Analisa kredit yang komprehensif sangat menentukan keberhasilan aktivitaspenyaluran kredit dan dapat menekan resiko kredit. Tujuan analisa kredit yang utamaadalah untuk memperoleh keyakinan apakah nasabah mempunyai kemauan dankemampuan memenuhi kewajibannya kepada bank secara tertib, baik pembayaranpokok pinjaman maupun bunganya. Analisa kredit juga bertujuan untuk menentukanbesarnya jumlah pinjaman yang akan diberikan oleh bank kepada calon debitur. Berdasarkan ketentuan BI kepada pihak perbankan, agar menerapkan prinsipkehati-hatiannya dalam penyaluran kredit. Bentuk penerapan prinsip kehati-hatiantersebut adalah penyaluran kredit yang didasarkan prinsip 5C yaitu character (watak),capacity (kemampuan), capital (modal), collateral (jaminan), dan condition of economy(kondisi ekonomi). Bank X sebagai bank yang taat pada ketentuan BI, menerapkanprinsip 5C dalam pemberian kredit usaha mikronya
Copyrights © 2014