Sodium lauryl sulfate (SLS) merupakan bahan dasar pembuatan detergen yang banyak digunakan di masyarakat, karena kemampuannya sebagai surfaktan yang baik. Tingginya kadar SLS di estuaria dapat berbahaya bagi organisme akuatik seperti udang windu prawn (Penaeus monodon, Fab.). Berdasarkan alasan di atas, dilakukan penelitian untuk menentukan toksisitas SLS terhadap benur udang windu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LC50-96 jam SLS terhadap PL2 udang windu adalah 42,43 mg/L, nilai LC50-96 jam SLS terhadap PL15 adalah 51,89 mg/L dan nilai LC50-96 jam SLS terhadap PL25 adalah 336,36 mg/L
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2006