Abstract Given that the development of restaurants stalls in the city of Cirebon (along the strategic streets of Cirebon City) is very rapid and there are still many opportunities to enter the culinary business market. So business actors are demanded to improve the quality of service and marketing communications, so have a competitive advantage against similar businesses. The method used by researchers in this research is descriptive qualitative method. The result of this research is the consistency of lesehean trader in maintaining the taste and the price of the products it creates is influenced by intristic factor of trader and extrinsic trader, the merchant's intrinsic factor is related to the idea of determining the product being sold, while the trader's extrinsic factor is related to the consistency of the trader in create product recipes. The competitiveness of pedagagang lesehan Era with restaurant in Cirebon City is good because in order to compete with traders who already have a permanent place, traders lesehan in the elderly do business competition with normal that is by strengthening market share, connecting with environment, improve performance, and enforce a favorable position. Keywords: Consistency, Competitivenes, and Marketing Communications. Abstrak Mengingat bahwa perkembangan usaha rumah makan di wilayah Kota Cirebon (sepanjang jalan-jalan strategis di Kota Cirebon) sangat pesat dan masih banyaknya peluang untuk memasuki pasar bisnis kuliner tersebut. Maka pelaku usaha di tuntut untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan komunikasi pemasaran, sehingga memiliki keunggulan bersaing terhadap usaha yang sejenis. Metode yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian yang didapat dalam penelitian ini adalah konsistensi pedagang lesehean kesepuhan dalam mempertahankan cita rasa dan harga produk yang diciptakannya dipengaruhi oleh faktor intristik pedagang dan ekstrinsik pedagang, faktor instrinstik pedagang berkaitan dengan ide penentuan produk yang dijual, sementara faktor ekstrinsik pedagang berkaitan dengan konsistensi pedagang dalam membuat resep produk. Daya saing pedagagang lesehan Kesepuhan dengan rumah makan di Kota Cirebon terbilang baik karena demi untuk dapat bersaing dengan pedagang yang sudah memiliki tempat permanen, pedagang lesehan di kesepuhan melakukan persaingan usaha dengan normal yaitu dengan cara memperkokoh  pangsa pasar, menghubungkan dengan lingkungan, meningkatkan kinerja,dan menegakan posisi yang menguntungkan. Kata Kunci: Konsistensi, Daya Saing, dan Komunikasi Pemasaran.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018