cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
ISSN : 1829586X     EISSN : 25810170     DOI : -
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam with registered number ISSN 1829 586X (print) and ISSN 2581-0170 (online) is a scientific journal managed and published by Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang. Sainmatika Journal publishes research articles from laboratory or field experiment as well as theoretical and elaborative research in field of Basic Sciences; Mathematics, Chemistry, Physics and Biology. This journal accepts articles in Indonesian or English. This journal is published twice a year in June and December.
Arjuna Subject : -
Articles 499 Documents
KARAKTERISASI SUHU α-AMILASE Aspergillus versicolor 3a1 YANG DIPRODUKSI PADA MEDIA LIMBAH CAIR TAPIOKA Aini, Fitratul
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 8 No. 2 Desember 2011
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sainmatika.v8i2.769

Abstract

Telah dilakukan penelitian Karakterisasi Suhu α-Amilase Aspergillus versicolor 3a1 yang Diproduksi Pada Media Limbah Cair Tapioka. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2004 - Maret 2005. Karakterisasi suhu α-amilase Aspergillus versicolor 3a1 ini dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi, Jurusan Biologi, FMIPA, Institut Pertanian Bogor. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengarakterisasi suhu ekstrak kasar enzim α-amilase Aspergillus versicolor 3a1 yang diproduksi pada media limbah cair tapioka.          Proses karakterisasi suhu α-amilase Aspergillus versicolor 3a1 dilakukan dengan cara : peremajaan isolat, pengukuran pertumbuhan kapang, pengukuran aktivitas α-amilase dan kadar protein, produksi ekstrak kasar α-amilase Aspergillus versicolor 3a1, karakterisasi suhu ekstrak kasar enzim pada kisaran 30-80 oC (selang 10 oC) dengan pH 7.0 dan waktu inkubasi selama 10 menit, kestabilan suhu ekstrak kasar enzim, pengukuran aktifitas spesifik enzim. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktifitas spesifik tertinggi ekstrak kasar enzim α-amilase Aspergillus versicolor 3a1 pada media limbah cair tapioka dicapai pada suhu 70 oC, sebesar 13.16 U/mg. Aktivitas spesifik ekstrak kasar α-amilase Aspergillus versicolor 3a1 pada media limbah cair tapioka yang diinkubasi pada suhu optimum 70 oC dengan penambahan FeSO4  relatif stabil.
SPESIES - SPESIES JAMUR ENTOMOPATOGEN YANG MENGINFEKSI Aphis gossypii (GLOVER) (HEMOPTERA: APHIDIDAE) DI AGROEKOSISTEM SAYUR DATARAN RENDAH DAN DATARAN TINGGI SUMATERA SELATAN Siti Herlinda, Riyanto
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 10 No. 2 Desember 2013
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sainmatika.v10i2.399

Abstract

This research was aimed at exploring and identifying the entomopathogen fungi Aphis gossypii (Glover) (Hemoptera: Aphidiidae) in the agroecosystem of the lowland and highland of South Sumatra. The surveys of the entomopathogen A. gossypii were conducted in 11 locations of the vegetable centers of South Sumatra.  The Identification of entomopathogen was conducted in the Laboratory of the Entomology, Department of Pests and Plant Diseases, Faculty of Agriculture, Sriwijaya University.  This research was conducted during the period of July 2009 and July 2010. The results of the study also revealed that two species of entomopathogenic fungi: M. anisopliae and B. bassiana were found. In the medium culture, B. bassiana colony was white and formed a bundle like cotton.  When it reached the age of over 10 days old, it looked like yellowish white chalk.  The spores of  B. bassiana were oval, with an average length of 3 μm, white in color and grow  in zigzag form from conidiospores.  In the medium culture , M. anisopliae colony was greenish yellow in color and forms spots.  The spores of  M. anisopliae were green in color, cylindrical in form with an average length of 10 μm and form a chain. Key words: Aphis gossypii (Glover), Beauveria bassiana (Balsamo) and Metarrhizium anisopliae (Metsch)
TINGKAT AKUMULASI LOGAM TIMBAL (Pb) PADA REMIS (Corbicula sp ) DI DERMAGA PASAR 16 ILIR, BOOM BARU DAN TANGGA TAKAT KOTA PALEMBANG Emilia, Ita
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 14 No. 2 Desember 2017
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.808 KB) | DOI: 10.31851/sainmatika.v14i2.1297

Abstract

    Research on the level of accumulation of heavy metal lead (Pb) on mussels (Corbicula sp) at Musi River Palembang City to determine the level of heavy metal accumulation based on Bioconcentration Factor (BCF) the concentration of lead metal (Pb) in river water, sediment, and mussels (Corbicula sp.) in the waters of the Musi River, namely at Pasar 16 Ilir dock, Boom Baru dock and Tangga Takat dock. The method used is quantitative descriptive method. The results showed that the average value of Bioconcentration factor (BCF) of lead metal (Pb) in mussels (Corbicula sp.) and water was 200.2. Meaning mussels (Corbicula sp.) in accumulating lead (Pb) in water show moderate accumulation rates. The mean value of lead metal bioconcentration (BCF) of lead (Pb) in mussels (Corbicula sp.) and sediment was 1.2207. Meaning mussels (Corbicula sp.) in accumulating lead metals (Pb) in sediments show low accumulation rates.Keywords: level of accumulation, lead, mussels, river of musiABSTRAK Penelitian tentang tingkat akumulasi logam berat timbal (Pb) pada remis (Corbicula sp.) di Sungai Musi Kota Palembang bertujuan untuk mengetahui  tingkat akumulasi logam berat timbal (Pb) berdasarkan nilai Bioconcentration  Factor (BCF) yang diperoleh dari besarnya konsentrasi  logam timbal (Pb)  pada  air sungai, sedimen, dan remis (Corbicula sp.) yang diambil pada 3 (tiga) lokasi penelitian, yaitu di dermaga Pasar 16 Ilir, dermaga Boom Baru dan dermaga Tangga Takat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai Bioconcentration factor (BCF) logam timbal (Pb) dalam remis (Corbicula sp.)  dan air sebesar 200,2 yang menunjukkan bahwa remis (Corbicula sp.)  dalam mengakumulasi logam timbal (Pb) dalam  air   berada pada tingkat akumulasi sedang.  Rata-rata nilai bioconcentration factor (BCF) logam timbal  (Pb) dalam remis (Corbicula sp.)  dan sedimen   sebesar 1,2207  menunjukkan  remis (Corbicula sp.) dalam mengakumulasi logam timbal  (Pb) di sedimen  dalam  tingkat akumulasi rendah. Kata Kunci :  tingkat akumulasi,  timbal, remis, sungai musi
KEANEKARAGAMAN KUPU-KUPU DI KECAMATAN SUKARAME KOTA PALEMBANG PROVINSI SUMATERA SELATAN Eka Putri, Ririn
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 11 No. 2 Desember 2014
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sainmatika.v11i2.426

Abstract

The research about  diversity of buterflys  at Sukarame village was conducted March - April  2015. The objective of this research was collect buterflys. This research utilited the direct observation method during three week. This method used insecting nets. The result of the identification  geted 7 Order, 3 Family, 7 Genera, dan 10 Spesies. Key words : diversity, buterfly, Sukarame
KEANEKARAGAMAN JENIS ECHINODERMATA DI PANTAI TELUK LIMAU PROPINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Falahudin, Irham; Ellya, Ellya
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 9 No. 2 Desember 2012
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sainmatika.v9i2.757

Abstract

Zona intertidal adalah zona yang lebih kecil dari zona pelagis atau dasar laut. Hal ini dipengaruhi oleh pasang surut dua kali sehari dan merupakan zona yang sering menjadi objek penelitian  karena sangat mudah diakses dan  zona ini juga merupakan zona untuk penelitian organisme akuatik selama periode surut tanpa membutuhkan peralatan khusus. Keragaman dan kekayaan faktor lingkungan, dan kemudahan untuk mencapai zona intertidal ini yang menyebabkan  banyak penelitian-penelitian ilmiah dilakukan. Di zona intertidal dari berbagai jenis kehidupan hewan ditemukan, termasuk dari filum Echinodermata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman dan dominansi spesies dari Echinodermata di zona intertidal di pantai teluk Limau pulau Bangka dan manfaat spesies dari filum Echinodermata yang ditemukan di pantai teluk Limau pulau Bangka. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sd September 2012 di pantai teluk Limau  pulau Bangka. Sampling dengan membuat plot di setiap stasiun. Hasil dari penelitian ini, didapatkan empat jenis dari filum Echinodermata yaitu Archaster typicus, Protoreaster nodosus, Diadema setosum, dan Holothuria Mexicana. Keanekaragaman tertinggi, ditemukan pada stasiun tiga dengan indeks keanekaragaman  1,14, dan indeks keanekaragaman terendah di temukan pada stasiun satu dengan indeks keanekaragaman 0,62.
PENGARUH TEGANGAN LISTRIK TERHADAP PENURUNAN KADAR LOGAM MANGAN PADA LIMBAH CAIR INDUSTRI PERCETAKAN DENGAN METODE ELEKTROLISIS Lumbantoruan, Parmin; Rini Sri Wahyuni, Niluh
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 12 No. 2 Desember 2015
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sainmatika.v12i2.949

Abstract

The research has been done on the effect of voltage to the decreased levels of manganese in printing industry liquid waste. This research aimed to study the effect of voltage to the decreased levels of manganese in printing industry liquid waste pusing electrolysis method. Variables used were voltage of 3, 4.5, 6, 7.5, 9, and 12 Volt for 10 minutes and the method used was experimental method. The samples were analyzed using AAS after the electrolysis process. From the reserach done, it was found that at the voltage of 3 Volt, the metal content became 0.7551 mg/L, at 4.5 Volt the manganese content became 0.6266 mg/L, at 6 Volt became 0.5330 mg/L, at 7.5 Volt the manganese content became 0.4873 mg/L, at 9 Volt became 0.3999 mg/L and at 12 Volt became 0.2859 mg/L. These showed that the higher the voltage, the metal content in liquid waste decreased. This result showed that electrolysis method can be used to wastewater treatment printing industry.Key words: AAS, electrolysis, electrode, electrolyte, voltage, and manganeseABSTRAK Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh tegangan listrik terhadap penurunan kadar logam mangan pada limbah cair industri percetakan. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh tegangan listrik terhadap penurunan kadar logam mangan pada limbah cair industri percetakan dengan metode elektrolisis. Variabel yang digunakan  berupa tegangan listrik dari 3 volt, 4,5 volt, 6 volt, 7,5 volt, 9 volt, dan 12 volt dengan waktu selama 10 menit dan metode yang digunakan adalah metode eksperimen. Analisa sampel setelah elektrolisis menggunakan AAS. Dari penelitian yang dilakukan maka diperoleh hasil yaitu pada tegangan 3 volt kadar logam menjadi 0,7551 mg/L, pada tegangan 4,5 vol kadar mangan menjadi 0,6266 mg/L, pada tegangan 6 volt kadar mangan menjadi 0,5330 mg/L, pada tegangan 7,5 volt kadar mangan menjadi 0,4873 mg/L, pada tegangan 9 volt kadar mangan menjadi 0,3999 mg/L dan pada tegangan 12 volt kadar mangan menjadi 0,2859 mg/L. Hal ini menunjukkan bahwa semakin besar tegangan maka kadar logam yang terdapat dalam limbah semakin berkurang. Hasil ini menujukkan bahwa metode elektrolisis dapat digunakan untuk pengolahan limbah cair industri percetakan.Kata Kunci: AAS, elektrolisis, elektroda, elektrolit, tegangan dan logam mangan.
KOMUNITAS KELELAWAR DI GUA PUTRI DAN GUA SELABE KAWASAN KARST DESA PADANG BINDU KECAMATAN SEMIDANG AJI KABUPATEN OGAN KOMERING ULU SUMATERA SELATANKOMUNITAS KELELAWAR DI GUA PUTRI DAN GUA SELABE KAWASAN KARST DESA PADANG BINDU KECAMATAN SEMIDANG AJI KABUP Atmawijaya, Yusni; Dahlan, Zulkifli; Yustian, Indra
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 7 No. 2 Desember 2010
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sainmatika.v7i2.13

Abstract

ABSTRAKPenelitian tentang komunitas kelelawar di Gua Putri dan Gua Selabe Kawasan Karst Desa Padang Bindu, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan telah dilakukan pada bulan Februari hingga Agustus 2008. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui estimasi total individu komunitas kelelawar dan mengetahui jenis-jenis kelelawar di Gua Putri dan Gua Selabe. Penghitungankelelawar dilakukan dengan dua cara yaitu dengan penghitungan kelelawar yang keluar masuk gua dan penghitungan langsung kelelawar ditempat bertengger. Hasilyang didapat menunjukkan rata-rata total individu komunitas kelelawar di Gua Putri 3887 ekor sedangkan di Gua Selabe 5709 ekor. Faktor utama yang mempengaruhi kelelawar di kedua gua yaitu aktivitas manusia (berupa wisata gua). Jenis-jenis kelelawar yang di temukan baik di gua Putri maupun di gua Selabe sebanyak 6 jenis, yaitu Hipposideros larvatus, Hipposideros diadema, Eonycteris spelaea, Penthetor lucasii, Rousettus sp dan Miniopterus sp.Kata kunci : karst, Gua, kelelawar, populasi
TIME EVOLUTION OF THE GROWTH OF VERTICALLY ALIGNED CARBON NANOTUBES USING PALM OIL Abu Bakar, Suriani
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 14 No. 1 Juni 2017
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1008.151 KB) | DOI: 10.31851/sainmatika.v14i1.1105

Abstract

We studied the change in morphology and microstructure of carbon nanotubes (CNT) grown for 5, 10, 15, 20, 25, 30, 35 and 40 mins respectively. The CNT was fabricated from palm oil using thermal chemical vapor deposition method at fixed synthesis temperature of 750°C in argon ambient. The samples were analyzed using field emission scanning electron microscopy and micro-Raman spectroscopy. At 5 min of growing time, a very thin layer of CNT was produced without any vertical growth of CNT. The tube walls were also defective and coated with amorphous carbon. The vertically aligned CNT (VACNT) was initially observed at 10 min synthesis time and the length increases with prolonged synthesis time at various growth rate. It should also be highlighted that as the nanotubes get longer and thickens with time, the development of secondary growth structures was also spotted particularly for synthesis time more than 30 min. From Energy-dispersive X-ray spectroscopy analysis, it is justifiable that the generation of secondary growth came from the raised catalyst. As a conclusion, it can be said that, the optimum synthesis time for higher growth rate VACNT, smaller diameter and mix with single-walled CNT, low ID/IG ratio was identified at 30 min time.Key words: Nanotubes, Chemical synthesis method, Scanning electron microscopy (SEM) and Raman spectra.ABSTRAK Kami mengkaji perubahan morfologi dan struktur mikro tabung nano karbon (CNT) yang ditumbuhkan selama 5, 10, 15, 20, 25, 30, 35 dan 40 menit. CNT difabrikasi dari minyak sawit menggunakan metode deposisi uap kimia termal pada suhu sintesis 750 °C dalam lingkungan argon. Sampel dianalisis menggunakan mikroskop elektron dan spektroskopi mikro-Raman. Pada waktu pertumbuhan 5 menit, diperoleh lapisan CNT yang sangat tipis tanpa pertumbuhan vertikal CNT. Dinding tabung juga rusak dan dilapisi dengan karbon amorf. Pertumbuhan CNT vertikal sejajar (VACNT) pada awalnya teramati pada waktu sintesis 10 menit dan panjangnya bertambah seiring dengan perpanjangan waktu sintesis di berbagai tingkat pertumbuhan. Harus digarisbawahi pula bahwa semakin panjang dan tebal tabung nano seiring bertambahnya waktu, perkembangan struktur pertumbuhan sekunder juga terlihat terutama untuk waktu sintesis lebih dari 30 menit. Dari analisis spektroskopi energi dispersif sinar-X, terlihat bahwa generasi pertumbuhan sekunder berasal dari katalis yang terangkat. Sebagai kesimpulan, dapat dikatakan bahwa waktu sintesis optimal untuk tingkat pertumbuhan VACNT yang lebih tinggi, diameter lebih kecil, bercampur dengan CNT berdinding tunggal, dan rasio ID/IG rendah diidentifikasi pada 30 waktu menit.Kata Kunci: tabung nano karbon, metode sintesis kimiawi, mikroskop electron (SEM), spectrum Raman
KANDUNGAN BAKTERI AIR SUNGAI MUSI SAAT PASANG DAN SURUT DI KOTA PALEMBANG Novianti, Dewi
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 11 No.1 Juni 2014
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sainmatika.v11i1.415

Abstract

Study bacterial content of the Musi river water at high tide and low tide in the city of Palembang was implemented in January through April 2014. Objective research to determine the water quality of the river Musi at high tide and low tide is based on the total number of bacteria and bacterial coliformnya. This study used a different test (T-test) consisting of 2 factors and 5 replications. Observation parameters consist of: the total number of bacterial colonies growing on media NA, and the number coliform test results obtained from the estimation and confirmation tests. The data obtained by different test T-test. The results of the calculation and analysis of the differences found in total bacterial counts at high tide and low tide, it appears that events tidal effect on the bacterial content in the water of the river Musi. Total content of more bacteria at low tide than at high tide. Key words: water river Musi, the total number of bacteria, and coliform bacteria
EFEKTIFITAS KULIT KACANG TANAH, SEKAM PADI DAN SERBUK GERGAJI SEBAGAI BIOADSORBEN DALAM MENYERAP ION Pb2+ Setiawan, Andi Arif; Arinafril, Arinafril; Hanafiah, Kemas Ali
Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 9 No. 1 Juni 2012
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sainmatika.v9i1.748

Abstract

Penelitian ini bertujuan menentukan efektifitas  bioadsorben  dalam menyerap  ion Pb2+ dan melihat pengaruh waktu kontak terhadap ion  Pb2+  serta menentukan waktu kontak optimum. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) 2 faktor, yaitu faktor 1  : variasi waktu kontak (30, 60, 90, 120 dan 180 menit), faktor 2 : jenis adsorben (kulit kacang tanah, sekam padi dan serbuk gergaji). Sekam padi lebih efektif dibandingkan serbuk gergaji dan kulit kacang tanah. Semakin lama waktu kontak adsorben semakin banyak ion Pb2+ yang terserap. Waktu kontak optimum kulit kacang tanah, sekam padi dan serbuk gergaji masing-masing 81,08; 95,31 dan 89,75 menit dengan daya serap maksimum masing-masing 4,32 mg/g; 7,73 mg/g dan 89,75 mg/g.

Page 4 of 50 | Total Record : 499


Filter by Year

2009 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 22 No. 1 (2025): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 21 No. 2 (2024): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 21 No. 1 (2024): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 20 No. 2 (2023): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 20 No. 1 (2023): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 19 No. 2 (2022): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 19 No. 1 (2022): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 18 No. 2 (2021): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 18 No. 1 (2021): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 17 No. 2 (2020): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 17 No. 1 (2020): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 16, No 2 (2019) Vol. 16 No. 2 (2019): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 16, No 1 (2019): SAINMATIKA Vol. 16 No. 1 (2019): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 15 No 2 Desember 2018 Vol. 15 No. 2 (2018): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 15 No 2 Desember 2018 Sainmatika Volume 15 No. 1 Juni 2018 Vol. 15 No. 1 (2018): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 14 No. 2 (2017): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 14 No. 2 Desember 2017 Vol. 14 No. 1 (2017): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 14 No. 1 Juni 2017 Vol. 13 No. 2 (2016): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 13 No. 2 Desember 2016 Sainmatika Volume 13 No. 2 Desember 2016 Sainmatika Volume 13 No. 1 Juni 2016 Vol. 13 No. 1 (2016): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 12 No. 2 Desember 2015 Vol. 12 No. 2 (2015): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 12 No.1 Juni 2015 Sainmatika Volume 12 No.1 Juni 2015 Vol. 12 No. 1 (2015): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 11 No. 2 (2014): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 11 No. 2 Desember 2014 Vol. 11 No. 1 (2014): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 11 No.1 Juni 2014 Vol. 10 No. 2 (2013): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 10 No. 2 Desember 2013 Sainmatika Volume 10 No. 1 Juni 2013 Vol. 10 No. 1 (2013): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 9 No. 2 Desember 2012 Sainmatika Volume 9 No. 1 Juni 2012 Sainmatika Volume 8 No. 2 Desember 2011 Vol. 8 No. 2 (2011): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 8 No. 2 Desember 2011 Vol. 8 No. 1 (2011): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 8 No. 1, Juni 2011 Sainmatika Volume 7 No. 2 Desember 2010 Vol. 7 No. 2 (2010): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 7 No. 1 Juni 2010 Vol. 7 No. 1 (2010): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 6 No. 2 (2009): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sainmatika Volume 6 No. 2 Desember 2009 Sainmatika Volume 6 No. 1 Juni 2009 Vol. 6 No. 1 (2009): Sainmatika : Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam More Issue