Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesehatan bank umum swasta nasional devisa menggunakan model RGEC (Risk Profile, Good Corporate Governance, Earning, Capital) periode 2012-2015. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Penelitian ini melakukan penilaian terhadap empat faktor RGEC, faktor Risk Profile melalui rasio NPL dan LDR, faktor Good Corporate Governance, faktor Earning melalui rasio ROA dan NIM, dan faktor Capital melalui rasio CAR.Hasil penelitian mengenai penilaian tingkat kesehatan bank berdasarkan model RGEC (Risk Profile, Good Corporate Governance, Earning, Capital) menunjukkan bahwa Bank Danamon pada umumnya memiliki kinerja keuangan yang baik dengan rata-rata perolehan tingkat kesehatan bank berada pada PK 1 (Peringkat Komposit 1) dan berpredikat sebagai bank yang sangat sehat. Berbeda dengan perolehan Bank Ekonomi Raharja yang pada umumnya memiliki kinerja keuangan dengan rata-rata perolehan tingkat kesehatan bank berada pada PK 2 (Peringkat Komposit 2) dan berpredikat sebagai bank yang sehat. Adapun Bank Mega pada umumnya memiliki kinerja keuangan yang baik dengan rata-rata perolehan tingkat kesehatan bank berada pada PK 1 (Peringkat Komposit 1) dan berpredikat sebagai bank yang sangat sehat. Sejalan dengan hal tersebut, Bank Nusantara Parahyangan juga pada umumnya memiliki rata-rata perolehan tingkat kesehatan bank yang berada pada PK 1 (Peringkat Komposit 1) dan berpredikat sebagai bank yang sangat sehat. Adapun Pan Indonesia Bank pada umumnya memiliki kinerja keuangan yang baik dan rata-rata perolehan tingkat kesehatan bank berada pada PK 1 (Peringkat Komposit 1) dan berpredikat sebagai bank yang sangat sehat. Kata kunci : Tingkat Kesehatan Bank, Model RGEC
Copyrights © 2017