Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH)
CIASTECH 2018 "Inovasi IPTEKS untuk mendukung Pembangunan Berkelanjutan"

PROSPEK PENGEMBANGAN MALANG RAYA SEBAGAI KOTA KREATIF BERBASIS KEARIFAN LOKAL

. Sopanah (Jurusan Akuntansi, Universitas Widyagama Malang)
Syamsul Bahri (Jurusan Akuntansi, Universitas Widyagama Malang)
Mohammad Ghozali (Jurusan Hukum Ekonomi Syariah, Darussalam Gontor Ponorogo)



Article Info

Publish Date
03 Oct 2018

Abstract

Ekonomi kreatif adalah konsep yang terus berkembang berdasarkan aset kreatif yang berpotensi menghasilkan pertumbuhan ekonomi dan kemajuan. Ekonomi kretaif memberikan kontribusi signifikan dalam pertumbuhan ekonomi Kota Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah menyusun strategi pengembangan ekonomi kreatif di Malang Raya. Penelitian ini juga mengupdate data ekonomi kreatif persubsektor, mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi dalam pengembangan ekonomi kreatif. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif diskriptif dengan analisis SWOT (IFAS dan EFAS). Populasi penelitian ini adalah UMKM yang bergerak dalam bidang ekonomi kreatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah UMKM yang bergerak di bidang ekonomi kreatif di Malang Raya sejumlah 2 919 yang terdiri dari 16 sub sektor dan tersebar di Kota Malang 999, di Kabupaten Malang 506, dan di Kota Batu 686. Hasil penelitian lain menunjukkan bahwa permasalahan yang dihadapi dalam pengembangan ekonomi kreatif antar sub sektor berbeda-beda. Secara umum diantaranya belum optimalnya model bisnis industri kreatif, minimnya apresiasi terhadap kreativitas lokal, terbatasnya distribusi pemasaran, lemahnya institusi industri kreatif, dan terbatasnya pengembangan modal. Dengan adanya berbagai kelemahan tersebut, penelitian ini berhasil menyusun startegi pengembangan secara umum maupun strategi tiap-tiap sektor.

Copyrights © 2018