Sebagaimana isi Undang-undang Pasal 76 No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Amikom merupakan salah satu perguruan tinggi yang diberikan amanah oleh pemerintah melalui direktorat jenderal pendidikan tinggi kementrian pendidikan nasional RI, untuk mengelola program bidikmisi. Bidikmisi merupakan bantuan biaya pendidikan untuk calon mahasiswa baru tidak mampu secara ekonomi namun yang berpotensi akademik baik.Berdasarkan data yang ada di STMIK Amikom, ada banyak calon mahasiswa penerima bidikmisi dengan berbagai macam latar belakang. Dalam implementasinya di amikom, pemberian bidikmisi masih menggunakan sistem manual dengan mencocokan profil penerima berdasarkan persayaratan bidikmisi, namun belum menggunakan sistem peringkat kelayakan penerima bidikmisi. Dalam proses pemilihan calon mahasiswa penerima bidikmisi di amikom masih memungkinkan pemilihan atau penilaian bersifat subyektif.Penerapan sistem pendukung keputusan berbasis logika fuzzy ke dalam sistem penentuan kelayakan penerima bidikmisi mampu memberikan solusi dan inovasi baru di bagian kemahasiswaan STMIK Amikom Yogyakarta. Target luaran dari dari penelitian ini adalah meningkatkan tingkat akurasi penentuan kelayakan bidikimisi.
Copyrights © 2016