Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh strategi digital marketing terhadap peningkatan penjualan pada UMKM Zalfa Sablon Plastik di Kabupaten Sidenreng Rappang. Strategi digital marketing yang ditinjau meliputi enam indikator utama: accessibility, interactivity, entertainment, credibility, irritation, dan informativeness. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, studi pustaka, dan penyebaran kuesioner kepada 51 responden, yang dipilih menggunakan rumus Slovin. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linier sederhana dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indikator accessibility memiliki skor tertinggi, menandakan kemudahan akses digital sudah terpenuhi. Namun, indikator seperti interactivity, credibility, dan informativeness masih tergolong rendah. Uji regresi menghasilkan nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,026, yang berarti hanya 2,6% peningkatan penjualan dapat dijelaskan oleh strategi digital marketing, sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Meskipun uji t menunjukkan adanya pengaruh signifikan secara statistik, dampak praktis strategi digital marketing masih terbatas. Penelitian ini menegaskan bahwa kehadiran di media sosial seperti Instagram belum cukup untuk mendorong peningkatan penjualan secara signifikan tanpa strategi konten yang konsisten, interaktif, dan terpercaya. Oleh karena itu, UMKM perlu melakukan optimalisasi strategi digital secara kontekstual dan adaptif agar mampu menghasilkan konversi yang lebih maksimal dalam pemasaran digital.
Copyrights © 2025