Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mengetahui perbedaan keterampilan proses sains siswa dengan penerapan model pembelajaran inquirytraining dan model pembelajaran direct instruction., (2) untuk mengetahui perbedaan keterampilan proses sains siswa yang memiliki pemahaman konsep awal tinggi dan pemahaman konsep awal rendah, (3) untuk mengetahui interaksi antara model pembelajaran inquirytraining dan pemahaman konsep awal terhadap keterampilan proses sains siswa. Sampel diambil dengan menggunakan cluster randomsampling dimana kelas pertama diterapkan model pembelajaraninquiry training dan kelas kedua sebagai kelas kontrol diterapkan model pembelajaran direct instruction. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen pemahaman konsep awal yang terdiri dari 10 pertanyaan dan instrumen hasil belajar fisika terdiri dari 10 pertanyaan.yang dinyatakan valid dan reliabel
Copyrights © 2016