cover
Contact Name
Rano A
Contact Email
ojslppmumht@gmail.com
Phone
+6285860798718
Journal Mail Official
ranoagustino@thamrin.ac.id
Editorial Address
Universitas Mohammad Husni Thamrin Kampus A Lantai 2, Jl. Raya Pondok Gede No.23-25 Jakarta Timur 13550
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi
ISSN : 27163911     EISSN : 27210472     DOI : 10.37012
Core Subject : Economy,
Covering of original research on Economic Management and Accounting studies using an interdisciplinary perspective.
Articles 52 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi" : 52 Documents clear
Analisis Pencatatan, Perhitungan, Pembayaran dan Pelaporan Pajak Penghasilan Pasal 21 Pada PT ZYX Tahun 2022 Kusnadi; Pranata, Cahya Esha Kusuma
Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/ileka.v4i2.2204

Abstract

PT ZYX adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa pelatihan dan event organize yang telah berdiri sejak tahun 2003. Perusahaan ini memotong pajak penghasilan pasal 21 setiap bulannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan pencatatan, pehitungan, pembayaran, dan pelaporan pajak penghasilan pasal 21 pada PT ZYX berdasarkan pada peraturan perpajakan di Indonesia yaitu Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 dan PER-16/PJ/2016. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Metode ini dilakukan dengan cara mengumpulkan, menganalisis, serta menjabarkan data sehingga dapat ditarik kesimpulan mengenai perhitungan, penyetoran dan pelaporan pajak penghasilan pasal 21 yang dilakukan oleh PT ZYX. Hasil dari penelitian ini adalah pencatatan, perhitungan, pembayaran dan pelaporan pajak penghasilan pasal 21 yang dilakukan PT ZYX sudah sesuai berdasarkan pada peraturan perpajakan di Indonesia yaitu Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 dan PER-16/PJ/2016.
Penerapan BPJS Kesehatan bagi Pekerja Asing Sektor Formal: Menyongsong Inklusi Kesehatan yang Adil dan Merata Albert Yansen
Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Ilmu Ekonomi Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/ileka.v4i2.3039

Abstract

Dalam satu dekade terakhir, mobilitas tenaga kerja internasional mengalami peningkatan yang signifikan seiring dengan tuntutan globalisasi dan kebutuhan pasar kerja lintas negara. Setiap negara—baik negara pengirim maupun penerima tenaga kerja—dihadapkan pada tantangan dalam memberikan perlindungan sosial, khususnya terkait akses jaminan kesehatan. Penerapan BPJS Kesehatan untuk pekerja asing di sektor formal merupakan langkah penting dalam mewujudkan inklusi dan keadilan perlindungan kesehatan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan serta implementasi BPJS Kesehatan bagi pekerja asing, mengidentifikasi tantangan yang dihadapi, dan memberikan rekomendasi perbaikan. Metode yang digunakan adalah survei kuantitatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner dari sampel pekerja asing peserta BPJS di Jakarta, Surabaya, dan Batam. Data dianalisis dengan statistik deskriptif dan inferensial menggunakan perangkat lunak SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun kepesertaan pekerja asing terus meningkat, terdapat kendala berupa kurangnya sosialisasi, hambatan administratif, dan perbedaan bahasa yang memengaruhi efektivitas pelaksanaan. Rekomendasi penelitian menekankan pentingnya peningkatan edukasi multibahasa, koordinasi antarinstansi, dan penggunaan teknologi informasi untuk mempercepat proses pendaftaran dan layanan. Dengan langkah tersebut, BPJS Kesehatan dapat memberikan perlindungan kesehatan yang setara tanpa diskriminasi kewarganegaraan, sekaligus memperkuat sistem jaminan sosial nasional demi kesejahteraan bersama. Selain itu, perbedaan latar belakang budaya, bahasa, serta sistem administrasi dari negara asal sering memengaruhi proses klaim maupun pemanfaatan layanan kesehatan di Indonesia.