Desa Babakan Madang menghadapi tantangan dalam pengelolaan UMKM karena rendahnya literasi akuntansi, khususnya dalam pencatatan biaya dan penyusunan laporan keuangan, yang menghambat proses pengambilan keputusan usaha. Kegiatan pengabdian ini bertujuan mengatasi masalah tersebut dengan meningkatkan literasi akuntansi pelaku UMKM melalui pendampingan langsung dalam pencatatan Harga Pokok Produksi (HPP) dan pembuatan laporan keuangan sederhana. Metode yang digunakan meliputi observasi, sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan langsung, dievaluasi menggunakan pre-test dan post-test serta observasi perilaku. Hasilnya menunjukkan keberhasilan yang konsisten dengan tujuan, ditandai dengan peningkatan rata-rata pemahaman akuntansi sebesar 45% dan lonjakan signifikan dalam tingkat konsistensi pencatatan transaksi UMKM dari 20% menjadi 80%. UMKM kini mampu menyusun HPP komprehensif (termasuk biaya tenaga kerja dan overhead) dan laporan sederhana hingga Neraca Saldo, yang memperkuat pemisahan dana pribadi dan usaha. Implikasi dari kegiatan ini adalah peningkatan kapasitas manajerial, daya saing, akuntabilitas, dan transparansi usaha (selaras dengan prinsip amanah ekonomi Islam), yang pada akhirnya mendukung penguatan ekonomi lokal dan perbaikan akses ke pembiayaan syariah. Untuk keberlanjutan, direkomendasikan pelatihan lanjutan berbasis digital, termasuk pengembangan Sistem Pencatatan Digital Berbasis Syariah (Tahap II), dan pembentukan Kelompok Belajar Akuntansi UMKM.
Copyrights © 2025