Sistem informasi dapat dimanfaatkan untuk kegiatan pelayanan data dan informasi dengan lebih produktif, transparan, tertib, cepat, mudah, akurat, terpadu, aman dan efisien, khususnya membantu dalam memperlancar dan mempermudah pembentukan kebijakan dalam meningkatkan sistem pelayanan kesehatan khususnya dalam bidang penyelenggaraan Rumah Sakit di Indonesia.penelitian ini mengkaji penggunaan output serta laporan SIMRS khususnya pada pelayanan Jaminan Kesehatan (BPJS) serta pemanfaatannya bagi pimpinan dan pihak manajemen.
Peneliti ini menggunakan pendekatan kualitatif. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus, dengan analisis kualitatif dan observasi langsung. Penelitian ini menggunakan 11 informan. Pengambilan data melalui wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi SIM RS di RSUD Kabupaten Sinjai dalam tatanan praktisnya digunakan untuk transaksi pendaftaran dan pembayaran pasien.namun ada beberapa yang menjadi masalah dalam pelaksanaan aplikasi SIMRS, yaitu kurangnya ketelitian pengguna aplikasi, keterlambatan jaringan, dan keterbatasan SDM. Kesimpulan dari penelitian ini diketahui bahwa kualitas data/informasi yang dihasilkan belum sepenuhnya sesuai dengan melihat dari 9 indikator berupa relevan, akurat, kelengkapan, ketepatan waktu, kehandalan, kemudahan akses, mudah untuk dipahami, kekinian dan keamanan.
Disarankan proses input data harus dibenahi. Petunjuk atau arahan manual SIM semestinya dibuat dan dibagikan ke seluruh operator.
Copyrights © 2018