<![CDATA[Masalah dalam penelitian ini adalah efektivitas komunikasi pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan di Kelurahan Ranomeeto. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas komunikasi pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan di Kelurahan Ranomeeto Kabupaten Konawe Selatan. Informan dalam penelitian ini adalah sebanyak 10 (sepuluh) orang yang ditentukan secara sengaja dengan memilih pemerintah dan masyarakat yang ada di Kelurahan Ranomeeto. Penelitian ini menggunakan teori Komunikasi Kelompok oleh Michael Burgoon dan Michael Ruffner (1994). Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif yaitu dengan memberikan gambaran yang jelas dan uraian yang bersifat deskriftif mengenai efektivitas komunikasi pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan di Kelurahan Ranomeeto Kabupaten Konawe Selatan.Hasil penelitian yang di dapat menunjukan bahwa efektivitas komunikasi pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan di Kelurahan Ranomeeto belum bisa dikatakan efektif baik dari komunikasi tatap muka, desain komunikasi maupun tujuan atau sasaran komunikasi. Dimana dari komunikasi tatap muka masih banyak perdebatan tentang usulan program pembangunan yang akan dilaksanakan. Kemudian dari aspek desain komunikasi berupa pesan dan bentuk komunikasi sudah terlaksana dengan baik namun tidak ada implementasi atau pelaksanaan dari hasil keputusan pada saat musyawarah. Sedangkan dari aspel tujuan atau sasaran musyawarah pembangunan di Kelurahan Ranomeeto sama sekali belum ada yang terlaksana dan mencapai hasil yang maksimal, Pemerintah setiap tahunnya hanya mengadakan musrembang saja namun tidak ada tindak lanjut dari hasil keputusan musyawarah. Kata Kunci: Efektivitas Komunikasi, Musrenbang]]>
Copyrights © 2018
