Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman guru IPA SMP di Salatiga mengenai keterampilan proses sains dan bagaimana penerapannya dalam pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan mengunakan pendekatan kuantitatif non eksperimen. Subjek penelitian adalah seluruh guru IPA di 6 SMP di Salatiga. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, kuesioner dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif berdasarkan tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 50% guru memiliki pemahaman tentang KPS dalam kategori baik dan 50% guru memiliki tingkat pemahaman yang cukup. Guru telah melakukan kegiatan-kegiatan yang mengajak siswa ke arah pengembangan KPS. Dari aspek dengan nilai persentase tertinggi hingga terendah antara lain: menginterpretasi data (85%), mengamati (71%), mengklasifikasi (57%), merumuskan masalah (57%), menyimpulkan (50%), mengkomunikasi (50%), mengindentifikasi (50%), mengukur (42%), dan melakukan ekperimen (28%). Aspek KPS telah diterapkan namun belum maksimal karena kurangnya waktu belajar mengajar, belum juga memiliki laboratorium dan juga lembar kerja siswa (LKS) dan rendahnya motivasi siswa.
Copyrights © 2018