Proses pembelajaran dan keterampilan sebagai bagian dari hasil proses pembelajaran akan efektif dan efisien diantaranya apabila memperhatikan dua aspek penting, yakni metode mengajar dan media pembelajaran sebagai alat bantu pembelajaran. Salah satu metode atau model yang terus diinovasi oleh para ahli yaitu pembelajaran inkuiri. Terdapat beberapa macam inkuiri, yaitu inkuiri bebas, inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas dimodifikasi. Kegiatan pembelajaran inkuiri dalam botani dapat meningkatkan keterampilan proses sains mahasiswa. Dalam penelitian ini akan diteliti pengaruh pembelajaran guided inquiry dalam meningkatkan keterampilan proses sains calon guru biologi di UIN SGD Bandung. Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembelajaran inkuiri terbimbing dalam meningkatkan keterampilan proses sains mahasiswa pada mata kuliah Botani phanerogamae. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen. Desain penelitian yang digunakan berbentuk pretest-postest-control group design, yaitu desain kelompok kontrol pretes dan postes yang melibatkan dua kelompok. Dua kelompok tersebut, yaitu kelompok eksperimen dengan inkuiri terbimbing dan kelompok kontrol dengan inkuiri bebas. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pebedaan keterampilan proses sains calon guru biologi yang mendapat pembelajaran dengan inkuiri terbimbing dibandingkan mahasiswa yang mendapat perkuliahan inkuiri bebas pada mata kuliah botani phanerogamae dan tergolong signifikan Kata kunci : inkuiri terbimbing (guided inquiry), keterampilan proses sains, Botani phanerogamae
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017