MAGHZA: Jurnal Ilmu Al-Qur´an dan Tafsir
Vol 1 No 1 (2016): Januari - Juni 2016

MANHAJ TAFSIR MOHAMMAD ARKOUN

Nasrudin, Nasrudin (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 May 2016

Abstract

Tulisan ini mengkaji Muhammad Arkoun sebagai salah satu tokoh diantara banyaknya pemikir dan tokoh muslim yang memberikan tawaran dalam metodologi penafsiran  Al-Qur’an. Dia menawarkan kajian yang cukup berani dalam pembacaannya terhadap al-Qur’an. Secara radikal Arkoun mempersoalkan kembali esensi wahyu sebagai kalam Allah yang transenden dan wacana wahyu sebagai perwujudan kalam tersebut dalam dataran imanen. Ia menekankan pembecaan al-Qur’an sebagai kajain yang memungkinkan suatu pembacaan yang ideal bertepatan dengan maksud-maksud pemaknaan yang asli dari al-Qur’an pada tahap wacana bukan pada tahap teks. Tuhan (Saya/kami) yang mengalamatkan mode imperative kepada Engkau Perantara/Muhammad untuk mencapai mereka/manusia melaui empat fase yaitu kalam Allah, wacana Qur’ani, korpus resmi tertutup dan korpus tertafsir. Dengan mengadopsi ilmu-ilmu barat kontemporer dalam menafsirkan Al-Qur'an, baik itu ilmu linguistik, sejarah, antropologi dan yang lainnya, dia mengharapkan akan menghasilkan penafsiran baru yang belum pernah dilakukan oleh ilmuan muslim sebelumnya. Ia telah mengangkat hermeneutika al-Qur'an dalam terma-terma kontemporer modern sehingga penafsiran al-Qur'an yang ia tawarkan cukup menggeser peran metode tafsir al-Qur'an bil ma'tsur. Meskipun ia telah dituduh menyalahgunakan penfsiran al-Qur’an, gagasannya perlu ditimbang secara bijak. Makalah ini hendak menguraikan tentang pandangan Mohammad Arkoun terhadap Al-Qur'an, dan metodologinya dalam menginterpretasi al-Qur'an.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

maghza

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Social Sciences

Description

Maghza: Jurnal Ilmu al-Qur'an and Tafsir concerns on publishing scientific works issuing on Qur'anic studies which specifies researches on Qur'an, its commentary, its translation, and living Qur'an. It has profound and contextual vision and maqasidi-oriented. it is published twice a year. ...