cover
Contact Name
Auladuna
Contact Email
auladuna9@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
auladuna9@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. jember,
Jawa timur
INDONESIA
Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
ISSN : 26569523     EISSN : 26571269     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Auladuna merupakan jurnal pendidikan guru madrasah ibtidaiyah dikelola oleh Prodi PGMI Fakultas Tarbiyah dan Kegurua Institut Agama Islam Al-Falah As-sunniyyah Kencong. Jurnal Auladuna mencakup tentang pendidikan terutama dalam, kajian, aplikasi teori, hasil penelitian, dan pengajaran dalam bidang keilmuan ranah pendidikan dasar dalam program studi Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) dan diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Jurnal ini terbit dua kali dalam setahun dan menjadi sarana bagi peneliti, akademisi, dan praktisi yang tertarik dengan kajian pendidikan dan pembelajaran dasar dan berkeinginan untuk menyalurkan pemikiran dan temuannya, terutama yang berkaitan dengan Kajian dalam bidang keilmuan di madrasah ibtidaiyah / sekolah dasar. Artikel yang dimuat adalah hasil penelitian, telaah ilmiah dan kritis atas isu penting dan terkini yang tercakup dalam pembidangan jurnal.
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 1 (2022): April" : 7 Documents clear
Implementasi Pembelajaran Online Berbasis Web dan Android dalam Peningkatan Karakter Peserta Didik di MI At-Taqwa Bondowoso Muhammad Ikrom Karyodiputro; Fitri Nur Hidayat; Santi Widia Ningsih
Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 4 No 1 (2022): April
Publisher : Program Studi PGMI, IAI Al-Falah As-Sunniyyah Kencong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/au.v4i01.1088

Abstract

ABSTRACT (ENGLISH) The spread of thr Covid-19 outbreack to all comers of the world, including Indonesia, has forced educational institutions to implement online learning. The application of online learning is a challenge for educators in improving the character of students in terms of honesty, responsibilty and discipline in the learning process. This study aims to determine how the implementation of web and android-based online learning in improving the character of students at Islamic Elementary School At-Taqwa Bondowoso. The researcher uses this type of field research through a qualitative descriptive approach. The data collection techniques used are observation, interviews, and documentation. The test of validity is done through triangulation of sources. The results showed that the implementation of web-based online learning used at Islamic Elemntary School At-Taqwa Bondowoso was using classroom and google form. Android-based online learning using whatsapp, google meet, and zoom applications. Through the application of such learning, it is found that character formation occurs in students including self-confidence, discipline, responsibility, caring for others, and tolerance. ABSTRAK (INDONESIA) Merebaknya wabah Covid-19 ke seluruh penjuru dunia termasuk Indonesia menjadikan lembaga pendidikan harus menerapkan pembelajaran secara online. Penerapan pembelajaran online menjadi tantangan bagi pendidik dalam meningkatkan karakter peserta didik baik dari segi kejujuran, tanggung jawab dan disiplin dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi pembelajaran online berbasis web dan android dalam peningkatan karakter peserta didik di MI At-Taqwa Bondowoso. Peneliti menggunakan jenis penelitian field research melalui pendekatan deskriptif kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan melalui triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran online berbasis web yang digunakan di MI At-Taqwa Bondowoso yaitu menggunakan classroom dan google form. Pembelajaran online berbasis android menggunakan aplikasi whatshapp, google meet, dan zoom. Melalui penerapan pembelajaran yang demikian didapatkan hasil bahwa terjadi pembentukan karakter pada peserta didik meliputi sikap percaya diri,disiplin, tanggung jawab, peduli terhadap sesama, dan toleransi.
Perencanaan Pembelajaran Pada Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Di Madrasah Ibtidaiyah Ramdanil Mubarok
Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 4 No 1 (2022): April
Publisher : Program Studi PGMI, IAI Al-Falah As-Sunniyyah Kencong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/au.v4i01.1096

Abstract

ABSTRACT A maximum The case of the spread of Covid-19 which is starting to decrease provides a wide range of motion for every educational institution to carry out face-to-face learning, although it is still with a limited face-to-face learning model. The purpose of writing this article is to analyze lesson planning in Madrasah Ibtidaiyah and the importance of lesson planning in Madrasah Ibtidaiyah in limited face-to-face learning. This research is qualitative research with the type of library research (library research). The data analysis is carried out by collecting data, reducing data, presenting data, and drawing conclusions. The result is that limited face-to-face learning plans are prepared through a good understanding of the curriculum, mastery of teaching materials, and preparation of teaching programs. Then proceed with the implementation of teaching programs, assessment of teaching programs, and determining student learning outcomes. Among the important roles of limited face-to-face learning planning include: making learning more systematic, easy to analyze student learning success, delivering material more easily, learning patterns are easy to organize, can save time and effort, and becoming material for evaluation and reflection. The hope is that an understanding of learning planning in Madrasah Ibtidaiyah and the importance of learning planning in Madrasah Ibtidaiyah in limited face-to-face learning can be input for the development of learning in Madrasah Ibtidaiyah in particular and learning in general.
Breastfeeding, Attachment, dan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) pada Perkembangan Anak Ahmad Sudi Pratikno; Sumantri Sumantri
Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 4 No 1 (2022): April
Publisher : Program Studi PGMI, IAI Al-Falah As-Sunniyyah Kencong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/au.v4i01.1097

Abstract

ABSTRACT (ENGLISH) Breastfeeding, attachment, and attention deficit hyperactivity disorder are three things that very related in child development. Breastfeeding is an activity to children starting from the age of 0-2 years, while breastfeeding that is really done completely and uninterruptedly, it will create attachment between the biological mother and her biological child. This is even until the child grows up. The impact that occurs if breastfeeding and attachment is not optimal or even does not appear, there will be a pattern of ADHD behavior, namely ADHD behavior pattern that is over activity, subsequently the child cannot be quiet. ABSTRAK (INDONESIA) Breastfeeding, attachment, dan attention deficit hyperactivity disorder adalah tiga hal yang sangat berkaitan dalam perkembangan seorang anak. Breastfeeding adalah kegiatan menyusui pada anak yang dimulai dari usia 0-2 tahun, sedangkan breastfeeding yang benar-benar dilakukan secara utuh dan tanpa terputus, maka akan menciptakan attachment (kemelekatan) antara sang ibu kandung kepada anak kandugnya. Hal ini bahkan sampai anak beranjak dewasa. Dampak yang terjadi jika breastfeeding dan attachment ini tidak maksimal atau bahkan tidak muncul, maka akan timbul pola perilaku ADHD, yakni pola perilaku anak yang aktif namun overdosis, sehingga anak tersebut tidak bisa diam.
Analisis Problematika Guru dalam Menanamkan Karakter Siswa Kelas IV Pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SDN 23 Muara Sugihan Banyuasin Ayu Nurfitriya; Elhefni Elhefni; Djoko Rohadi Wibowo
Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 4 No 1 (2022): April
Publisher : Program Studi PGMI, IAI Al-Falah As-Sunniyyah Kencong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/au.v4i01.1106

Abstract

ABSTRACT (ENGLISH) This study aims to find out the problems of teachers in instilling student character in SD N 23 Muara Sugihan along with how teachers instill character, problems and solutions in dealing with student character. This type of research is qualitative research. This study describes the problems of teachers in instilling three characters, namely religious character, discipline and tolerance. The method used to obtain data in this study is by observation, interviews and documentation. In this case, the three characters are the teacher in instilling student character, namely, inviting students to memorize short suras and memorizing prayers and practicing them, dressing modestly and getting used to a clean life, washing hands before and after eating, teachers teaching and giving examples coming to school and attending school. go to class on time, do assignments and collect on time, may not speak alone during learning hours, wear uniforms according to what has been determined, teach mutual respect, want to be friends, should not interfere, and help each other. ABSTRAK (INDONESIA) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui problematika guru dalam menanamkan karakter siswa di SD N 23 Muara Sugihan beserta cara guru dalam menanamkan karakter, problem serta solusinya dalam menghadapi karakter siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian ini mendeskripsikan tentang problematika guru dalam menanamkan tiga karakter, yaitu karakter relegius, disiplin dan, toleransi. Metode yang digunakan untuk memperoleh data dalam penelitian ini adalah dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam hal ini ketiga karakter tersebut yaitu guru dalam menanamkan karakter siswa yakni, mengajak siswa menghafal surah-surah pendek dan menghafal bacan sholat serta mempraktikannya, berpakaian sopan dan membiasakan hidup bersih mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, guru mengajarkan dan mencontohkan datang ke sekolah dan masuk ke kelas tepat waktu, mengerjakan tugas dan mengumpulkan tepat waktu, tidak boleh berbica sendiri ketika jam pembelajaran, memakai seragam sesuai yang telah di tentukan, mengajarkan sikap saling menghargai, mau berteman, tidak boleh mengganggu, dan saling tolong menolong.
Internalization of Pragmatic Education in Rahmatan Lil 'Alamin Islamic Religious Culture for Students in Educational Institutions Ridwan Efend Ridwan Efend
Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 4 No 1 (2022): April
Publisher : Program Studi PGMI, IAI Al-Falah As-Sunniyyah Kencong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/au.v4i01.1108

Abstract

ABSTRACT (ENGLISH) This study aims to describe the internalization of pragmatic education in the Islamic religious culture of Rahmatan Lil'alamiin students at the State Junior High School 1 Sumbermalang. The research method uses qualitative. Determination of informants using purposive sampling. The data collection uses interview, observation, and documentation techniques. The data analysis uses the Miles & Haberman technique, namely data collection, data reduction, data display and conclusion drawing. The validity of the data uses source triangulation. The results of this study indicate the following: 1) habituation of prayer, such as the obligatory Duha prayer and Duhur prayer at school. PAI teachers emphasize how important prayer is for human spiritual needs, so teachers require congregational prayers at school so that students are also accustomed to praying together at home; 2) get used to harmonious relationships between children and other people. the teacher accustoms students to have empathy for others because humans are creatures who need each other; and 3) getting used to good relations between students and nature. Schools usually hold a "plant of a thousand trees" once a year. This activity was carried out during the 17th anniversary of August, all teachers and students together planted trees on the slopes of Mount Ragopuro Sumbermalang, with the aim of reforesting bare forests so that there are no natural disasters that can harm the local environment and society. ABSTRAK (INDONESIA) Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan internalisasi pendidikan pragmatik dalam budaya religius Islam Rahmatan Lil’alamiin anak didik di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Sumbermalang. Metode penelitian menggunakan kualitatif. Penentuan informannya menggunakan purposive sampling. Pengumpulan datanya menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisa datanya menggunakan teknik miles&Haberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan datanya menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini menunjukkan sebagai berikut: 1) pembiasaan sholat, seperti wajibnya sholat dhuha dan sholat duhur di sekolah. Guru PAI menekankan betapa pentingnya sholat untuk kebutuhan rohani manusia, sehingga guru mewajibkan sholat berjamaah di sekolah agar anak didik juga terbiasa melakukan sholat berjamaah di rumah; 2) membiasakan hubungan yang harnomis antara anak dengan dengan orang lain. guru membiasakan anak didik untuk mempunyai sifat empati kepada sesama karena manusia adalah makhluk yang saling membutuhkan satu sama lain; dan 3) membiasakan hubungan baik antara anak didik dengan alam. Sekolah biasanya setahun sekali mengadakan kegiatan “tanaman seribu pohon”. Kegiatan ini dilakukan pada saat HUT 17 agustus, semua guru dan anak didik bersama-sama menanam pohon di lereng gunung ragopuro Sumbermalang, dengan tujuan penghijauan hutan yang gundul agar tidak ada bencana alam yang bisa membahayakan lingkungan setempat dan masyarakat.
Peran Komunikasi Guru dalam Menumbuhkan Motivasi Belajar Siswa di Tingkat Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah Suparlan Suparlan
Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 4 No 1 (2022): April
Publisher : Program Studi PGMI, IAI Al-Falah As-Sunniyyah Kencong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/au.v4i01.1109

Abstract

ABSTRACT (ENGLISH) Communication is the process of sending or receiving messages from one person to another, either directly or indirectly, in writing, orally or in non-verbal language. The person who communicates is called the communicator. People who are invited to communicate are called communicants. People who are able to communicate effectively are called communicative. A communicative person is a person who is able to convey information or messages to others, either directly or indirectly, in writing, verbally, or in non-verbal language so that other people can receive information (messages) in accordance with the expectations of the information provider (message). learning as a process of adaptation or adjustment of behavior that takes place progressively. Meanwhile, Morgan defines learning as a relatively permanent change in behavior as a result or result of a disturbing experience. ABSTRAK (INDONESIA) Komunikasi adalah proses penyampaian atau penerima pesan dari satu orang kepada orang lain, baik langsung maupun tidak langsung, secara tertulis, lisan maupun bahasa nonverbal. Orang yang melakukan komunikasi disebut komunikator. Orang yang diajak berkomunikasi disebut komunikan. Orang yang mampu berkomunikasi secara efektif disebut komunikatif. Orang yang komunikatif adalah orang yang mampu menyampaikan informasi atau pesan kepada orang lain, baik langsung maupun tidak langsung, secara tertulis, lisan, maupun bahasa nonverbal sehingga orang lain dapat menerima informasi (pesan) sesuai dengan harapan si pemberi informasi (pesan). belajar sebagai suatu proses adaptasi atau penyesuaian tingkah laku yang berlangsung secara progresif. Sedangkan Morgan mengartikan belajar sebagai suatu perubahan yang relatif menetap dalam tingkah laku sebagai akibat atau hasil dari pengalaman yang mengganggu
Implementasi Metode Ummi dalam Pembelajaran Al-Qur`An di MI As-Sunniyyah Lumajang Ach Syaikhu
Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 4 No 1 (2022): April
Publisher : Program Studi PGMI, IAI Al-Falah As-Sunniyyah Kencong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/au.v4i01.1117

Abstract

ABSTRACT (ENGLISH) The ummi method is a method that is carried out with individual classical models of teachers and students reading the Qur'an together. The purpose of this research is to find out how the ummi method is applied in improving the Al-Quran learning process for students. This study uses qualitative research and observation, interviews, and documentation as data collection techniques. The conclusion of this study shows that the implementation of the Ummi learning model is in a classical way, classical reading and listening, pure classical reading and listening. ABSTRAK (INDONESIA) Metode ummi adalah metode yang dilaksanakan dengan model klasikal individual guru dan siswa membaca Al-Qur`an bersama-sama. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan metode ummi dalam meningkatkan proses pembelajaran Al-Quran pada siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, tehnik pengumpulan data, observasi, interview, dan dokumentasi. Kesimpulan penelitian ini menujukkan bahwa implementasi model pembelajaran ummi yaitu dengan cara klasikal, klasikal baca simak, klasikal baca simak murni.

Page 1 of 1 | Total Record : 7