaran produk UMKM, serta belum optimalnya pemetaan potensi wilayah secara digital. Berdasarkan hasil observasi, mitra masyarakat membutuhkan dukungan berupa penerapan teknologi tepat guna dan pelatihan yang berorientasi pada penguatan kapasitas lokal. Kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan keterampilan dan pemahaman masyarakat dalam pemanfaatan teknologi pertanian melalui penerapan sistem irigasi tetes, penguatan kemampuan pelaku UMKM dalam bidang pemasaran digital, serta pengembangan Web GIS potensi desa sebagai sarana promosi dan perencanaan pembangunan berbasis data. Adapun kegiatan yang terselenggara dirancang demi mewujudkan tujuan pembangunan yang berkelanjutan (SDG’s)  melalui pemberdayaan masyarakat berbasis teknologi dan inovasi lokal. Metode pemberdayaan yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah interaktif, praktik langsung, dan kolaborasi partisipatif yang melibatkan 26 peserta dari unsur perangkat desa, kelompok PKK, dan masyarakat umum. Kegiatan dilaksanakan di Desa Suko Mulyo, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur pada akhir Juli hingga pertengahan Agustus 2025. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan rerata skor pengetahuan peserta sebesar 38,6% dan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi pertanian dan media digital, serta tumbuhnya kesadaran akan pentingnya pengelolaan potensi desa secara terintegrasi. Luaran dari pelaksanaan program meliputi satu sistem irigasi tetes yang berfungsi optimal, modul pelatihan pemasaran digital, dan website Web GIS potensi desa yang dapat diakses publik. Program ini tidak hanya berdampak pada peningkatan kapasitas mitra, tetapi juga memberikan kontribusi terhadap penguatan ekonomi lokal dan keberlanjutan pembangunan desa berbasis teknologi. Kata kunci: digital marketing; irigasi tetes; pemberdayaan masyarakat; UMKM; web GIS Abstract Suko Mulyo Village has strong potential in agriculture and small enterprises but continues to face several challenges, such as limited irrigation technology, low digital literacy among MSME actors, and the underuse of digital mapping to display local resources. Field observations indicated that the community needs support through the application of appropriate technology and capacity-building activities. This community engagement program was carried out to improve the community’s knowledge and skills in using agricultural technology through the introduction of a drip irrigation system, to strengthen MSME actors in digital marketing practices, and to develop a Web-GIS platform as a medium for promotion and data-based village planning. The program was aligned with the Sustainable Development Goals (SDGs) by promoting technology-driven empowerment and local innovation. The empowerment approach combined interactive lectures, hands-on practice, and participatory collaboration involving 26 participants consisting of village officials, PKK women’s group members, and local residents. Activities were conducted in Suko Mulyo Village, Tenggarong Seberang District, Kutai Kartanegara Regency, East Kalimantan Province, from late July to mid-August 2025. The results showed a clear improvement in participants’ understanding and skills, reflected in an average knowledge increase of 38.6 percent. The program produced three main outputs: an operational drip irrigation system, a digital marketing training module, and a publicly accessible Web-GIS platform of village potentials. Overall, the program enhanced community capacity, encouraged local economic growth, and supported sustainable village development based on technology. Keywords: digital marketing; derip irrigation; community empowerment; MSME; web GIS

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

jpmb

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Computer Science & IT Control & Systems Engineering Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Environmental Science Health Professions Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Social Sciences Other

Description

SELAPARANG : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan merupakan jurnal yang mendiseminasikan setiap pemikiran dan ide gagasan atas hasil penelitian dan pemanfaatan teknologi untuk diimplementasikan kepada masyarakat mencakup ; (1). Bidang ilmu pengetahuan ; MIPA (Matematika, Fisika, Kimia, Biologi), ...