<![CDATA[Meningkatkan kemampuan berfikir kreatif pada siswa merupakan tuntutan bagi guru yang harus dimiliki dalam mengembangkan pendekatan-pendekatan pembelajaran. Bentuk kreativitas guru dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif pada siswa salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran Problem Creating melalui strategi AKIK (Aktif, Kolaboratif, Inovatif dan Kreatif). Dengan menerapkan strategi pembelajaran AKIK diharapkan siswa dalam proses pembelajaran di kelas menjadi aktif, memunculkan inovasi dan mampu menciptakan bentuk kreativitas yang berkaitan langsung antara pembelajaran dengan kehidupan nyata sehari-hari, sehingga orientasi pembelajaran siswa dapat mengarah kepada realistik ataupun kontekstual. Setelah menerapkan kegiatan pembelajaran dengan metode Problem Creating melalui strategi AKIK pada siklus I dan II, peneliti dapat mengetahui bahwa siswa mampu menyelesaikan masalah sesuai dengan soal yang diberikan guru dan mampu menentukan alternatif jawaban sesuai dengan soal yang ada. Peneliti melakukan refleksi dari kegiatan pembelajaran tersebut. Uji kompetensi siklus I masih menunjukkan kemampuan berfikir kreatif yang kurang, tetapi pada siklus II siswa sudah menunjukkan perkembangan. Siswa mampu menyelesaikan soal dengan jawaban yang lancar(fluency), menyelesaikan masalah dengan menggunakan cara yang berbeda (fleksibel), menggunakan hal-hal terbaru (originality) dan memperinci setiap proses dalam menyelesaikan masalah (elaboration). Hal ini menunjukkan adanya peningkatan terhadap kemampuan berfikir kreatif pada siswa.]]>
Copyrights © 2019
