Data World Health Organization (WHO, 2021) prevalensi Gastritis di negara berkembang sebanyak 50, 8%. Dengan angka yang lebih rendah, 34,7% penduduk di Negara maju mengalami gangguan kesehatan akibat Gastritis. Di provinsi Sumatera Utara gastritis menempati urutan ke- 9 dari 10 penyakit terbesar 127.778(12.24%). Di Kabupaten Tapanuli Utara prevalensi gastritis sebesar 6.746 (6.57%). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Lanjut Usia Tentang Konsumsi Kunyit pada pencegahan Gastritis di Desa Lumban Silintong Kecamatan Pagaran Kabupaten Tapanuli Utara. Jenis penelitian ini adalah analitik kuantitatif desain crossectional. Lokasi Penelitian di Desa Lumban Silintong Kecamatan Pagarn Kabupaten Tapanuli Utara. Penelitian ini di lakukan pada bulan April sampai dengan Juni 2025. Jumlah Populasi sebanyak 35 responden dan pengambilan sampel dengan menggunakan metode total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 35 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, kemudian dianalisis dengan uji korelasi chi sqaure (?=0,05). Penelitian ini menunjukkan ada hubungan pengetahuan lanjut usia tentang komsumsi kunyit terhadap pencegahan Gastritis dengan menggunakan uji chi-square dengan tingkat kepercayaan 95% dan df=2 diperoleh x2 hitung (9.479) > ????2 tabel (5.991), ada hubungan sikap tentang komsumsi kunyit terhadap pencegahan Gastritis dengan menggunakan menggunakan uji chi-square dengan tingkat kepercayaan 95% dan df=1, diperoleh diperoleh ????2 hitung (10.641) > ????2 tabel (3.841). Diharapkan bagi responden agar lebih aktif dalam mempelajari dan dapat memanfaatkan kearifan lokal yang ada di sekitar dalam pengobatan penyakit Gastritis. Diharapkan bagi pemerintah setempat dan juga petugas kesehatan supaya melakukan sosialisasi dan penyuluhan tentang pencegahan penyakit gastritis sehingga masyarakat tahu khususnya masyarakat yang sudah menderita penyakit gastritis.
Copyrights © 2025