Central obesity is one of the public health problems in developing countries. This study aims to analyze the dynamic risk factors for central obesity in adults. This study used secondary data "Cohort Study of Non-Communicable Diseases Risk Factors" observing period for six years. The study design was a prospective cohort. The subjects were all household members aged 25 years and above with the criteria remaining in the study area, healthy, non-physically disabled, non-pregnant, having normal abdominal circumference (male ≤ 90 cm and female ≤80 cm) on baseline study, not suffering from non-communicable diseases (hypertension, diabetes mellitus, cancer, stroke, chronic obstructive pulmonary disease) at the baseline of the study, and completeness of the data. The number of subjects at the baseline of the study were 1510, consisting of 613 men and 897 women. The results showed that a cumulative incidence of central obesity during the 6-year observation period of 837 (55.4%). Multivariate cox regression analysis showed that the risk factors for central obesity in adults were gender, age group, marital status, and physical activity. This study concluded that female subjects with physical inactivity had more central obesity compared to male subjects with physical inactivity.ABSTRAK Obesitas sentral merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di negara berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor risiko dinamis terjadinya obesitas sentral pada orang dewasa. Penelitian ini menggunakan data sekunder “Studi Kohor Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular (FRPTM)” periode pemantauan selama enam tahun. Desain penelitian adalah kohor prospektif. Subjek adalah semua anggota rumah tangga yang berumur 25 tahun ke atas dengan kriteria tetap tinggal di wilayah penelitian, sehat, tidak cacat fisik, subjek perempuan tidak hamil, memiliki lingkar perut normal (laki-laki ≤ 90 cm dan perempuan ≤80 cm) pada awal studi, tidak menderita penyakit tidak menular (hipertensi, diabetes mellitus, kanker, strok, PPOK) pada awal studi, dan kelengkapan data. Jumlah subjek pada awal penelitian 1510 orang, yang terdiri dari 613 laki-laki dan 897 perempuan. Hasil penelitian menunjukkan kumulatif insiden obesitas sentral selama 6 tahun periode pengamatan sejumlah 837 orang (55,4%). Hasil analisis multivariat cox regression menunjukkan bahwa faktor risiko terjadinya obesitas sentral pada orang dewasa adalah jenis kelamin, kelompok umur, status kawin, dan aktivitas fisik. Penelitian ini menyimpulkan bahwa subjek perempuan dengan aktivitas fisik kurang lebih cepat mengalami obesitas sentral dibandingkan subjek laki-laki dengan aktivitas fisik kurang. Kata kunci: faktor risiko, obesitas sentral, dewasa
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018