Jurnal Teknik Sipil
Vol 7, No 1 (2016): April

Perencanaan Pengendalian Waktu Kegiatan Pondasi Tiang Pancang pada Proyek Dermaga Jetty II PT. Red Eco Petrolin Utama Merak-Jawa Barat

Hery Riyanto (Universitas Bandar Lampung)



Article Info

Publish Date
30 Apr 2016

Abstract

Dalam pelaksanaan proyek secara umum, setiap kontraktor peserta tender diharuskan mengajukan sebuah rencana kemajuan proyek.Pembuatan rencana kemajuan proyek harus disetujui oleh pemberi tugas bila kontraktor tersebut menjadi pemenang tender, rencana kemajuan tersebut sebagai acuan jadwal pelaksanaan proyek. Setiap proyek selalu menampilkan kurva kemajuan pekerjaan yang biasa disebut dengan kurva-s, kurva-s setiap proyek tidak selalu sama bentuknya. Hal ini disebabkan banyak faktor yang mempengaruhi bentuk dari kurva-s tersebut.pentingnya pengendalian waktu yang berfungsi sebagai patokan dasar dari waktu pelaksanaan pekerjaan yang dapat membantu pelaksanaan / pengawas, juga perencanaan untuk menyelesaikan suatu kegiatan pekerjaan sesuai dengan waktu yang telah di rencanakan.Mengendalikan waktu pelaksanaan agar sesuai dengan perencanaan waktu kegiatan pemancangan pondasi tiang pancang di proyek Dermaga Jetty II PT. Redeco Petrolin Utama. Perencanaan pengendalian waktu kegiatan pondasi tiang pancang pada proyek dermaga jetty II tidak sesuai dengan waktu yang telah direncanakan dan mengalami penambahan atau perubahan waktu yang disebabkan oleh : (1) Lambat dalam memindahkan pipa pancang dari dalam tenda keluar, pada kegiatan sand blasting dan pengecatan yang disebabkan roda raknya turun dari rel dan membutuhkan waktu 2 jam.(2) Kurangnya tenaga kerja dalam pekerjaan pengelasan (penyambungan) pipa tiang pancang jadi dalam 2 hai) hanya 3 buah pipa yang tersambung. (3)          Ombak yang terlalu besar dan terpaksa pemancangan pondasi tiang pancangnya tertunda 2 hari. (4) Konstruksi tiang pancangnya kurang panjang dan kesalahan dari konsultan perencana dalam merencanakan panjang pipa pancang untuk pekerjaan ini pipa tiang pancang kemudian disambung dan pengerjaannya membutuhkan waktu 6 hari. (5) Apabila ada kapal yang sandar di dermaga jetty I semua pekerjaan yang berhubungan dengan api harus berhenti sekitar 2 jam karena di takutkan ada gas yang bocor. (6) Ponton tidak bisa merapat pada posisi tiang pancang nomor 1,3 dan 4, karena tersangkut batu dan terpaksa harus digali terlebih dahulu dan membutuhkan waktu 2 hari.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

JTS

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Engineering Transportation

Description

Jurnal Teknik Sipil ini memberikan para peneliti dan praktisi di bidang teknik struktural dan sipil dengan forum unik untuk menyebarkan ide dan teknik baru dengan dampak potensial yang signifikan. Jurnal Teknik Sipil mengundang pengajuan makalah asli, empiris, dan teoretis serta studi kasus dan ...