cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
APPROACH: Jurnal Teknologi Penerbangan
ISSN : 25488090     EISSN : 25488104     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Approach-Jurnal Teknologi Penerbangan diharapkan mampu memberikan pendidikan dan pengetahuan bagi masyarakat terutama khususnya taruna dan civitas akademika Politeknik Penerbangan Surabaya serta masyarakat umum, sehingga lebih melek teknologi dan kritis dalam menyikapi perkembangan dunia penerbangan saat ini.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 2 (2017): Oktober 2017" : 5 Documents clear
Analisis Aerodinamika Pada Wingtip Fence Cessna 172 di Laboratorium Teknik Pesawat Udara ATKP Surabaya Setyo Hariyadi; Wiwid Suryono
Approach : Jurnal Teknologi Penerbangan Vol. 1 No. 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (828.673 KB)

Abstract

Winglet adalah salah satu aksesoris pada sayap pesawat yang memungkinkan penambahan performansi sayap tanpa harus memperlebar wingspan (bentangan sayap pesawat). Winglet berfungsi untuk meredam pusaran aliran (vortex) pada bagian ujung sayap yang disebabkan pertemuan aliran udara dari bagian bawah sayap yang bertekanan tinggi dengan aliran udara bagian atas sayap yang bertekanan rendah yang menyebabkan terjadinya turbulensi. Putaran udara ini juga menyebabkan pesawat membutuhkan energi yang lebih besar agar dapat stabil di udara, sehingga akan boros bahan bakar. Berdasarkan pengalaman dari pilot, dengan adanya winglet, bahan bakar pesawat bisa diirit hingga 7%, jumlah yang cukup besar untuk pesawat yang melakukan perjalanan jarak jauh. Penelitian ini dilakukan dengan simulasi numerik mengunakan software simulasi dengan model turbulen k-ω SST. Kecepatan aliran freestream yang akan digunakan sebesar 40 m/s (Re = 5 x 106) dengan sudut serang (α) = 0o, 2o, 4o, 6o, 8o, 10o,12o, 15o, 17o dan 19o. Model benda uji berupa airfoil NACA 23018 yang digunakan pada pesawat Cessna 172 dengan dan tanpa winglet. Winglet yang akan dipakai adalah wingtip fence dengan variasi forward atau sering disebut sebagai forward wingtip fence. Dari penelitian didapatkan bahwa dengan penambahan winglet dapat memperkecil vorticity magnitude di belakang wing. Selain itu dengan penambahan winglet dapat meningkatkan performa aerodinamika dari wing yaitu dengan peningkatan CL/CD maksimal pada forward wingtip fence. Distribusi tekanan pada model dengan winglet menunjukkan peningkatan dan lebih merata di lower surface daripada plain wing.
Simulasi Azimuth Vor Melalui Posisi Side Band Antenna Totok Warsito; Muhammad Rifai; Yuyun Suprapto; Bambang Bagus
Approach : Jurnal Teknologi Penerbangan Vol. 1 No. 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (862.042 KB)

Abstract

Penunjukan Azimuth oleh DVOR dalam navigasi pesawat dilakukan saat terjadi modulasi diudarayang dipancarkan oleh sideband antenna dan reference antenna, sinyal tersebut akan diterima olehreceiver pesawat sehingga pesawat dapat mengetahui posisinya terhadap DVOR. Proses identifikasisinyal Azimuth tersebut juga dapat diketahui dari blending signal yang dihasilkan oleh GroundStation dengan menghitung selisih waktu pancar antara sideband antenna no 1(sebagai reference)dengan sideband antenna lainnya yang kemudian dikonversi dalam besaran Azimuth. perhitunganselisih waktu oleh pemancar diproses melalui mikrokontroller dengan terlebih dahulu melewatisistem filter. Filter berfungsi untuk mendeteksi sinyal output DVOR Ground Station agar bisa terbacaoleh mikrokontroller .Penggunaan system monitoring ini diharapkan bisa memastikan sinyal yangdihasilkan oleh ground station dalam kondisi siap pancar serta dalam kondisi bagus.
“Beamforming” menggunakan Antena Array untuk Memperbaiki Kinerja Sistem Penerimaan Sinyal Komunikasi Budi Aswoyo; Arifin Arifin
Approach : Jurnal Teknologi Penerbangan Vol. 1 No. 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1044.346 KB)

Abstract

Dalam makalah ini, dipaparkan hasil simulasi tentang beamforming pada antena array linier menggunakan Algoritma Least Mean Square (LMS). Dari proses beamforming ini, menghasilkan suatu gambar pola faktor array (AF Paterrn) dari antena array, yang mampu beradaptasi dengan cara mengarahkan pancaran utama ke arah sinyal yang dikehendaki (signal of interest atau SOI) , dan sekaligus menekan serendah mungkin arah-arah sinyal yang tidak dikehendaki (signal not of interest atau SNOI). Perbadingan antara level sinyal dari SOI dan SNOI dari pola pancar tersebut, akan menghasilkan suatu parameter yang merupakan kinerja sistem, dan disebut dengan signal of interference ratio (SIR). Simulasi dilakukan untuk mengevaluasi kinerja sistem terhadap pengaruh jumlah elemen antena array, dengan arah SOI yang bervariasi dari 0o, 20o, 40o dan 50o dengan arah SNOI=60o, dengan nilai konstanta konvergensi Algoritma LMS sebesar 0,001, dan nilai ambang minimum SIR 40 dB. Dari hasil simulasi disimpulkan, jika selisih sudut antara SOI dan SNOI relatif jauh (60o; 40o dan 20o), maka proeses beamforming yang terbentuk berhasil menempatkan sinyal- sinyal tersebut pada arah SOI dan SNOI yang telah ditentukan, dengan SIR yang relatif tinggi, di atas nilai ambang 40 dB. Semakin kecil selisih sudut antera SOI dan SNOI, maka semakin kecil nilai SIR yang dihasilkan. Sedangkan, pada saat sudut antara SOI dan SNOI sebesar 10o, proses beamforming tidak berhasil menempatkan sinyal pada sudut-sudut yang telah ditentukan, dan nilai ambang SIR lebih kecil dari nilai ambang 40 dB.
Pengamanan Sinyal Ads-b Menggunakan Algoritma Blow-Fish Endroyono Endroyono; Renato L.; Suhanto Suhanto; Bambang Bagus
Approach : Jurnal Teknologi Penerbangan Vol. 1 No. 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (733.726 KB)

Abstract

Saat ini ADS-B menjadi bagian penting pada sistem penerbanganmodern. Dengan teknologi yang dipunyai pesawat dapat menentukanposisinya, ketinggian dan kecepatan berdasar data GPS yang diterima lewatsatelit dan membroadcast sinyal tersebut dalam rangka alat bantu trackingbagi manajemen traffic oleh air traffic control, sebagai pengganti secondaryradar. Saat ini sifat sinyal broadcast ADS-B adalah terbuka dan dapatditerima secara bebas. Akan tetapi diasumsikan, bahwa suatu saatdibutuhkan sistem ADS-B yang harus aman, seperti pada aplikasi militerdan aplikasi lain. Untuk itu dilakukan perancangan pengamanan sinyalADS-B menggunakan algoritma Blow-Fish yang sangat terkenal di duniakomunikasi data. Hasil simulasi sinyal baseband menunjukkan, bahwa diperlukan waktu proses rata-rata untuk menambahkan security code adalahselama 79.09 milidetik, dengan koefisien korelasi yang sangat kecil (0,004716), dan membutuhkan waktu yang lama untuk menembus secarabrute force, tergantung panjang bits.
Desain MPPT Berbasis Kontrol Logika Fuzzy Untuk Aplikasi Pesawat Terbang Heri Suryoatmojo; Fahad Al Hazmi; D C Riawan; Ronny Mardiyanto
Approach : Jurnal Teknologi Penerbangan Vol. 1 No. 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.102 KB)

Abstract

Panel surya merupakan media untuk mengkonversi energi matahari menjadi energi listrik. Selaindigunakan secara konvensional sebagai sumber energi listrik, panel surya dapat diaplikasikan sebagaisumber utama energi listrik pada pesawat terbang tanpa awak. Panel surya menghasilkan energi listrikyang berfluktuasi mengikuti besarnya iradiansi dan temperatur sekitar. Berdasarkan karakteristik panelsurya, jika dioperasikan pada keadaan normal maka daya yang dibangkitkan dari panel surya tidakakan maksimal. Supaya daya yang dibangkitkan dari panel surya maksimal, maka diperlukanMaximum Power Point Tracking (MPPT). Pada pesawat tanpa awak, iradiansi matahari nilainyaberubah dengan sangat cepat, sehingga MPPT konvensional kurang efisien karena memiliki responyang lembat serta memiliki osilasi pada saat berada pada kondisi daya maksimal. Pada penelitian iniakan dirancang dan diimplementasikan sistem MPPT dengan kontrol logika fuzzy. Kontrol logikafuzzy dapat mempercepat respon sistem terhadap perubahan beban, serta mengurangi osilasi yangterjadi pada daya maksimum. Konverter, sebagai aktuator dari pengkondisi tegangan akan dipilih yangmemiliki berat seringan mungkin sehingga tidak akan menambah beban kerja dari pesawat. Dari hasilpercobaan menunjukan bahwa MPPT berbasis logika Fuzzy mempunyai respon yang lebih cepatdibandingkan dengan metode hill climbing.

Page 1 of 1 | Total Record : 5