Agribisnis mangga gedong gincu tidak terlepas dari adanya resiko di berbagai sumber (agen resiko) seperti resiko produksi, resiko harga/pasar, resiko manusia, resiko finansial dan resiko institusi. Semua sumber resiko tersebut berpotensi mengakibatkan gangguan pada proses produksi di petani hingga keseluruhan proses agribisnis dan pada akhirnya mempengaruhi pendapatan petani mangga gedong gincu di Kecamatan Sedong. Oleh karena itu perlu dilakukan identifikasi kejadian resiko dan sumber (agen resiko) yang sering terjadi dan berpeluang muncul kembali dan merancang aksi mitigasi untuk meminimalisir resiko tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model House of Risk (HOR) yang terdiri dari 2 fase. Fase pertama yaitu pengidentifikasian resiko dan agen resiko, yang kemudian dilakukan pengukuran tingkat severity dan occurance serta perhitungan nilai Aggregate Risk Priority (ARP). Fase kedua yaitu penanganan resiko. Setelah dilakukan penelitian diperoleh hasil bahwa terdapat 20 kejadian resiko dan 12 agen resiko. Terdapat 5 aksi mitigasi yang dapat dilakukan oleh petani dengan harapan mampu meminimalisir resiko pada agribisnis mangga gedong gincu di Kecamatan Sedong
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017