Penelitian ini dilakukan di perairan Tanjung Tiram, Kecamatan Moramo Utara Kabupaten Konawe Selatan pada bulan November 2017 – Januari 2018. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui beberapa aspek biologi reproduksi ikan lencam yang meliputi hubungan panjang berat, nisbah kelamin, tingkat kematangan gonad, indeks kematangan gonad, ukuran pertama kali matang gonad, dan fekunditas. Contoh ikan diperoleh menggunakan bottom gill net dengan mesh size 1,5 inch dan 2,0 inch. Semua ikan yang tertangkap dijadikan sebagai contoh yang jumlahnya 151 ekor yang terdiri atas 25 ekor jantan dan 126 ekor betina. Sampel ikan tersebut diukur panjangnya menggunakan mistar ketelitian 0,5 mm dan ditimbang bobotnya menggunakan timbangan digital ketelitian 1 g. Kisaran contoh ikan jantan dan betina masing-masing 15,5 – 22,6 cm dan 11,8 – 24,5 cm. Pola pertumbuhan ikan lencam jantan bersifat alometrik positif mengikuti persamaan W = 2,89*10-5 L2,90, sedang betina bersifat alometrik negatif mengikuti persamaan W = 1,10*10-5L3,08. Nisbah kelamin jantan dan betina tidak seimbang, yaitu 1 : 5. Tingkat kematangan gonad ikan jantan didominasi TKG II, sedang betina didominasi TKG I. IKG ikan lencam betina (0,01 – 3,18) lebih besar dibandingkan ikan lencam jantan (0,01 – 1,09). Ukuran pertama kali matang gonad ikan lencam betina lebih cepat mengalami matang gonad yaitu pada 180 mm (hermaprodit protogini), sedang jantan dicapai pada ukuran 208 mm. Potensi reproduksi ikan lencam dengan jumlah telur yang dihasilkan oleh setiap individu betina berkisar 8.674 –58.655 butir. Kata Kunci : Biologi Reproduksi, Lethrinus lentjan, Pola Pertumbuhan
Copyrights © 2018