Peralatan makanan yang kontak langsung dengan makanan tidak boleh mangandung angka kuman yangmelebihi 100 koloni/ cm2 dan bakteri E. coli/ cm2 pada permukaan alat makan. Alat makan yang terdapat angkakuman yang melebihi ketentuan berati tidak memenuhi syarat kesehatan. Tujuan penelitian yaitu mengetahui jumlahangka kuman pada alat makan sebelum dan sesudah desinfeksi di instalasi Gizi RSUD Prof. Dr. Margono SoekarjoPurwokerto. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional dengan motode pendekatan crosssectional. Sampel alat yang diambil menggunakan teknik purposive sampling adalah 3 plato, 3 gelas dan 3 sendok.Pengumpulan data dengan cara melakukan pemeriksaan dan perhitungan angka kuman, wawancara dan observasi.Disimpulkan hasil sebelum desinfeksi angka kuman pada alat makan dari 9 sampel ( 3 plato, 3 gelas dan 3 sendok)rata-rata yaitu plato 293.100 koloni/ cm2, gelas 2.933,33 koloni/ cm2 dan sendok 96,333,33 koloni/ cm2. Hasilsesudah desinfeksi angka kuman pada alat makan dari 9 sampel rata-rata yaitu plato 8.733,33 koloni/ cm2, gelas21,66 koloni/ cm2 dan sendok 1.533,33 koloni/ cm2. Disarankan untuk pihak rumah sakit, sebaiknya menyediakantempat penyimpanan alat makan yang tertutup dan memberi teguran kepada petugas yang tidak menggunakan alatpelindung diri.
Copyrights © 2017