cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalglobalcitizen@gmail.com
Editorial Address
Jl. Sumpah Pemuda No.18, Kadipiro, Banjarsari, Surakarta
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan
ISSN : 25410954     EISSN : 25481673     DOI : 10.33061
Core Subject : Education,
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan is a peer-reviewed journal published by Civic Education Faculty of Teacher Training and Education - Universitas Slamet Riyadi. It published twice times a year (July and December). Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan aims to provide a forum for lecturers and researchers to publish the original articles about Civic Education and Educational Science.
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Volume 1 Nomor 1 Tahun 2016" : 7 Documents clear
HUBUNGAN SIKAP SOSIAL DAN KETERAMPILAN KEWARGANEGARAAN DENGAN PEMBENTUKAN KARAKTER PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI COLOMADU TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Barokah, Fatheh Nur
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Volume 1 Nomor 1 Tahun 2016
Publisher : Prodi PPkn Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.396 KB) | DOI: 10.33061/glcz.v1i1.1346

Abstract

Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan anta-ra sikap sosial dan keterampilan kewarganegaraan dengan pembentukan karakter pada siswa kelas X SMA Negeri Colamdu Tahun Pelajaran 2015/2016.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif.Dalam penelitian ini, populasinya adalah siswa kelas X SMA Negeri Colomadu yang berjumlah 300 siswa. Sam-pel diambil dengan teknik random dengan cara Quota random sampling dengan mengambil sampel sebanyak 10-15% dari populasi, dengan hasil perhitungan yang berjumlah 30 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket. Metode angket digunakan untuk mengumpulkan data mengenai Hubungan sikap sosial, keterampilan kewarganegaraan, pembentukan karakter. Uji coba instrument mengunakan uji validitas dan uji reliabilitas dengan rumus product moment dinyatakan valid untuk angket tentang sikap sosial ( X1 ), keterampilan kewarganegaraan ( X2 ), dan pembentukan karak-ter (Y).Teknik analisis data dengan mengunakan rumus korelasi ganda dan product momen. Hasil analis menunjukan bahwa nilai F hitung 6,84> F tabel 3,33 dengan demikian hipotesiss yang menyatakan “ Ada hubungan yang positif dan signifikan antara sikap sosial dan keterampilan kewarganegaraan dengan pem-bentukan karaakter pada siswa kelas X SMA Negeri Colomadu Karanganyar Tahun Pelajaran 2015/2016”. Terbukti kebenarannya.Kata Kunci : Sikap Sosial, Keterampilan Kewarganegaraan, Pembentukan Karakter
PENINGKATAN PEMAHAMAN PENEGAKAN HAK ASASI MANUSIA MELALUI PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TIK PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI COLOMADU KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2016 Puka Puka, Jacksone Christiawan
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Volume 1 Nomor 1 Tahun 2016
Publisher : Prodi PPkn Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.871 KB) | DOI: 10.33061/glcz.v1i1.1341

Abstract

Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini adalah Mengetahui pengaruh media pembelajaran berbasis TIK dalam menunjang pembelajaran terhadap prestasi belajar pada siswa kelas XI SMA N Colamdu Tahun Pelajaran 2015/2016. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Dalam penelitian ini, populasinya adalah siswa kelas XI SMA Negeri Colomadu yang berjumlah 319 siswa. Sampel diambil dengan teknik random dengan cara Quota random sampling dengan mengambil sampel sebanyak 15-20 % dari populasi, dengan hasil perhitungan yang berjumlah 67 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan Metode tes. Metode tes digunakan untuk mengumpulkan data mengenai pengaruh media pembelajaran berbasis TIK dengan prestasi belajar. Triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pertama triangulasi sumber dengan membandingkan apa yang dikatakan siswa dan guru. Triangulasi metode yaitu pembuktian dengan observasi mengenai pelaksanaan penerapan media pembelajaran berbasis TIK. Teknik analisis data menggunakan deskriptif kritis komparatif. Pelaksanaan ini dilakukan dalam satu siklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Berdasarkan penelitian dan pembahasan maka diperoleh kesimpulan bahwa penggunaan media pembelajaran berbasis TIK dapat meningkatkan pemahaman materi tentang penegakan hak asasi manusia di Indonesia siswa kelas XI SMA Negeri Colomadu Karanganyar tahun ajaran 2016, pada kondisi awal menunjukan bahwa dari 33 siswa, yang dinyatakan tidak tuntas atau mempunyai nilai dibawah 70 yaitu sebanyak 33 siswa (100%) dengan rata-rata nilai 63,03. Pada siklus I siswa yang dinyatakan tuntas atau mempunyai nilai diatas 70 sebanyak 7 siswa (21,21%) sedangkan siswa yang belum tuntas dinyatakan 26 siswa (78,79%) dengan rata-rata 56,06. Pada siklus II siswa tuntas sebanyak 32 siswa (100%) dengan rata-rata 83,12. Dengan demikian dapat peneliti menyimpulkan bahwa penggunaan media pembelajaran berbasis TIK dapat meningkatkan pemahaman materi tentang penegakan hak asasi manusia di Indonesia pada siswa kelas XI SMA Negeri Colomadu Karanganyar tahun ajaran 2016/2017.Kata Kunci : Media Pembelajaran Berbasis TIK, Prestasi Belajar
HUBUNGAN LINGKUNGAN BELAJAR DAN KEHARMONISAN DI DALAM KELUARGA DENGAN PENGAMALAN NILAI–NILAI PANCASILA STUDI KASUS PADA SISWA KELAS XI DI SMAN COLOMADU TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Leki, Aplonia
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Volume 1 Nomor 1 Tahun 2016
Publisher : Prodi PPkn Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (536.669 KB) | DOI: 10.33061/glcz.v1i1.1347

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan lingkungan belajar dengan pengamalan nilai–nilai pancasila pada Siswa Kelas XI, Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan keharmonisan di dalam keluarga dengan pengamalan nilai–nilai pancasila pada Siswa Kelas XI, untuk mengatahui ada tidaknya hubungan lingkungan belajar dan keharmonisan di dalam keluarga dengan pengamalan nilai–nilai pancasila pada Siswa Kelas XI. Penelitian ini dilaksanakan dengan mengunakan metode kuantitatif. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas Kelas XI yang berjumlah 300. Sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel bertujuan atau purposive sampel yaitu sampel bertujuan dilakukan dengan cara mengambil subjek bukan didasarkan atas strata, random atau daerah tetapi didasarkan atas adanya tujuan tertentu. Sampel sejumlah 30 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket. Metode angket digunakan untuk mengumpulkan data mengenai Hubungan lingkungan belajar, kehermonisan di dalam keluarga dan pengamalan nilai-nilai pancasila.Peneliti menguji coba instrumen dengan mengunakan uji validitas dan uji reliabilitas dengan rumus product moment dinyatakan valid untuk angket tentang lingkungan belajar (X1), keharmunisan di dalam keluarga (X2), dan pengamalan nilai–nilai pancasila (Y). Teknik analisis data dengan mengunakan rumus korelasi ganda dan diperoleh kesimpulan sebagai berikut : Ada hubungan yang positif dan signifikan antara lingkungan belajar dengan pengamalan nilai–nilai pancasila pada siswa kelas XI. Dilihat dari nilai diperoleh rxy = 0,934. selanjutnya nilai rxy dibandingkan dengan r tabel N = 30 signifikan 5% = 0,361. Dan signifikan 1% = 0,463. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara keharmonisan di dalam keluarga dengan pengamalan nilai–nilai pancasila pada siswa kelas XI” dilihat dari nilai diperoleh rxy = 0,795 selanjutnya nilai rxy dibandingkan dengan r tabel N = 30 signifikan 5% = 0,361. Dan signifikan 1% = 0,463. ada hubungan lingkungan belajar dan keharmonisan di dalam keluarga dengan pengamalan nilai–nilai pancasila pada siswa kelas XI, dibiktikan nilai F hitung F = 7,86. Selanjutnya nilai F hitung dibandikan dengan nilai F tabel signifikan 5% yaitu 3,33.Kata Kunci : Lingkungan Belajar, Keharmonisan Di dalam Keluaraga Dan Pengamalan Nilai-NilaiPancasila.
PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH DAN PROFESIONALISME GURU TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER PESERTA DIDIK DI SMK TUNAS NUSANTARA JATEN KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2015/2016 Siti Supeni, Sri Rejeki NP &
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Volume 1 Nomor 1 Tahun 2016
Publisher : Prodi PPkn Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.108 KB) | DOI: 10.33061/glcz.v1i1.1343

Abstract

Tujuan yang ingin di capai dalam penelitian ini adalah:1) Untuk mengetahui ada tidaknya Pengaruh Lingkungan Sekolah terhadap Pembentukan Karakter Peserta Didik pada siswa kelas X,XI,XII di SMK Tunas Nusantara Jaten Karanganyar Tahun Ajaran 2015/2016. 2) Untuk mengetahui ada tidaknya Pengaruh Profesionalisme Guru terhadap Pembentukan Karakter Peserta Didik di SMK Tunas Nusantara Jaten Karanganyar Tahun Ajaran 2015/2016.3) Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh Lingkungan Sekolah dan Profesionalisme Guru terhadap Pembentukan Karakter Peserta Didik di SMK Tunas Nusantara Jaten Karanganyar Tahun Ajaran 2015/2016. Dalam Penelitian ini populasinya adalah siswa kelas X,XI,XII SMK Tunas Nusantara Jaten Karanganyar Tahun Ajaran 2015/2016 yang berjumlah 160 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, observasi dan dokumentasi. Hasil Peneliti menjelaskan 1) ada hubungan yang positif dan signifikan antara Pengaruh Lingkungan Sekolah dan Pembentukan Karakter Peserta Didik. Terbukti kebenarannya untuk mengetahui kebenarannya maka Rxy1 = 0,843 selanjutnya nilai Rxy1 di bandingkan dengan nilai tabel = 30 Signifikan 5% = 0,361 dan signifikan 1% = 0,463 hasil analisis menunjukan bahwa nilai rxy1 = 0,843 > r tabel 5% = 0,361 dan 1% = 0,463 2) ada hubungan yang positif dan signifikan antara Profesionalisme Guru dan Karakter Peserta Didik. Terbukti kebenarannya untuk mengetahui kebenarannya maka Rxy2 = 0,878 selanjutnya nilai rxy2 dibandingkan dengan nilai tabel = 30 signifikan 5% = 0,361 dan signifikan 1% = 0,463 hasil analisis menunjukan bahwa nilai rxy2 0,878 > r tabel 5% = 0,361 dan 1% = 0,463. 3) ada hubungan yang positif dan signifikan antara Pengaruh Lingkungan Sekolah dan Profesionalisme Guru terhadap Pembentukan Karakter Peserta Didik.terbukti kebenaranya untuk mengetahui kebenarannya maka di peroleh nilai F = 0,802 Selanjutnya nilai F hitung dibandingkan dengan nilai F tabel Signifikan 5% yaitu 0,361. Dengan nilai F hitung = 0,802 > F Tabel = 0,361Kata Kunci : Lingkungan Sekolah, Profesionalisme Guru, Karakter.
PENGEMBANGAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM MASYARAKAT MELALUI BUDAYA UNTUK MENGUATKAN SIKAP SPIRITUAL DAN SIKAP SOSIAL Mustikasari, Jani
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Volume 1 Nomor 1 Tahun 2016
Publisher : Prodi PPkn Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.832 KB) | DOI: 10.33061/glcz.v1i1.1348

Abstract

Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui pengembangan pendidikan karakter dalam masyarakat melalui budaya untuk menguatkan sikap spiritual dan sikap sosial. 2) untuk mengetahui pelaksanaan pendidikan karakter dalam masyarakat melalui budaya untuk menguatkan sikap spiritual dan sikap sosial. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik Wawancara, Observasi dan Dokumentasi. Sedangkan Teknik Analisis Data dalam penelitian ini menggunakan yaitu: Reduksi Data, Penyajian Data, dan Menarik Kesimpulan/Verifikasi. Sedangkan Teknik interaktif yang meliputi triangulasi sumber data dan triangulasi waktu. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa: 1) Pengembangan Pendidikan Karakter Dalam Masyarakat Melalui Budaya Untuk Menguatkan Sikap Spiritual Dan Sikap Sosial (Studi Kasus Pada Masyarakat Desa Karangrejo Kecamatan Kerjo Kabupaten Karanganyar) dapat berkembang dengan baik mulai kesadaran masyarakat sampai pada perilaku di masyarakat. 2) Pengembangan Pendidikan Karakter Dalam Masyarakat Melalui Budaya Untuk Menguatkan Sikap Spiritual Dan Sikap Sosial (Studi Kasus Pada Masyarakat Desa Karangrejo Kecamatan Kerjo Kabupaten Karanganyar) diharapkan dalam pelaksanaannya dapat mempengaruhi seluruh masyarakat agar mempunyai karakter yang baik, dengan pembiasaan-pembiasaan yang diterapkan di masyarakat, sehingga pembiasaan tersebut dapat menjadi karakter di Desa Karangrejo, Kecamatan Kerjo Kabupaten Karanganyar.Kata kunci: Pendidikan Karakter, Budaya, Sikap Spiritual Dan Sikap Sosial
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KELUARGA MELALUI NILAI-NILAI BUDAYA JAWA DI DESA PENGKOK KECAMATAN KEDAWUNG KABUPATEN SRAGEN TAHUN 2016 Karimah, Nurrotul
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Volume 1 Nomor 1 Tahun 2016
Publisher : Prodi PPkn Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.702 KB) | DOI: 10.33061/glcz.v1i1.1344

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Mengetahui pelaksanaan pendidikan karakter dalam keluarga melalui nilai-nilai budaya Jawa di Desa Pengkok Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen. 2) Mengetahui penerapan pendidikan karakter anak dalam keluarga di Desa Pengkok Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen. 3) Mengetahui faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan pendidikan karakter dalam keluarga melalui nilai-nilai budaya Jawa di Desa Pengkok Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen.P enelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, sumber data menggunakan data primer dan data sekunder. Subjek penelitian ini adalah orang tua dan anak pada keluarga di Desa Pengkok Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen. Objek penelitian ini adalah pelaksanaan pendidikan karakter melalui nilai-nilai Budaya Jawa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan/verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa: 1) Pelaksanaan pendidikan karakter dalam keluarga dilaksanakan oleh orang tua kepada anaknya menggunakan media uang, nasehat, keteladanan orang tua, pembiasaan. 2) Penerapan pendidikan karakter anak dalam keluarga di Desa Pengkok Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen anak belum mampu menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter yang diajarkan oleh orangtuanya secara optimal. Di mana dari hasil penelitian masih ada beberapa anak yang masih berbohong atau tidak berbicara jujur. 3) Hambatan-hambatan bagi orangtua dalam memberikan pendidikan karakter yaitu hambatan internal dan hambatan eksternal. Hambatan internal berupa kurang intensitasnya komunikasi dalam keluarga disebabkan kesibukan orang tua yang bekerja, dan kurang harmonisnya hubungan dalam keluarga. Sedangkan hambatan eksternal berupa pengaruh teknologi informasi dan pengaruh lingkungan sosial masyarakat.Kata Kunci: Pendidikan Karakter, Nilai-Nilai Budaya Jawa.
HUBUNGAN EKSISTENSI GURU DI MASYARAKAT DENGAN KUALITAS GURU DALAM PERANNYA SEBAGAI PENDIDIK PADA GURU- GURU SE-KECAMATAN TANON KABUPATEN SRAGEN TAHUN 2016 Untari, Sri
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Volume 1 Nomor 1 Tahun 2016
Publisher : Prodi PPkn Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (482.66 KB) | DOI: 10.33061/glcz.v1i1.1345

Abstract

Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara eksistensi guru di masyarakat dengan kualitas guru dalam perannya sebagai pendidik pada guru-guru Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen tahun 2016. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Dalam penelitian ini, populasinya adalah guru-guru se-Kecamatan Tanon yang berjumlah 490 guru. Sampel diambil dengan teknik purposive random sampling dengan mengambil sampel sebanyak 10-15% dari populasi, dengan hasil perhitungan yang berjumlah 50 guru. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan teknik dokumentasi. Teknik angket untuk mengumpulkan data tentang eksistensi dan kualitas guru sebagai seorang pendidik, serta teknik dokumentasi untuk memperoleh data-data guru Kecamatan Tanon. Teknik analisis data mengunakan teknik analisis product moment. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai rxy = 0,853 sedangkan r tabel pada taraf signifikan 5% dengan N=50 diperoleh 0,279 dengan demikian rxy = 0,853 > r tabel 0,279 maka hipotesis yang menyatakan “ Ada hubungan yang positif dan signifikan antara eksistensi guru di masyarakat dengan kualitas guru dalam perannya sebagai seorang pendidik pada guru- guru se-Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen tahun 2016”, terbukti kebenarannya.Kata Kunci : Eksitensi Guru, Masyarakat, Kualitas Guru

Page 1 of 1 | Total Record : 7