Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih relatif tinggi dibandingkan negara lain. Infeksi merupakan salah satu faktor ketuban pecah dini dan salah satu penyebab AKI. Jika Ketuban Pecah Dini (KPD) tidak ditangani dengan tepat, baik ibu maupun bayi yang belum lahir dapat berisiko lebih tinggi mengalami morbiditas dan kematian akibat infeksi. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan variabel risiko yang berkaitan dengan potensi KPD. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Ciawi dengan menggunakan uji chi-square. Pasien hamil di Puskesmas Ciawi periode Januari hingga Desember 2024 menjadi kelompok penelitian. Strategi pengambilan sampel lengkap digunakan untuk memilih 344 wanita untuk penelitian ini. Sumber informasi data sekunder yang digunakan. Studi ini menemukan hubungan yang signifikan antara paritas dan usia kehamilan dengan ketuban pecah dini (p<0.001), sedangkan usia ibu tidak memiliki hubungan yang signifikan. Hasil analisis menunjukkan bahwa OR kejadian KPD dan paritas mencapai 4.120, serta antara KPD dan usia kehamilan sebesar 0.766. Diharapkan tenaga kesehatan meningkatkan pemantauan terhadap ibu hamil dengan paritas tinggi dan usia kehamilan cukup bulan, serta melakukan edukasi tentang tanda bahaya kehamilan untuk mencegah terjadinya KPD dan komplikasi yang menyertainya.
Copyrights © 2025