Jurnal Studi Pemuda
Vol 3, No 2 (2014): EDISI KHUSUS: Kesehatan Reproduksi dan Seksualitas Anak Muda

Pentingnya Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan Seksualitas pada Remaja

Miswanto Miswanto (Unknown)



Article Info

Publish Date
23 Jun 2016

Abstract

Berdasarkan data yang dilansir dari Survei Kesehatan Reproduksi Remaja di Indonesia tahun 2010, pengetahuaan mengenai kesehatan reproduksi dan seksualitas di kalangan remaja masih terbilang rendah. Sebanyak 13% perempuan tidak mengetahui perubahan fisik yang terjadi pada diri mereka dan hampir separuh dari mereka (49,9%) tidak mengetahui masa suburnya. Masa remaja adalah masa transisi dan sangat problematis dalam aspek psikologis. Hal ini membuat mereka berada dalam kondisi anomi (sebuah situasi tanpa norma dan hukum) karena kontradiksi antara norma dan fase orientasi. Ada perubahan signifi kan yang terjadi pada fase remaja: aspek fi sik, biologis, psikologis, emosional dan psikososial. Perubahan tersebut dapat mempengaruhi perilaku dan kehidupan personal, keluarga serta masyarakat. Ketika mereka tidak siap terhadap terhadap perubahan yang terjadi, perilaku negatif akan terjadi, diantaranya kenakalan remaja, penyalahgunaan narkoba, penyakit menular seksual dan penularan HIV/AIDS, kehamilan tidak di inginkan, aborsi dan lain-lain. Pendidikan seksualitas yang efektif harus sesuai dengan usia, budaya, konteks kehidupan remaja dan memberikan informasi yang akurat. Hal itu dapat memberikan kesempatan pada remaja untuk mengeksplorasi nilai dan akhirnya mereka dapat membuat keputusan penting mengenai kehidupan seksual mereka sehingga dapat mencegah risiko-risiko yang mungkin terjadi. Akan tetapi, masih ada yang beranggapan bahwa pendidikan seksualitas tabu bagi remaja.Kata kunci: kesehatan reproduksi, seksualitas, remaja

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

jurnalpemuda

Publisher

Subject

Arts Humanities Social Sciences

Description

Jurnal Studi Pemuda is a pioneer of youth studies journal in Indonesia. Jurnal Studi Pemuda aims to facilitate academic, practical, and policy discussions on youth issues from a variety of perspectives. Jurnal Studi Pemuda aims to raise critical and alternative discourse in youth studies in ...