Jurnal GEOSAPTA
Vol 4, No 2 (2018): Juli 2018

KAJIAN TEKNIS GEOMETRI PELEDAKAN LAPISAN BATUBARA PT PAMAPERSADA NUSANTARA DISTRICT PT ADARO INDONESIA KABUPATEN TABALONG KALIMANTAN SELATAN

Eko Nopiadie (Mahasiswa Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Lambung Mangkurat)
Uyu Saismana (Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Lambung Mangkurat)
Romla Noor Hakim (Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Lambung Mangkurat)
Muhammad Aditya (PT Pamapersada Nusantara site Adaro Indonesia)



Article Info

Publish Date
10 Aug 2018

Abstract

Dalam dunia kerja pertambangan proses satu dengan yang lainnya akan saling beterkaitan. Demikian pula proses peledakan yang begitu erat kaitannya dengan proses penggalian pemuatan, terutama material hasil peledakan itu sendiri PT Pamapersada Nusantara district PT Adaro Indonesia yang beraktivitas di pit Tutupan Tanjung Kalimantan Selatan pun tidak lepas dari salah satu kegiatan pertambangan yaitu kegiatan blasting. Dengan adanya proses blasting material batubara akan lebih mudah dan cepat untuk digali oleh alat mekanis yang bekerja.Untuk hasil dari peledakan batubara dengan geometri yang digunakan oleh PT Pamapersada Nusantara masih berpotensi mengalami ukuran batubara yang terlalu besar (big coal). Yang mana ukuran hasil peledakan diatas 50 cm masih diangka 44,84 %, dari lima lokasi peledakan yang diteliti. Hal ini harus segera diatasi agar PT Adaro Indonesia tidak merasa dirugikan. Karna telah disepakati ukuran boulder dari batubara hasil peledakan yang diinginkan oleh pihak PT Adaro Indonesia sebagai owner yaitu ukuran 50 cm ≤ 30 %.Upaya  untuk  memperoleh  hasil  peledakan  yang  lebih  optimal,  perlu  dilakukan perbaikan rancangan peledakan yang terdiri sebagai berikut. Untuk geometri dengan burden 7 m, spasi 8 m dilakukan perbaikan dari stemming 3.9 m menjadi 3.3 m, powder column 2.53 m menjadi 3.20 m, isian handak 47.4 kg/lubang menjadi 77.62 kg/lubang yang mampu menghasilkan boulder 50 cm diangka optimum yaitu 29.50 %. Burden 8 m, spasi 9 m dan kedalaman 7.3 m dilakukan perbaikan stemming 4.7 m menjadi 2.8 m, powder column 2.20 m menjadi 4.50 m, isian handak 64,51 kg/lubang menjadi 109.12 kg/lubang dan menghasilkan boulder optimum 29.21 % ukuran 50 cm. Burden 8 m, spasi 9 m dan kedalaman 6.8 m dilakukan perbaikan stemming 4.7 m menjadi 2.7 m, powder column 2.28 m menjadi 4.10 m, isian handak 64.80 kg/lubang menjadi 99.34 kg/lubang dan menghasilkan boulder optimum 29.48 % ukuran 50 cm.   Kata-kata kunci : densitas batubara, fragmentasi boulder, geometri peledakan, powder factor

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

geosapta

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences Energy Engineering Environmental Science

Description

Jurnal Geosapta- Geosapta is a scientific period journal which is published in every January and July every year, contains scientific articles on Geosciences for Mining Applications from Exploration & Geology, Geomechanics, Coal and Mineral Processing, Management and Mineral-Coal Economic, and ...