JURNAL GLOBAL EDUKASI
Vol 1, No 4 (2018): Februari 2018

Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Melalui Metode Pembelajaran Kontekstual

Rudi Siregar (Unknown)



Article Info

Publish Date
11 Aug 2018

Abstract

Abstract: This study aims to improve students' reasoning ability of class IX-6 SMP Negeri 1 Meranti in terms of understanding qadha and qadar. The subject of this class action research is the students of class IX-6 SMP Negeri 1 Meranti as many as 35 students. Data analysis technique in this research is to analyze all available data, either qualitatively, descriptively or quantitatively. Based on the results of classroom action research, it is concluded that the learning process of PAI using contextual learning method can improve students' reasoning ability of IX-6 grade SMP Negeri 1 Meranti, because students are asked to be actively involved in solving problems and demanding higher students thinking skill so students' reasoning ability increases. In the first cycle, students who have not completed 16.67% and in the unfinished Cycle II 03.34% with the average value of students' ability to understand the meaning of qadha and qadar on sikus I 78.83 with good category. In cycle II, the average score of students is 83.33 with very good category. From the results of this classroom action research can be concluded that the contextual learning method can improve students' ability in understanding qadha and qadar understanding there is improvement. Keywords: contextual, qadha, qadar Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan penalaran siswa kelas IX-6 SMP Negeri 1 Meranti dimateri tentang pengertian qadha dan qadar. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas IX-6 SMP Negeri 1 Meranti sebanyak 35 siswa. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah dengan menelaah seluruh data yang tersedia, baik secara kualitiatif, deskriptif maupun secara kuantitatif. Berdasarkan hasil dari penelitian tindakan kelas, diperoleh kesimpulan bahwa proses pembelajaran PAI dengan menggunakan metode pembelajaran kontekstual, dapat meningkatkan kemampuan penalaran siswa kelas IX-6 SMP Negeri 1 Meranti, karena siswa diminta untuk terlibat aktif dalam memecahkan masalah dan menuntut keterampilan berpikir siswa yang lebih tinggi sehingga kemampuan penalaran siswa meningkat. Pada siklus I, siswa yang belum tuntas 16,67% dan di Siklus II yang belum tuntas 03,34% dengan nilai rata-rata kemampuan siswa dalam memahami pengertian qadha dan qadar pada sikus I 78,83 dengan kategori baik. Pada siklus II, nilai rata-rata siswa adalah 83,33 dengan kategori sangat baik. Dari hasil penelitian tindakan kelas ini dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran kontekstual dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami pengertian qadha dan qadar ada peningkatan. Kata kunci: kontekstual, qadha, qadar

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

JGE

Publisher

Subject

Education

Description

Jurnal Global Edukasi (JGE) adalah jurnal yang berisi tulisan yang diangkat dari hasil penelitian di bidang ...