ATIKAN
Vol 2, No 1 (2012)

Bercerita dalam Kaitannya dengan Pendidikan Karakter Anak

Pamungkas, Daud (Unknown)



Article Info

Publish Date
19 Feb 2016

Abstract

IKHTISAR: Makalah ini mendiskusikan hubungan antara cerita anak-anak dengan pembentukan karakter. Bercerita adalah sangat penting untuk mencapai tujuan-tujuan pendidikan dalam kaitannya dengan memperkuat sikap dan karakter anak-anak yang baik. Karena anak-anak itu merupakan generasi harapan masa depan Indonesia, maka mendidik mereka dengan karakter yang kuat dan baik adalah merupakan keharusan. Dalam konteks bercerita untuk anak-anak, maka perlu difahami hal-hal berikut: kedudukan dan fungsi sosial bercerita dalam masyarakat; jenis cerita apa yang sesuai untuk dibawakan, khususnya untuk anak-anak; kapan waktu yang baik untuk bercerita kepada anak-anak; dan usaha-usaha apa yang harus dilakukan pada waktu dan setelah bercerita. Agar kegiatan bercerita itu mencapai sasaran yang diharapkan, maka perlu dilakukan secara serius sehingga ianya tidak hanya melayani anak menjelang tidur tetapi fungsi utamanya sebagai alat pendidikan dapat berjalan dengan lancar. Sebagai tambahan, harus juga disadari bahwa bercerita itu merupakan perlambang cinta dan kasih-sayang orang tua kepada anak-anaknya.KATA KUNCI: Bercerita, kisah, tujuan pendidikan, pembentukan karakter, anak-anak, keluarga, dan masyarakat Indonesia.ABSTRACT: This paper discusses the relationship between the children’s story and the character building. Storytelling is very important for gaining the educational objectives related to enhance the good children character as well as attitude. Due to the children are as young generation for further hopefully Indonesia, to educate them with good and strong characters are a must. In the context of story for children, it has to understand as following things: the position and social function of stories in the community; what kind of stories are suitable or fairy tale brought, especially to children; when a good time to undertake to tell to the children; and what efforts should be done on time and after the talk. In order the activities of story achieved the goals, needs to be done seriously so that it is not only serving as a prelude the children to sleep, but the main function as an educational tool is also really run. In addition, it should also know that the story can be a symbolic embodiment of love and affection of parents to their children.KEY WORD: Stories, tales, educational objectives, character building, children, families, and Indonesian society.About the Author: Daud Pamungkas, M.Pd. adalah Dosen di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNSUR (Universitas Suryakancana), Cianjur, Jawa Barat, Indonesia. Alamat emel: daudp65@hotmail.comHow to cite this article? Pamungkas, Daud. (2012). “Bercerita dalam Kaitannya dengan Pendidikan Karakter Anak” in ATIKAN: Jurnal Kajian Pendidikan, Vol.2(1) Juni, pp.95-108. Bandung, Indonesia: Minda Masagi Press owned by ASPENSI in Bandung and FKIP UNSUR in Cianjur, West Java, ISSN 2088-1290. Chronicle of the article: Accepted (April 18, 2012); Revised (May 28, 2012); and Published (June 15, 2012).

Copyrights © 2012






Journal Info

Abbrev

atikan

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

This journal, with ISSN 2088-1290, was firstly published on June 1, 2011, in the context to commemorate the Birthday of Pancasila's Name in Indonesia. Since issue of June 2012 to December 2014, the ATIKAN journal was organized by the Lecturers of FKIP UNSUR (Faculty of Education and Teacher ...