Pelayanan kesehatan dan informasi kesehatan  yang kurang  efektif sering dikaitkan 
dengan  buruknya  mutu  layanan  kesehatan  atau  penyampaian  informasi  dan 
penggunaan  media  yang  kurang  tepat.  Sementara  itu  banyak  penelitian  dari  sisi 
pengguna  layanan  kesehatan,  menunjukkan  bahwa  tingkat  literasi  kesehatan 
individu merupakan penentu  health outcomes  atau hasil  yang diperoleh  dari upaya 
untuk  sehat  yang  pada  gilirannya  menentukan  kualitas  hidup  individu,  bukan 
layanan  atau  media  informasi  kesehatan  yang  menentukannya.  Literasi  kesehatan 
yang  rendah  berhubungan  dengan  tingginya  kebutuhan  perawatan  di  rumah  sakit, 
tingginya  angka  kesakitan,  tingginya  angka  kematian  dan  kemiskinan  yang  pada 
gilirannya  mempengaruhi  pembangunan  kesehatan.  Literasi  kesehatan  menjadi 
kajian  yang  perlu  dikembangkan   untuk  mengoptimalkan  proses  komunikasi 
kesehatan  baik  dari  aspek  komunikasi  dokter/petugas  kesehatan  â  pasien,  maupun 
untuk  mengoptimalkan  kemampuan  pasien  dalam  mengakses,  mengolah  dan 
memahami  informasi  dari  berbagai  media  .  Melalui  studi  pustaka  diperoleh 
pemahaman tentang definisi dan pengertian tentang literasi kesehatan dari berbagai 
perspektif  atau  dimensi,  metode  pendekatan  yang  digunakan  untuk  melakukan 
penelitian tentang literasi kesehatan, instrumen yang dikembangkan untuk mengukur 
tingkat  literasi  kesehatan  dan  berbagai  hasil  penelitian  literasi  kesehatan  dalam 
berbagai konteks penyakit.
Kata  kunci  :  informasi
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 0000