PT Kalimantan Prima Persada jobsite port sungai puting memiliki masalah dengan desain tumpukan batubara pada area Stockpile conveyor K, desain yang telah ada dinilai belum optimal untuk pemuatan batubara kedalam tongkang, sehingga menyebabkan ketidaktercapaian waktu pemuatan tongkang berkapasitas 7.700 Ton yaitu selama 6 jam 30 menit.Dari hasil pengolahan data perbaikan desain Stockpile dibuat dengan 2 opsi yaitu opsi desain A dan opsi desain B. Desain A dibuat dengan penyesuaian terhadap produktivitas pendekatan statistik alat support, sedangkan desain B dibuat dengan penyesuaian produktivitas pendekatan maksimal alat support yang pernah dicapai. Dimensi tumpukan katagori sedang desain A dan B sama yaitu dengan panjang 25,58 meter dan lebar 15,90 meter, hanya tinggi yang berbeda yaitu 6 meter untuk desain A dan 6,5 meter untuk desain B. sedangkan untuk katagori kecil desain A dan B juga memiliki dimensi yang sama yaitu dengan panjang 9,20 meter dan lebar 4,74 meter, namun berbeda tinggi tumpukan yaitu 5 meter untuk desain A dan 6 meter untuk desain B. untuk kapasitas tumpukan katagori sedang desain A yaitu 1.265,19 Ton, sedangkan untuk desain B 1.364,39 Ton. Untuk kapasitas tumpukan katagori sedang desain A yaitu 116,71 Ton sedangkan desain B 138,16 Ton. Dengan demikian perlu adanya pemilihan desain perbaikan yang tepat dan mudah diaplikasikan untuk digunakan pada area Stockpile conveyor K. Kata-kata kunci: Stockpile, Desain Stockpile, Produktivitas,Tongkang
Copyrights © 2017