Di dalam masyarakat kita, literasi masih belum menjadi budaya yang diminati. Peningkatan budaya literasi dapat dimulai dari sekolah melalui buku-buku perpustakaan. Untuk mendukung budaya literasi ini, maka sekolah harus memiliki sarana dan prasarana yang memadai, terutama dalam hal pengadaan buku perpustakaan. Permasalahan yang ada di perpustakaan MTs Assalam yang ada selama ini adalah koleksi buku yang minim dan buku yang ada tidak menarik untuk dibaca karena sebagian besar adalah buku teks. Selain itu, kondisi perpustakaan tidak dirawat dengan baik sehingga tidak menarik siswa untuk meminjamnya. Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk menumbuhkan budaya literasi siswa MTs Assalam memalui peremajaan perpustakaan dan membenahi sistem administrasi dan sirkulasi buku. Selama pengabdian, tim menggalang donasi buku dan mencari sponsor untuk membeli buku baru di toko-toko buku berdiskon. Usaha ini membuahkan hasil dengan terkumpulnya 289 buku untuk peremajaan buku di MTs Assalam. Selama seminggu pembukaan perdana peremajaan buku perpustakaan di MTs Assalam, jumlah kunjungan siswa ke perpustakaan menunjukkan peningkatan yang baik bila dibandingkan sebelum sebelumnya. Buku yang dipinjam siswa tidak hanya dibawa pulang untuk dibaca, namun juga dibaca disekitar sekolah. Maka dapat disimpulkan bahwa pengabdian masyarakat di MTs Assalam dalam hal peremajaan buku mampu menumbuhkan budaya literasi siswa terutama dalam hal menumbuhkan kegemaran membaca.Â
Copyrights © 2018