Lemna sp. merupakan gulma perairan yang memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Kandungan nutrisi Lemna sp. adalah 25,22% protein kasar, 7,24% lemak kasar, 23,70% serat kasar, 22,59% abu, dan 21,25% BETN. Pemanfaatan Lemna sp. sebagai bahan pakan terkendala pada tingginya serat kasar sehingga menurunkan tingkat kecernaan pakan. Upaya untuk mengatasi masalah tersebut adalah melalui proses fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan fermentasi tepung Lemna sp. kedalam pakan buatan terhadap pertumbuhan dan efisiensi pemanfaatan pakan ikan mas (Cyprinus carpio). Hewan uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah ikan mas (C. carpio) dengan bobot awal individu rata-rata 3,36±0,05 g/ekor. Pakan diberikan pada pukul 08.00 dan 16.00 secara at satiation. Ikan dipelihara selama 42 hari dengan padat tebar 1 ekor/L. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan dengan penambahan tepung Lemna sp. fermentasi yang berbeda (0,5,10,15%) dalam pakan. Data yang diamati meliputi total konsumsi pakan (TKP), efisiensi pemanfaatan pakan (EPP), laju pertumbuhan spesifik  (SGR), protein efisiensi rasio (PER), dan kelulushidupan (SR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa fermentasi tepung Lemna sp. memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap SGR (2,11%/hari), EPP (73,24%), dan PER (1,92%) dan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap TKP (65,1-69,6 g) dan kelulushidupan (83,3-96,6%). Parameter kualitas air selama penelitian berada pada kisaran yang layak untuk kehidupan ikan mas (C. carpio). Kesimpulan yang diperoleh yaitu benih ikan mas dengan pemberian pakan yang mengandung 5-10% tepung Lemna fermentasi menghasilkan pertumbuhan dan efisiensi pemanfaatan pakan yang lebih baik.
Copyrights © 2017