Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat pencemaran air tanah yang berada di wilayah psisir kota Kendari pada 5 kecamatan yang mengelilingi teluk Kendari yaitu kecamatan Kendari, Kendari Barat, Mandonga, Poasia dan Abeli. Pengambilan sampel air dilakukan ipada sebaran air tanah dangkal sebanyak 20 sampel. Dari hasil analisis yang dilakukan dengan menggunakan metode Indeks Pencemaran, diketahui bahwa kualitas air sumur gali di sekitar pesisir Teluk Kendari kurang layak dikonsumsi sebagai air minum sebab telah melampaui nilai ambang Baku Mutu Air kelas 1 yang ditetapkan PPRI No.82 tahun 2001 . Parameter fisika yang melampaui baku mutu air yaitu kekeruhan (TSS) dengan nilai rata-rata melebihi 100 mg/L. Parameter kimia diatas baku mutu yaitu Besi (Fe) dengan nilai lebih dari 4 mg/L dan Magnesium (Mg) dengan nilai rata-rata lebih dari 60 mg/L. Tingginya beberapa parameter ini telah mengindikasikan adanya pencemaran di lokasi tersebut. Hasil perhitungan penentuan status mutu air dengan metode Indeks Pencemaran menunjukkan bahwa secara umum di lokasi tersebut tergolong cemar sedang dengan nilai indeks 5,0 < PIj ≤10
Copyrights © 2015