Pendidikan akhlak (moral education) atau pendidikan karakter (character education) dalam konteks sekarang sangat relevan untuk mengatasi krisis moral yang sedang melanda di negara kita. Krisis tersebut tejadi karena proses pembelajaran cenderung mengajarkan pendidikan moral dan budi pekerti sebatas teks dan kurang mempersiapkan siswa untuk menyikapi dan menghadapi kehidupan yang kontradiktif. Dari alasan tersebut, peneliti tertarik menganalisis salah satu kitab yang dikarang oleh Yusuf Qardhawi yaitu Al-Khasais Al-’Ammah lil Islam. Penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif dengan kajian pustaka (library research), maka dalam pengumpulan data penulis menggunakan tehnik dokumentasi yaitu untuk membaca dan menggali dari data primer yaitu kitab Al-Khasais Al-’Ammah lil Islam dan sekunder yang berkaitan dengan penelitian dengan menggunakan pendekatan deskriptif analitis, yaitu mendeskripsikan gagasan manusia dengan menganalisis yang bersifat kritis. Berdasarkan analisis data, dapat diketahui bahwa dalam kitab Al-Khasais Al-’Ammah lil Islam terdapat tujuh nilai-nilai pendidikan karakter yaitu: Ar-Rabbaniyyah, Al-Insaniyyah, As-Syumul, Al-Wasathiah, Al-Waqi’iyyah, Al-Wuduh, dan Al-Jam’u Baina As-Sabat Wal-Murunah. Nilai ini juga merupakan pilar-pilar pendidikan karakter menurut konsep Yusuf Al-Qardawi. Tujuan dari pendidikan Yusuf Al-Qardhawi ialah untuk menjadi manusia yang baik dalam hubungannya dengan Allah maupun manusia dan tercermin dalam kehidupan sehari-hari, melalui penanaman nilai dengan metode ibadah yaitu dengan membiasakan menjalankan kewajiban-kewajiban atau melakukan kebaikan.
Copyrights © 2017