Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kendala-kendala dalam penggunaan media pembelajaran digital yang dihadapi oleh guru mata Pelajaran Bahasa Indonesia jenjang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Kotawaringin Timur, sehingga dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk menyelesaikan kendala tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu online questionnaire berupa google formulir yang berisi sepuluh pernyataan terkait kesulitan dalam menggunakan media pembelajaran digital pada proses pembelajaran mata pelajaran Bahasa Indonesia. Pada proses pengumpulan data, peneliti membagikan google formulir kepada seluruh guru mata pelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-kabupaten Kotawaringin Timur sebanyak dua puluh orang melalui group whatsapp Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh dapat disimpulkan bahwa banyak guru mata Pelajaran Bahasa Indonesia yang menemui kendala dalam proses pengajaran di sekolah masing-masing, karena kurangnya media pembelajaran digital yang digunakan oleh guru dalam proses pengajaran itu sendiri, hal ini disebakan oleh kurangnya pemahaman guru terhadap manfaat media yang bervariatif dalam proses belajar mengajar, khususnya media pembalajaran berbasis digital.
Copyrights © 2025