Jurnal Ergonomi dan K3
VOL 2, NO 1 (2017): MARET 2017

Pengujian Keandalan Human Factors Analysis and Classification System (HFACS) Lapisan Unsafe Acts dan Unsafe Supervision Menggunakan Metode Index of Concordance

Iftikar Z Sutalaksana (Unknown)
Tahera Kania (Unknown)



Article Info

Publish Date
17 Nov 2017

Abstract

Berdasarkan laporan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) tahun 2013, penyebab kecelakaan transportasi udara di Indonesia 60% diakibatkan oleh faktor manusia. Berbagai metode telah dikembangkan untuk melakukan identifikasi dan analisis human error, salah satunya adalah Human Factors Analysis and Classification System (HFACS). Metode ini menjelaskan empat tingkatan pada human failure, yaitu unsafe acts, preconditions of unsafe acts, unsafe supervision, dan organizational influences. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keandalan HFACS lapisan unsafe acts dan unsafe supervision dalam menginvestigasi kecelakaan penerbangan di Indonesia serta untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi keandalan tersebut. Metode yang digunakan dalam menguji keandalan HFACS yaitu index of concordance (IOC). Metode ini menghitung persentase kesepakatan (percentage agreement) antar responden. Persentase lebih dari 70% dianggap andal. Berdasarkan hasil kuesioner, didapatkan persentase kesepakatan pada tingkat lapisan yaitu sebesar 89.50% sedangkan persentase kesepakatan pada tingkat sublapisan yaitu sebesar 24.11%. Oleh karena itu, lapisan unsafe acts dan unsafe supervision andal pada tingkat lapisan namun tidak andal pada tingkat sublapisan. Terdapat beberapa faktor-faktor yang memengaruhi keandalan ini yaitu kelengkapan informasi, responden kuesioner HFACS, petunjuk HFACS, dan prosedur penelitian.

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

ergonomik3

Publisher

Subject

Industrial & Manufacturing Engineering Public Health

Description

Jurnal Ergonomi dan K3 diterbikan 2 kali setahun, bulan Maret dan September. Topik makalah untuk jurnal Ergonomi dan K3 meliputi namun tidak terbatas pada: antropometri, biomekanika, fisiologi, lingkungan kerja, ergonomi kognitif, ergonomi budaya, keselamatan dan kesehatan ...