cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
Jurnal Manajemen Update
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Science,
Arjuna Subject : -
Articles 105 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen" : 105 Documents clear
pengaruh kepemimpinan terhadap budaya organisasi dan dampaknya terhadap kinerja pengurus organisasi pada badan eksekutif mahasiswa tingkat fakultas di universitas tanjungpura pontianak periode 2018-2019 Riesky, Tri B1021151008
Jurnal Manajemen Update Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peran dan kualitas sumber daya manusia yang ada didalam suatu organisasi menjadi tolak ukur keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuan organisasi untuk mewujudkan visi dan misi suatu organisasi tersebut. Kinerja Pengurus adalah tingkat terhadap mana para pengurus mencapai persyaratan-persyaratan pekerjaan. Sistem penilaian kinerja ialah proses yang mengukur kinerja pengurus. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi penilaian kinerja pengurus adalah: Kualitas dan kuantitas kerja, kerjasama, tanggung jawab dan inisiatif. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh kepemimpinan terhadap budaya organisasi dan dampaknya terhadap kinerja pengurus organisasi pada Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Tingkat Fakultas di Universitas Tanjungpura Pontianak Periode 2018-2019, untuk mengetahui pengaruh Budaya Organisasi terhadap kinerja pengurus BEM. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis kuantitatif yang dilakukan melalui pengujian analisis jalur (path analysis).  Populasi dalam penelitian adalah pengurus BEM periode 2018-2019 yang berjumlah 361 orang, dengan jumlah sampel sebanyak 131 orang, dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan simple random sampling. Hasil penelitian didapatkan bahwa kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pengurus, budaya organisasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja pengurus, dan kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap budaya organisasi pada Badan Eksekutif Mahasiswa tingkat Fakultas di Universias Tanjungpura Pontianak Periode 2018-2019. Saran diharapkan bagi pemimpin BEM untuk menggunakan kepemimpinan yang lebih baik lagi, sehingga akan memberikan peningkatan kinerja pengurus BEM. Diharapkan organisasi BEM di tingkat fakultas untuk meningkatkan budaya organisasi yang lebih baik lagi pada pengurusnya yang ada, sehinga kinerja yang dihasilkan jauh lebih baik lagi. Kata Kunci: Kepemimpinan, Budaya Organisasi, Kinerja Pengurus OrganisasiDAFTAR PUSTAKAAmirullah, Budiyono Haris. (2004). Pengantar Manajemen. Yogyakarta: Graha Ilmu.Andreas, Lako. (2004). Kepemimpinan Dan Kinerja Organisasi Isu Teori Dan Solusi. Yogyakarta: Amara Books.Anoraga, Pandji. (1997). Manajemen Bisnis. Jakarta: Rineka Cipta.Apriastari, Fredias Ayu. (2015). Pengaruh Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Bandung. Skripsi, Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Pasundang Bandung.Aryana, P., Tj, Hery Winoto. (2017). Pengaruh Budaya Organisasi, Etika Kerja Dan Loyalitas Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Karyawan Pendukung Non Akademik Universitas XYZ). Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis, 17 (2). 89-110.As’ad, Moh. (1999). Manajemen Sumberdaya Manusia Edisi Terjemahan Penerjemah Agus Dharma. Jakarta: ErlanggaBadan Eksekutif Mahasiswa Universitas Tanjungpura. (2019). Struktur Organisasi. Pontianak: BEM UNTAN.Bernardin, dan Russel. (1993). Human Resource Management. New Jersey: International Editions Upper Saddle River.Bhatti, K. K., dan Qureshi, T. M. (2007). Impact Of Employee Participation On Job Satisfaction Employee Commitment And Employee Productivity. International Review Of Business Research Papers, 3 (2). 54-68.Chatab, Nevizond. (2007). Profil Budaya Organisasi. Bandung: Alfabeta Bandung.Ekasari, Sunardi, HP. (2017). Pengaruh kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai (studi kasus pada PT. Euroasitic Jakarta). Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis, 17 (2). 75-88Fry, L. W. (2003). Toward A Theory Of Kepemimpinan. Leadership Quarterly, 14. 693-727.Ghozali, Imam. (2001). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.Gibson, R. S. (2005). Principles Of Nutritional Assessment Second Edition. New York: Oxford University Press Inc.Handawiyah, Lilik. (2017). Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi, Dan Komunikasi Terhadap Kinerja Karyawan Mulia Edutaiment Kediri. Skripsi, Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri.Handoko, T., Hani. (1998). Manajemen dan Sumber Daya Manusia. YogyakartaHanggraeni, Dewi. (2011). Perilaku Organisasi. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.Hasibuan, Malayu. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.Heriyanti, Dewita. (2007). Analisis Pengaruh Budsya Organisasi, Kepuasan Kerja, Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Komitmen Organisasional Sebagai Variabel Intervening (Studi PT. PLN (Persero) Apj Semarang). Thesis, Magister Manajemen Universitas Diponegoro Semarang.Kartono, Kartini. (2003). Pemimpin dan Kepemimpinan (Apakah Kepemimpinan Abnormal Itu). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.Kuncoro, A., Engkos, & Riduwan. (2008). Cara Menggunakan Dan Memaknai Analisis Jalur. Bandung: Alfabeta.Lina, Dewi. (2014). Analisis Pengaruh Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Sistem Reward Sebagai Variabel Moderating. Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis, 14 (1). 77-97Lunenburg, C. F. (2011). Self-Efficacy In The Workplace: Implicatons For Motivation And Performance, Sam Houstan State University. International Journal Of Management, Business And Administration, 14 (1).Luthans, Fred. (2011). Organizational Behavior: An Evidence-Based Approach. New York: Mcgraw-Hill.Mangkunegara, A. P. (2000). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.Mangkunegara, A. P. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.Mangkunegara, A. P. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.Manullang, M. (1987). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Andi Offset.Martono, Nanang. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif Teori dan Aplikasi. Jakarta: Rajawali Pers.Menteri Pendidikan Nasional dan Kebudayaan. (1998). Pedoman Umum Organisasi Kemahasiswaan. Jakarta: Menteri DIKBUD.Munandar, A.S. (2001). Psikologi Industri dan Organisasi. Depok: Universitas Indonesia Press.Nawawi, Hadari (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Bisnis yang Kompitif. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.Pasolong, Harbani. (2008). Kepemimpinan Birokrasi. Bandung: Alfabeta.Profita, Dihan, Surachman, Andarwati. (2017). Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi, Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Dan Kinerja Karyawan Pada Dinas Pemerintahan Desa Kabupaten Lumajang (PEMDES). Jurnal Bisnis dan Manajemen, 4 (2). 142-152Robbins, Stephen. (2006). Perilaku Organisasi Edisi Kesepuluh, Alih Bahasa. Jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia.Ruky, Akhmad S. (2002). Sukses sebagai manajer profesional tanpa gelar MM atau MBA. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.Sangadji, E. M., Sopiah. (2010). Metodologi Penelitian. Yogyakarta: ANDI.Santoso, Slamet. (2004). Dinamika Kelompok Sosial. Jakarta: Erlangga.Schuler, R. S., Huber, V. L. (1993). Personal and Human Resource Management 5th edition. Minnesouta: West Publishing Company.Sholehudin, A. (2008). Sistem Informasi Pada Islamic Centre Kota Cirebon Menggunakan Macromedia Dreamweaver. Cirebon: Universitas Muhammadiyah Cirebon.Sinaga, Mangarissan. (2008). Analisis Pengaruh Budaya Organisasi Dan Reward Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Soeloeng Laoet Medan. Thesis, Universitas Sumatera Utara.Solimun. (2011). Analisis Variabel Moderasi dan Mediasi. Malang: Program Studi Statistika FMIPA Universitas Brawijaya Malang.Stogdill, Ralph M. (1974). Handbook of Leadership. New York: Free Press.Sudaryono. (2017). Metodologi Penelitian. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.Sujarweni, V.W. (2015). Metodologi Penelitian Bisnis & Ekonomi. Yogyakarta: PT. Pustaka Baru.Sumarni, Dede. (2011). Pengaruh Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PDAM Tirta Moedal Semarang). Skripsi, Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang.Sutanto. (2009). Awas 7 Penyakit Degeneratif. Yogyakarta: Paradigma Indonesia.Suwarto, F. X., dan Koeshartono, D. (2009). Budaya Organisasi (Kajian Konsep Dan Implementasi). Yogyakarta: Univeritas Atma Jaya Yogyakarta.Tahir, Arifin. (2014). Buku Ajar Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Deepublish.Taurisa, C., Ratnawati, I. (2012). Analisis Pengaruh Budaya Organisasi dan Kepuasan Kerja terhadap Komitmen Organisasional dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan (Studi pada PT. Sido Muncul Kaligawe Semarang). Jurnal Bisnis dan Ekonomi, 19 (2).Tenggara, B. R., Hulmansyah., Nurul Huda. (2016). Analisis Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Budaya Organisasi, Komitmen dan Kinerja Karyawan Bank Syariah Mandiri Di Jakarta. Journal of Economics and Business Aseanomics, 1 (1). 108-124Wibowo. (2010).  Manajemen Kineja. Jakarta: Rajawali Pers.
ANALISIS PENGARUH PROMOSI, ATRIBUT PRODUK DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (STUDI PADA PENGGUNA SEPEDA MOTOR HONDA VARIO DI KOTA PONTIANAK) I WAYAN EDI S.M, I WAYAN EDI S.M B1021141108
Jurnal Manajemen Update Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKANALISIS PENGARUH PROMOSI, ATRIBUT PRODUK, DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi pada Pengguna Sepeda Motor Honda Vario Di Kota Pontianak)Oleh:I Wayan Edi S.MB1021141108 Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji dan menganalisi pengaruh Promosi, Atribut Produk, dan Citra Merek terhadap keputusan pembelian sepeda motor honda vario di Pontianak. Jenis penelitian ini adalah survei dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang melakukan keputusan pembelian dan menggunakan sepeda motor honda vario dengan sampel yang diteliti sebanyak 100 responden. Teknik yang digunakan nonprobability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang tidak memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel serta dengan menggunakan metode sampling purposive, adalah teknik penentu sampel dengan pertimbangan tertentu. Adapun responden yang diteliti memiliki kriteria berusia di atas 18 tahun dan orang yang melakukan keputusan pembelian sepeda motor honda vario. Metode analisis data yang digunakan peneliti adalah regresi linier berganda dengan variabel Promosi ,Atribut Produk, Citra Merek, dan Keputusan Pembelian.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari ketiga variabel independen hanya Promosi yang tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian sepeda motor honda vario, sedangkan Atribut produk dan Citra merek berpengaruh signifikan terhadap terhadap keputusan pembelian sepeda motor honda vario. Sebaiknya merubah cara Promosi agar dapat menarik pembeli dan mempertahankan atau meningkatkan Atribut produk serta berupaya menjaga kualitas produksinya dan mempertahankan Citra merek agar dapat bersaing dengan kompetitor dibidang yang sama yaitu motor matic.Kata kunci: Promosi, Atribut Produk, Citra Merek, Keputusan Pembelian DAFTAR PUSTAKAAkdon, dan Riduwan. 2013. Rumus dan Data dalam Aplikasi Statistika. Bandung: Alfabeta.Adenan, Mohd Amirul, Jati Kusuma Ali, and Dayang Humida Abang Abdul Rahman, 2018, Country of Origin, Brand Image, and High Involvement Product Toward Customer Purchase Intention: Empirical Evidence of East Malaysian Consumer, Journal of Management and Business.Arifiana, Windya Eka. Srikandi Kumadji dan Dahlan Fanani. (2012). Pengaruh Atribut Produk Terhadap Keputusan Pembelian (Survei Pada Ibu Rumah Tangga Perumahan Bumi Asri Sengkaling RW 05 Desa Mulyoagung Kecamatan Dau Kabupaten Malang Pembeli Deterjen Rinso). Jurnal Ilmu Administrasi. Malang: Universitas Brawijaya.Cannon, Joseph P, Perreault, William D, dan McCarthy, E Jerome. 2008. Basic Marketing: A Global-Managerial Approach. 6ed. New York: McGraw Hill. Ferrinadewi, Erna. 2008. Merek dan Psikologi Konsumen. Yogyakarta: Graha Ilmu.Ghozali, I. (2011). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Dipenogoro.Ghozali,Imam.2013. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IMB SPSS 21 Update PLS Regresi. Semarang. Badan Penerbit Universitas Diponegoro.Himawan, Leonardus and Dibia Abduh, 2015, Analysis of Online Sales Promotion Toward Youth Purchase Intention in Indonesia (Case Study of Apparel Industry), International Journal of Administration and Business Education.Hsieh et al. 2004. Universal Appeals With Local Spesification. Journal of Product & Brand Management. https://bmspeed7.com/2019/01/13/data-aisi-penjualan-motor-selama-2018/http://makassar.tribunnews.com/2018/06/19/all-new-vario-dongkrak-penjualan-hondahttps://www.suarapemredkalbar.com/berita/advetorial/2018/06/24/all-new-duo-varioKeller, Kevin Lane. 2008. Strategic Brand Marketing. Jakarta: PT Indeks.Kotler, Philip. 2010. Manajemen Pemasaran Edisi Ke-13 Jilid 1. Jakarta: Erlangga.Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane. (2008). Manajemen Pemasaran, edisi  ketiga belas, jilid dua, Penerbit : Erlangga, JakartaKotler, Philip. (2002), Manajemen Pemasaran, Jilid 1, Edisi Milenium, Jakarta,  PrehallindoKotler, Philip. 2005. Manajemen Pemasaran. Jilid 2. Jakarta : PT Indeks Kelompok GramediaKotler & Armstrong. (2008). Prinsip-prinsip Pemasaran Jilid I. Jakarta: ErlanggaKotler & Armstrong. (2004).Dasar-Dasar pemasaran. Ikrar Mandiri Abadi IndonesiaKotler, Philip. (2008). Manajemen Pemasaran, Jilid I, Edisi 10, PT. Prebalindo,  Jakarta.Kotler & Keller. 2009. Manajemen Pemasaran Jilid 1 Edisi 13. Jakarta: ErlanggaKotler, Philip. 2010. Manajemen Pemasaran. Jakarta : ErlanggaKotler dan Amtrong. 2001. Dasar-dasar Pemasaran. Jakarta : PT Indeks Kelompok GramediaKotler, Phillip & Gery Amstrong. 2008. ?Prinsip-Prinsip Pemasaran Jilid 1 Edisi ke-8. Jakarta: Erlangga.Kotler, Philip & Keller, Kevin Lane. 2007. ?Manajemen Pemasaran?, edisi ke-12 Jilid 1. Jakarta: PT. Indeks.Kotler. 2005. Manajemen Pemasaran Analisis, Perencanaan, dan Pengendalian Jilid Dua. Jakarta: Erlangga.Kotler, Philip. 2001. Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan, Implementasi, dan Kontrol. Jakarta: PT Prehalindo.Kotler, Philip. 1996. Manajemen Pemasaran: Marketing Management 9e. Jakarta: PT. Prehalindo.Kuncoro, M. 2013. Metode Riset untuk Bisnis & Ekonomi. Jakarta: Erlangga.Li, Guo Xian, 2011, Corporate, Product, and User-Image Dimensions and Purchase Intentions the Mediating Role of Cognitive and Affective Attitudes, International Journal.Maghfiroh, As?alul, Zainul Arifin, dan Sunarti, 2016, Pengaruh citra merek terhadap minat beli dan keputusan pembelian (survei pada mahasiswa program studi administrasi bisnis tahun angkatan 2013/2014 fakultas ilmu administrasi Universitas Brawijaya Malang pembeli Indosat Ooredoo), Jurnal Administrasi Bisnis, Vol. 40, No. 1.Nelwan, Julia, Sifrid S. Pangemanan, dan Maria V.J. Tielung, 2016, The Influence of Brand Image, Perceived Quality, and Country of Origin Toward Consumer Purchase Decision of Smartphone Product in Manado, Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi.Novansa, Hafizh and Hapzi Ali, 2017, Purchase Decision Model: Analysis of Brand Image, Brand Awareness, and Price (Case Study SMECO Indonesia SME Products, Saudi Journal of Humanities and Social Science.O?cass, A., & Grace, D, 2004, Exploring Consumer Experience with a Service Brand. Journal of Product and Brand Management, Vol. 13, No. 4. Priyatno, D. (2009). 5 Jam Belajar Olah Data Dengan SPSS 17. Yogyakarta: CV. ANDI OFFSET.Ricardo, David. (2017). Pengaruh Pasca Penyelenggaraan Event Sail Karimata Terhadap Destination Image Serta Dampaknya Terhadap Visit Intention Pada Kabupaten Kayong Utara. Skripsi. Universitas Tanjungpura.Rizky, Muhammad Fakhru dan Hanifa Yasin, 2014, Pengaruh promosi dan harga terhadap minat beli perumahan Obama PT. Nailah Adi Kurnia sei mencirim medan, Jurnal Manajemen dan Bisnis, Vol. 14, No. 2.Sanusi, A. 2011. Metodelogi Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.Satria, Arief Adi, 2017, Pengaruh harga, promosi, kualitas produk terhadap minat beli konsumen pada perusahaan A-36, Jurnal Manajemen dan Start-up Bisnis, Vol. 2, No. 1.Setiadi,Nugroho J.2003. Perilaku Konsumen.Kencana.JakartaSuswardji, Edi. dkk. (2012). Pengaruh Atribut Produk Terhadap Keputusan  Pembelian Sepeda Motor Satria FU (Studi Kasus Pada Dealer Suzuki  Sanggar Mas Jaya Karawang). Universitas Singaperbangsa Karawang. Schiffman & Kanuk. 2008. Perilaku Konsumen Edisi 7. Jakarta: PT. Indeks.Setiadi, Nugroho J. 2010. Perilaku Konsumen Cetakan 4 Edisi Revisi. Jakarta: Kencana.Simamora, B. 2003. Aura Merek. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.Sistaningrum, Widyaningtyas. 2002. Manajemen Penjualan Produk. Yogyakarta: PT. Taristo.Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitaif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung  AlfabetaSupriyanto. 2009. Metodelogi Riset Bisnis. Jakarta: PT. Indeks.Suryani, Tatik. 2008. Perilaku Konsumen Implikasi Pada Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Graha Ilmu. Tjiptono, Fandy. 2001. Strategi Pemasaran Edisi Pertama. Yogyakarta: Andi OffsetTjiptono, Fandy. 2009. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Penerbit AndiTjiptono Fandy. (2008). Strategi Pemasaran. Yogyakarta: AndiTjiptono, Fandi. (2007). Strategi Pemasaran. Edisi II Cetakan Ketiga. Yogyakarta : Andi OffsetWarren J. Keegan & Mark C. Green. 2012. Global Marketing Management, American Marketing Association. Prentice Hall, USA.Ye, L. Richard and Hao-hong Zhang, 2014, Sales Promotion and Purchasing Intention: Applying the Technology Acceptance Model in Consumer-to-Consumer Marketplaces, International Journal of Business, Humanities, and Technlogy.Yolanda, Q. (2016). Pengaruh Experiental Marketing Terhadap Kepuasan dan Loyalitas Pelanggan Studi Kasus Pada Restoran Pizza Hut Kota Pontianak. Pontianak: Fakultas Ekonomi, Universitas Tanjungpura.
Analisis Pengaruh Faktor Kompensasi dan Kompetensi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Bank Kalbar Cabang Singkawang) Riswanto, Budy B1021141034
Jurnal Manajemen Update Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 ABSTRAKAnalisis Pengaruh Faktor Kompensasi dan Kompetensi Terhadap                              Kinerja Karyawan(Studi Kasus Pada Bank Kalbar Kantor Cabang Singkawang) Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor Kompensasi dan Kompetensi terhadap Kinerja Karyawan studi kasus pada Bank Kalbar Kantor Cabang Singkawang. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan data primer yang diperoleh dari kuesioner. Teknik penarikan sampel adalah sampling jenuh atau sensus, yaitu pengambilan sampel berdasarkan jumlah populasi yang di ambil secara keseluruhan. Jumlah sampel penelitian ini adalah 62 orang karyawan Bank Kalbar Kantor Cabang Singkawang.Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh secara positif dan signifikan antara variabel Kompensasi dan Kompetensi terhadap kinerja karyawan pada Bank Kalbar Kantor Cabang Singkawang. Hubungan antara kinerja karyawan di lingkungan Bank Kalbar Kantor Cabang Singkawang dengan Kompensasi dan Kompetensi termasuk dalam kategori baik, ditunjukkan oleh nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,811. Selanjutnya sebesar 65,8 persen kinerja karyawan dipengaruhi oleh Kompensasi dan Kompetensi. Sisanya sebesar 34,2 persen dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.Berdasarkan hasil perhitungan uji t diketahui bahwa kompetensi berpengaruh lebih dominan terhadap kinerja karyawan pada Bank Kalbar Kantor Cabang Singkawang. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah kinerja karyawan pada Bank Kalbar Kantor Cabang Singkawang terkait erat dengan Kompensasi dan Kompetensi. Karena itu, bagi pimpinan instansi tersebut dipandang perlu untuk terus meningkatkan Kompensasi dan Kompetensi melalui kebijakan-kebijakan strategis dan pelatihan yang baik untuk karyawan sehingga akan menimbulkan semangat kerja yang tinggi.     Kata Kunci : Kinerja Karyawan, Kompensasi, Kompetensi DAFTAR PUSTAKAArikunto, S. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.Azwar, Saifuddin. (2000). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, edisi ketiga.Daft, Richard. 2000. Manajemen. Edisi KelimaI. Jilid Satu, Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama (Erlangga).Dessler, Gary. 1997. Management Sumber Daya Manusia. Terjemahan. Benyamin Molan. Edisi Bahasa Indonesia. PT Prenhallind. Jakarta.Edison, Emron et al.2016. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.Hadi, Amirul dan Haryono. 2005. Metodologi Penelitian Pendidikan. Pustaka Setia.Handoko, T. Hani. 2001. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.Hasibuan Malayu S.P. 1999. Organisasi & Motivasi. DasarPeningkatan Produktivitas. Jakarta: BumiAksara.Hasibuan, Malayu S. P. 2006, Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi : Jakarta. Bumi Aksara. Hutapea, Parulian dan Nurianna Thoha. (2008). Kompetensi Plus. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Mangkunegara, A. Prabu. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: Remajaresdakarya.  Mangkuprawira, Sjafri. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik (edisi kedua). Ghalia Indonesia: Bogor.Margono. 2005. Metodologi Penelitian Pustaka. Jakarta: Galia Indonesia.Mitrani Alain, et al. 1995, Manajemen Sumber Daya Manusia Berdasarkan Kompetensi, Pustaka Utama Grafiti, Jakarta.Moekijat. 2001. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Bandung: Mandar Madju.Nawawi, Hadari. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Bisnis yang Kompetitif.Cetakan Keempat. Penerbit Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.Nawawi, Hadari. 2006. Evaluasi dan Manajemen Kinerja di Lingkungan Perusahaan dan Industri. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.Panggabean, Mutiara S. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Ghalia Indonesia.Prawirosentono, Suryadi. 2008. Kebijakan Kinerja Karyawan.  Kebijakan Kinerja Karyawan. Yogyakarta :BPFE.Rivai, Veithzal. 2005, Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan Dari Teori ke Praktik, Edisi 1, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.  Robbins, Stephen P. dan Mary Coulter. (2005). Management. 8th Edition. Prentice Hall, New Jersey. Sedarmayanti.2010. Manajemen Sumber Daya Manusia Reformasi Birokrasidan Manajemen Pegawai Negeri Sipil.Bandung; PT Refka Aditama. Sekaran, Uma. 2003. Research Methods for Business: A Skill Building Approach, New York: John Willey & Sons, Inc., fourth edition.Simamora. 2004, Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Ketiga, Yogyakarta, STIE YPKN. Singodimedjo, Markum. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Surabaya: SMMAS.Sudjana. 2000. Metode Statistik. Bandung : TarsitoSugiyono. 2014. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.Sujarweni V.W. 2014. Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Pustakabarupress.Surachmad, Winarno. 2004.Prosedur Penelitian. Bandung: Tarsito.Surjadi. 2009. Pengembangan Kinerja Pelayanan Publik. Bandung: PT Refika Aditama. Sutrisno, Edy. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.Spencer, Lyle, M.Jr dan Signe M.Spencer. 1993. Competence at Work. New York: Jhon Wiley & Sons, Inc.Tubulau Jacob. 2004, Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia Melalui Program Diklat Berbasis Kompetensi, LPPI, Jakarta.Wibowo. Prof, Dr, SE, M.Phil. 2011. Budaya Organisasi: Sebuah Kebutuhan untuk Meningkatkan Kinerja Jangka Panjang. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.Yamin, Sofyan, Heri, Kurniawan. 2009. SPSS COMPLETE Teknik Analisis Statistik Terlengkap dengan Software SPSS. Salemba Infotek, Jakarta.Yani, M. 2012, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Mitra Wacana Media.Bank Kalbar. 2018. Sekilas Perusahaan. Diperoleh 25 July 2018, dari http://www.bankkalbar.co.id/sekilas_perusahaan.php
THE INFLUENCE OF CORPORATE IMAGE, PERCEIVED SERVICE QUALITY, AND PERCEIVED VALUE TOWARD WORD OF MOUTH WITH COSTUMER SATISFACTION AS MEDIATING VARIABLE (CASE STUDY IN NATASHA SKIN CARE CLINIC PONTIANAK) Rezki, Amanda Tiara
Jurnal Manajemen Update Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTFor sustainability of the company, business should be more customers oriented than profit oriented. In determining and selecting a product or service, customers have their own trusted brand. They will trust and loyal to that brand only if they satisfy with the product or service offered by the company. A satisfy customers tend to spread positive word of mouth communication regarding to product or service that they have experienced before. The study aimed to figure out the influence of corporate image, perceived service quality, and perceived value toward word of mouth mediating to customer satisfaction on Natasha Skin care Clinic in Pontianak. Primary data was gathered using questionnaire based on 100 respondents of Natasha in Pontianak. Model analysis used is Structural Equation Model and path analysis. The result of the first test showed that corporate image and perceived value significantly influence the customer?s satisfaction, while perceived service quality is not. Corporate image has not significantly influence word of mouth, while perceived service quality and perceived value is significantly influence. The result of the second test showed that customer satisfaction significantly influence the word of mouth. The result of direct and indirect influence testing which proves the total effect is greater than the direct effect is the influence of Corporate Image, Perceived Service Quality, and Perceived value toward Word of Mouth. This proves that Customer Satisfaction as a mediating variable is able to strengthen the independent and dependent variables. Key word: corporate image, perceived service quality, perceived value, customer satisfaction, word of mouthReferencesAbd-El-Salam, E., & Shawky, A. (2013). The impact of corporate image and reputation on service quality, customer satisfaction and customer loyalty: testing the mediating role. Case analysis in an international service company. The Business & Management Review, 3(2).Arasli, H., Mehtap-Smadi, S. and Katircioglu, S.T. (2005), ?Customer service quality in the Greek Cypriot banking industry?. Journal of managing Service Quality, 15(1), 41-56.Cameran, M., Moizer, P., & Pettinicchio, A. (2010). Customer satisfaction, corporate image, and service qualityin professional services. The Service Industries Journal, 30(3), 421?435.Caruana A, Fenech N (2005). The effect of perceived value and overall satisfaction on loyalty: A study among dental patients. Journal of Medical Mark., 5(3): 245.Chaniotakis and Lymperopoulos, 2009. Service quality effect on satisfaction and word of mouth in the health care industry. Managing Service Quality, 19 (2): 229-242Gurler and Erturgut (2018). The Mediating Effect of Customer Satisfaction on the Relationship Between Perceived Value and Word of Mouth in the Airline Industry. Journal of Business Research Turki, 10 (1), 1-16.Juga, Jari and Juntunen, Jouni (2010). Service quality and its relation to satisfaction and loyalty in logistics outsourcing relationships. Managing Service Quality, 20(6): 496-510Lai Lai T (2004). Service Quality and Perceived Value?s Impact on Satisfaction, Intention and Usage of Short Message Service (SMS). Information systems frontiers, Kluwer Academic Publishers, 6(4): 353-368Lee EJ, Overby JW (2004) Creating value for online shoppers: Implications for satisfactions and loyalty. J. Consum. Satisfaction, Dissatisfaction Compl. Behav., (17): 54-67.McDaniel, JR,C. & Gates, R. (2013). Marketing Research (9th ed.). Hoboken, NJ : John Wiley & Sons  Ltd.Methaq, Sallam (2015). THE EFFECT OF CORPORATE IMAGE ON WOM: THE ROLE OF CUSTOMER SATISFACTION AND TRUST. International Journal of economics, commerce and management, 3 (2): 331-340.Ranaweera, C & Prabhu, J. (2003). On the relative importance of customer satisfaction and trust as determinants of customer retention and positive word of mouth. Journal of Targeting, Measurement and Analysis for Marketing 12(1): 82-90.Sallam, Methaq Ahmed Abdulmajid (2015). THE EFFECT OF CORPORATE IMAGE ON WOM: THE ROLE OF CUSTOMER SATISFACTION AND TRUST. International Journal of Economics, Commerce and Management, 3(12), 331-340.Sichtmann, C. (2007). An analysis of antecedents and consequences of trust in a corporate brand. European Journal of Marketing, 41 (9/10), 999-1015Tu, Y., Li, M., & Chih, H. (2013, July). An Empirical Study of Corporate Brand Image, Customer Perceived Value and Satisfaction on Loyalty in Shoe Industry. Journal of Economics and Behavioral Studies, 5(7), 469-483.Türky?lmaz A, Özkan C (2007). Customer satisfaction; Modelling; Mobile communication systems; Turkey. Ind. Manage. Data Syst., 107(5): 672-687.Qin, et al. (2010). Perceived service quality in fast-food restaurants: empirical evidence from China. International Journal of Quality & Reliability Management, 27 (4): 424-437
ANALISIS PENGARUH PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN KINERJA KEUANGAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN BUMN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI Yenny, Yenny Ekasari B11111130
Jurnal Manajemen Update Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractThis study aims to analyze the effect of the implementation of Good Corporate Governance (GCG) and the listed financial performance to value of the firm on manufacture enterprises on the Indonesia Stock Exchange. The practice of good corporate governance is used in this study is the proportion of independent commissioners, while financial performance variables are used in this study are current ratios, debt to equity ratio and return on assets. Object of this study is a company that has been listed in Indonesia Stock Exchange.The samples used in this study were 11 companies with observations period of 3 years by using purposive sampling method. This study used case study method. The variable number of independent commissioners has a positive significant effect to the value of the firm, the variable of current ratio has a negative effect to the value of the firm, the variable debt to equity ratio has no significant effect to the value of the firm, and the variable of return on assets has a positive significant effect to the value of the firm (Tobin's Q) Keywords: Good Corporate Governance, Financial Performance, Firm Value of the Company (Tobin's Q), Non-Financial State-Owned Company, Independent Commissioner, Current Ratio, Debt to Equity Ratio, and Return on AssetsDAFTAR PUSTAKA Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta No: Kep 305/BEJ/07-2004 tanggal 19 Juli 2004.                        Rika Susanti. 2010. Pengaruh corporate governance (board size, board intensity, board independence),struktur kepemilikan, cash holding, profitabilitas, risiko financial, deviden, dan investment opportunity terhadap Tobins Q yang pada perusahaan manufaktur di BEI tahun 2005-2008. Achmad Bajuri. 2013. Pengaruh profitabilitas, kepemilikan manajerial, dan kepemilikan publik, leverage, kepemilikan institusional dan pertumbuhan perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Bambang Riyanto. 1995. Definisi Manajemen Keuangan. Komite Cadbury. 2010.  Pengertian Good Coorporate Governance. Institute for Corporate Governance (IICG.) corporate governance Sebagai Proses Dan Struktur Yang Diterapkan Dalam Menjalankan Perusahaan Dengan Tujuan  Utama Meningkatkan Nilai Pemegang Saham Dalam Jangka Panjang Dengan Tetap Memperhatikan Kepentingan Stakeholders Yang Lain. Carningsih. Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Hubungan antara Kinerja Keuangan Dengan Nilai Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia). Jurnal Manajemen Keuangan. Fakultas Ekonomi, Universitas Udayana. Rika Susanti 2010. penerapan Good Corporate Governance. Peraturan menteri negara BUMN (PER-01/MBU/2011): Tata kelola perusahaan yang baik. Menurut Fiakas 2005. Bambang dan Ellen 2010. Definisi Tobin’s Q merupakan rasio yang diukur dari nilai pasar aset perusahaan yang beredar dan hutang (entreprise value) terhadap replacement cost dari aktiva perusahaan. Smithers dan Isnaeni. 2010. keunggulan Tobin’s Q di banding metode penilaian yang lain. Indah Yunita. 2011. Analisis  Pengaruh Profitabilitas, Kebijakan Hutang, Kebijakan Deviden, Size dan Mekanisme Good Corporate Governance Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2005-2010). Achmad Badjuri. 2013. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI).  Amanda Wongso. 2013. Pengaruh  Kebijakan Dividen, Struktur Kepemilikan ,dan  Kebijakan Hutang Terhadap Nilai Perusahaan Dalam  Perspektif Teori  Agensi dan Teori Singnyaling. Helmi Ikhwanul  Arifin. 2010. Hubungan Antara  Mekanisme  Good Corporate (Komisaris Independen, Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Asing, Hutang dan  Kualitas Audit) Dengan Kinerja  Saham. Ayu Novi Trisnantari. 2010. Pergantian CEO dan good corporate governance  (Kepemilkan manajerial, kepemilikan institusional, komisaris independen) sebagai variabel inteventing, Nilai perusahaan ). Susiani. 2013.Pengaruh Good Corporate Governance, EPS, ROE terhadap nilai perusahaan.Objek penelitian yang diteliti adalah perusahaan yang masuk dalam daftar CGPI) Nuryati. 2010. Corporate Governance Terhadap Hubungan Struktur Modal dan Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Food and Beverage di BEI tahun 2005-2009. Sanusi, Anwar. 2014. Metodelogi Penelitian . Jakarta : Salemba Empat. Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Suliyanto. 2011. Ekonometrika Terapan Teori dan Aplikasi dengan SPSS. Yogyakarta: Penerbit ANDI. Supranto. 2012. Metode Penelitian. PT Rineka Cipta : Jakarta Riduwan. 2013. Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Cet.7. Bandung : Alfabeta. James C. Van Horne. Pengertian Manajemen Keuangan.  http://id.wikipedia.org/wiki/Pengertian-Manajemen-Keuangan http://id.wikipedia.org/wiki/Kegunaan-Tobins-Q- www.ICMD.co.id.  http://economy.okezone.com/read/) http://www.gatra.com/ekonomi-1/42573-fitra-tak-elok,-stafsus-presiden-jadi-komisaris-bumn.html www.idx.com www.sahamok.com http://www.bpkp.go.id/dan/konten/299/Good-Corporate.bpkp  This study aims to analyze the effect of the implementation of Good Corporate Governance (GCG) and the listed financial performance to value of the firm on manufacture enterprises on the Indonesia Stock Exchange. The practice of good corporate governance is used in this study is the proportion of independent commissioners, while financial performance variables are used in this study are current ratios, debt to equity ratio and return on assets. Object of this study is a company that has been listed in Indonesia Stock Exchange. The samples used in this study were 11 companies with observations period of 3 years by using purposive sampling method. This study used case study method. Data were analyzed with test of classic assumption and examination of hypothesis with multiple linear regression methods. The variable number of independent commissioners has a positive significant effect to the value of the firm, the variable of current ratio has a negative effect to the value of the firm, the variable debt to equity ratio has no significant effect to the value of the firm, and the variable of return on assets has a positive significant effect to the value of the firm (Tobin's Q) Keywords: Firm Value of the Company (Tobin's Q), Good Corporate Governance, Independent Commissioner, Financial Performance, Current Ratio, Debt to Equity Ratio, and Return on Assets, Non-Financial State-Owned Company
PENGARUH KEPEMIMPINAN SITUASIONAL DAN STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PANEN PADA PT. JALIN VANEO KABUPATEN KAYONG UTARA MUTHALIB, ABDUL B1021141001
Jurnal Manajemen Update Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan situasional dan stres kerja terhadap kinerja karyawan bagian panen PT. Jalin Vaneo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif berupa teknik analisis deskriptif dan uji regresi linier berganda  dengan bantuan program spss versi 16. Populasi pada penelitian ini adalah 84 orang karyawan dari total 204 orang karyawan bagian panen yang berkerja di PT. Jalin Vaneo. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa kepemimpinan situasional dan stres kerja secara simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan , hal ini dibuktikan dengan hasil uji F yang menunjukan nilai signifikansi 0,005 lebih kecil dari 0,05. Hasil penelitian uji t dari variabel kepemimpinan situasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, sedangkan stres kerja negatif dan signifikan, hal ini di buktikan nilai signifikansi dari kepemimpinan situasional adalah 0,010 lebih kecil dari 0,05 dan nilai signifikansi dari stres kerja adalah 0,033 lebih kecil dari 0,05.Kata Kunci : Kepemimpinan Situasional, Stres Kerja, Dan Kinerja KaryawanABSTRACTThis study aims to find out and analize the effects of situational leadership style and work stress to PT. Janin Vaneo harvest division workers performance. Study method used was quantitative method in the form of descriptive statistics analysis technique and multiple linear regression test with spss version 16 assistance. Population of this study are 84 of 204 workers in PT. Jalin Vaneo harvest division. Study result shows that situational leadership and work stress simultaneously affecting workers performance, this is proven by F test result that show significance of 0,005, smaller than 0,05. Study results of t test on situational leadership variable has positive and significant effect to workers performance, while work stress has negative and significant effect, these are proven by significance value of situational leadership is 0,010, smaller than 0,05, and significance value of work stress is 0,033, smaller than 0,05.Keywords: situational leadership, work stress, and workers performance.  DAFTAR PUSTAKA Braham, J. Barbara. (2011). Creating a Learning Organization. Jakarta : PT. Alex Media Komputindo Gramedia.Darma, Agus. (2003). Manajemen Supervisi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Perkasa.Ghozali, Imam. (2005).Aplikasi Analisis Multivariate dengan SPSS. Semarang : Badan Penerbit UNDIP.Handoko, T. Hani. (2012). ManajemenPersonalia&SumberDayaManusia.Yogyakarta : BPFE.Hasibuan, Melayu S.P. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : PT Bumi Aksara.Hidayanti, Utami, & Prasetya (2015). “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Situasional Terhadap Kepuasan Kerja Dan Kinerja Karyawan” .Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), Vol. 26, No.1.Julvia, Cristine. (2016). “Pengaruh StresKerja Dan Konflik Kerja terhadap Kinerja Karyawan”.Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis, Vol. 16, No. 1.Kartono K. (2003).Pemimpindan Kepemimpinan. Jakarta: PT. Raja Grafindo.Laksmi, R.A. (2013).Manajemen Sumber Daya Masa Kini.Yogyakarta :GrahaIlmu.Mangkunegara, & Anwar Prabu. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Jakarta : Salemba Empat.Mangkunegara, & Anwar Prabu (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung :Rosdakarya.Nurhidayah.(2015).”Pengauh Kepemimpinan Situasional Dan Motivasi Berprestasi Terhadap Kinerja Guru Sd Gugus 1 Kecamatan Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah”.Jurnal Ilmiah Ekonomi Bisnis, Vol. 1, No. 1,hal 50 – 59.Noor, Rahardjo, & Ruhana. (2016). “Pengaruh Stres Kerja Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada Karyawan PT Jasa raharja (Persero) Cabang jawa timur Di Surabaya)”.Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), Vol.31, No. 1.Robbins, & Stepen. (1996). Prilaku Organisasi Jilid II. Alih Bahasa Hadayana Pujaatmaka. Jakarta : Prenhalindo.Untari Dwi Riski, Dkk. (2015). ”Pengaruh Gaya Kepemimpinan Situasional Terhadap Kinerja AparaturDesa Di Desa Tamansari Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember”. e-Journal Ilmu Administrasi Negara Universitas Jember 2015. 1 (1). 1-15.Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.Sukmadinata (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta : Remaja Rosdakarya.Thoha, Miftah. (2001).Kepemimpinan Dalam Manajemen. Jakata : PT. Raja Grafindo Persada.Veitzhalrivai (2004).”Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan”, Cetakan Pertama. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.Wibowo.(2013). Manajemen Kinerja. Jakarta :Rajawali Pers.Wilujeng, Sri. (2009). “Analisis Pengaruh Kepemimpinan Situasional Terhadap Kinerja Karyawan”.JurnalEkonomiMODERNISASI, Vol. 5, No. 1.FEB UNTAN (2017). Pedoman Penulisan Karya Akhir www. Feb.untan.ac.id. v 24.Raharjo, Sahid. (2018). Olah data statistik dengan SPSS. Di akses dari https://www.spssindonesia.com 
ANALISIS PROFITABILITAS DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN DU PONT SYSTEM PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR ROKOK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA fifi, Nurfianti B1021141048
Jurnal Manajemen Update Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profitabilitas perusahaan berupa return on investment (ROI) dan return on equity (ROE) pada perusahaan sub sektor rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yaitu PT.Gudang Garam.Tbk, PT. Hanjaya Mandala Sampoerna. Tbk, PT.Bentoel Internasional Investama Tbk serta PT. Wismilak Inti Makmur, Tbk. Sumber data yang digunakan didalam penelitian ini ialah laporan keuangan keempat perusahaan tersebut pada periode 2013-2017.Analisis penelitian yang dilakukan pada penelitian ini ialah dengan menggunakan pendekatan Du Pont System untuk mengetahui profitabilitas perusahaan serta untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan dari profitabilitas tersebut baik ROI maupun ROE perusahaan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas pada keempat perusahaan mengalami fluktuasi selama lima tahun terakhir. Penyebab fluktuasi yang terjadi pada perusahaan baik pada ROI disebabkan oleh fluktuasi yang teradi pada net profit margin dan total asset turnover sedangkan penyebab fluktuasi pada ROE disebabkan oleh fluktuasi yang teradi pada return on investment dan equity multiplier pada perusahaan.Kata kunci: Return On Invesment (ROI), Return On Equity (ROE), Du Pont SystemDAFTAR PUSTAKA Freddy, Daulat dan Hidawati. Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Metode Du Pont    System ( Studi Pada Perusahaan Food dan Beverage yang Terdaftar di Bei Periode 2008-2010). Forum Ilmiah, Volume 11 Nomor 2, Mei 2014.Harahap, Syafri, Sofyan. “Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan”. Penerbit: PT. Raja Grafindo persada. Jakarta, 2013.Jumingan, “Analisis Laporan Keuangan”. Cetakan ketiga. Penerbit: PT Bumi Aksara. Jakarta. 2009.Nurzakiah, Analisis profitabilitas dan Du Pont System pada PT. PLN ( Persero) Wilayah Kalimantan Barat cabang Pontianak. Skripsi Universitas Tanjungpura Pontianak, 2005.Prina A, Ryandra., Sri Mangesti Rahayu dan Topowijono.  Analisis Kinerja Keuangan  Perusahaan dengan Menggunakan Metode Du Pont System ( Studi pada UD. Az Zahra Food Periode Tahun 2011-2013). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), Vol. 16 No. 1 November 2014Putri, Kiki Prasetyaning, Penerapan Du Pont System untuk Mengukur Profitabilitas Perusahaan (Studi Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI). Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri, 2015.Rahayu, Ayu Novitri. Analisis Profitabilitas dengan Menggunakan Pendekatan Du Pont System Pada Perusahaan Sektor Property dan Real Estate yang terdaftar di Jakarta Islamic Index. Skripsi UIN Raden Fatah Palembang, 2017.Riyanto, Bambang “Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan”. Edisi keempat. Penerbit: BPFE. Yogyakarta. 1995.Sari, Maya. Analsis Du Pont System Sebagai Dasar Penilaian Kinerja Keuangan Pada PT. Aneka Gas Industri. Jurnal Ilmiah Kohesi Vol.1 No 1 April 2017.Sari, Ratna Kurnia. Penerapan Du Pont System Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Perusahaan ( Studi Kasus: PT. Metrodata Elektronics, Tbk Periode 2011-2014). Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNIST) Maret 2016, pp. 297~302.Sartono, Agus. “ Manajemen Keuangan”. Edisi keempat. Penerbit: BPFE Yogyakarta. 2011.Sujarweni, V Wiratna. “Metodologi Penelitian Bisnis dan Ekonomi”. Cetakan pertama. Penerbit:  PUSTAKABARUPRESS. Yogyakarta. 2015.http://www.idx.co.id/perusahaan-tercatat/laporan-keuangan-dan-tahunan/. Diunduh tahun 2018http://www.validnews.co/Pasar-Besar--Asing-Berkibar-FgO. Diunduh tahun 2018https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2017/03/24/berapa-pendapatan-pemerintah-dari-cukai-rokok. Diunduh tahun 2018
Pengaruh Kualitas Produk, Citra Merek, dan Diskon Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Sepatu Merek Fladeo Virdha, Virdha Delanovaliyanisa B11111016
Jurnal Manajemen Update Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PENGARUH KUALITAS PRODUK, CITRA MEREK, DAN DISKON TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA SEPATU MEREK FLADEO Virdha Delanovaliyanisa, S.MProgram Studi Manajemen PemasaranFakultas Ekonomi dan BisnisUniversitas TanjungpuraPontianak ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh kualitas produk, citra merek, dan diskon terhadap minat beli sepatu merek Fladeo. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang membutuhkan sepatu untuk kegiatan sehari-hari. Sampel dalam penelitian ini adalah 100 responden dengan menggunakan teknik pengambilan sampelyaitu purposive sampling. Model analisis data yang digunakan adalah Analisis Regresi Linier Berganda.Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas produk, citra merek, dan diskonbisa memprediksi atau menjelaskan pengaruhnya terhadap minat beli. Hasil penelitian uji t dari variabel kualitas produk, citra merek, dan diskon berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Kata kunci :  kualitas produk, citra merek, diskon, dan minat beli PENDAHULUANLATAR BELAKANGDalam era yang serba modern seperti saat ini, tingkat persaingan bisnis yang tinggi membuat perusahaan berlomba-lomba untuk mempertahankan dan memenangkan persaingan pasar serta memperluas eksistensinya. Banyak perusahaan sejenis yang akan selalu berusaha memperebutkan pasar yang sama, seperti bisnis ritel. Maka dari itu pemasar perlu mengetahui dan mempelajari kebutuhan dan keinginan konsumen, serta karakter yang dimiliki konsumen.Perusahaan pada hakikatnya ingin menjadi pemimpin pasar pada persaingan yang dihadapi dalam dunia bisnis. Hal tersebut menuntut perusahaan untuk berpikir lebih kritis dan reaktif terhadap persaingan yang terjadi. Perusahaan dituntut untuk menggunakan strategi yang tepat dalam rangka mempertahankan produk agar tetap diminati oleh pelanggan lama dan menciptakan pelanggan baru. Perusahaan dapat menjadi pemimpin pasar melalui perjuangan yang panjang dalam memenangkan persaingan bisnis sehingga mampu menguasai pangsa pasar terbesar; hasil inovasi kreatif  atau memang menjadi pihak yang pertama dalam memasuki pasar dengan produknya yang spesifik (Tjiptono, 2013).Dunia bisnis produk sepatu berlomba-lomba supaya dapat menarik minat para konsumen, dan memutuskan untuk membeli serta menggunakan produknya. Hal ini juga merupakan langkah ataupun cara suatu perusahaan memberikan kepuasan terhadap konsumen-konsumen mereka yang sudah menggunakan produk-produk sepatu jenis tertentu sebelumnya.Di Indonesia banyak perusahaan yang menjual sepatu, oleh karena itu masyarakat dihadapkan pada pilihan-pilihan merek yang ada. Banyaknya perusahaan yang menjadi produsen sepatu tersebut maka terciptalah persaingan di segmen sepatu. Persaingan yang terjadi pada produsen sepatu sangat kompetitif. Masing-masing dari perusahaan sepatu  memiliki produk yang memiliki kualitas yang baik. Perusahaan yang bersaing dalam dunia sepatu antar lain Fladeo, Yongki Komaladi, Nevada, St Morizt, dan lain-lain. Diantara merek-merek sepatu yang terkenal peneliti tertarik untuk memilih merek Fladeo.Salah satu perusahaan yang menjadi market leader dalam penjualan sepatu adalah fladeo. Fladeo merupakan salah satu produsen sepatu yang terkemuka. Sepatu dan sandal Fladeo mempunyai banyak jenis produk, seperti Fladeo Ladies dan Fladeo Mens. Fladeo Ladies yang terdiri dari flatshoes, wedges, sepatu kerja dan sandal untuk wanita sedangkan Fladeo mens terdiri dari sepatu kerja dan sandal untuk pria. Tujuannya, tak lain adalah untuk meningkatkan gaya hidup masyarakat Indonesia agar bisa tampil lebih baik dalam berpenampilan.Pada Tabel 1 menunjukan beberapa merek sepatu yang masuk ke dalam Top Brand Index pada tahun 2014:Tabel 1Beberapa Merek Sepatu Yang Masuk Ke DalamTop Brand Index Pada Tahun 2017TAHUN2017MEREKTBITOPFLADEO31,0%TOPBATA19,3%TOPYONGKI KOMALADI12,3%TOPBUCCHERI6,6% NEVADA5,8% DONATELLO3,1% Sumber: www.topbrand-awardBerdasarkan Tabel 1 diatas menunjukkan bahwa sepatu dengan merek Fladeo menduduki posisi pertama dan memiliki persentase yang paling tinggi yaitu 31,0%. Ini menunjukan bahwa sepatu dengan merek Fladeo paling banyak diminati oleh para konsumen. Pada merek Fladeo kategori sepatu telah masuk dalam Top Brand Index dan mendapatkan posisi pertama, ini membuktikan bahwa merek Fladeo paling banyak diminati para konsumen.Minat beli yang dilakukan oleh seorang konsumen dilakukan atas dasar keingingan dan kebutuhannya terhadap suatu produk. Dari Kualitas produk yang ditawarkan oleh suatu perusahaan dapat menjadi faktor yang dipertimbangkan terhadap keputusan pembelian pada sepatu, salah satunya pada sepatu merek fladeo . Dilihat dari kualitas produk sepatu dengan merek fladeo bahwa penjualan dan pangsa pasarnya meningkat, namun masih mengalami persaingan dengan sepatu merek Yongki Komaladi.Kualitas produk juga merupakan salah satu faktor konsumen untuk menentukan minat pembelian pada produk. Produk mempunyai kualitas yang baik tentu respon dari konsumen juga akan baik sehingga memberikan kemudahan dalam memasarkan produk tersebut. Dimana kualitas Produk menurut Kotler& Amstrong (2012:49) menyatakan bahwa “Kualitas Produk merupakan karakteristik produk yang tergantung pada kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan yang dinyatakan atau diimpliksikan. Pengertian Kualitas Produk sangat beraneka ragam, Menurut Boetsh dan Denis yang dikutip oleh Tjiptono (2004) Kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan. Pendapat tersebut dapat dimaksudkan bahwa seberapa besar kualitas yang diberikan yang berhubungan dengan produk barang beserta faktor pendukungnya memenuhi harapan konsumen, produk tersebut semakin berkualitas.Oleh sebab itu, perusahaan fladeo harus bisa memenuhi standar yang dipersyaratkan oleh konsumen, jika belum mampu memenuhi standar yang dipersyaratkan oleh konsumen, maka kualitas produk yang di keluarkan oleh perusahaan fladeo tersebut tetap dinilai sebagai suatu yang memiliki kualitas yang rendah. Disamping harus mampu memenuhi standar yang dipersyaratkan oleh konsumen, baik buruknya suatu kualitas barang yang dihasilkan juga dapat dilihat dari konsistensi keterpenuhan harapan dan kebutuhan konsumen. Dilihat saat ini, kualitas produk yang diberikan perusahaan fladeo khususnya pada produk sepatu dapat dibilang kualitasnya telah memenuhi standar persyaratan konsumen. Menurut hasil penelitian Sundalangi, dkk (2014) dan Sulistyari (2012) menyebutkan bahwa Kualitas Produk memiliki pengaruh yang besar terhadap minat beli. Produk yang diterima oleh para konsumen adalah produk yang benar-benar dapat memuaskan konsumen. Dari sisi kualitas produk juga, sangat sesuai dengan apa yang konsumen inginkan dan memiliki kualitas produk yang dapat memuaskan konsumen.Selain dari sisi kualitas produk, minat beli konsumen pada sepatu fladeo juga tidak terlepas dari faktor citra merek dari produk tersebut. Citra terhadap merek berhubungan dengan sikap yang berupa keyakinan dan preferensi terhadap suatu merek. Konsumen yang memiliki citra merek yang positif terhadap suatu merek, akan lebih memungkinkan untuk melakukan pembelian. Dimana merek adalah nama, istilah, tanda, symbol, atau rancangan, atau kombinasi dari semua ini yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi produk atau jasa dari satu atau kelompok penjual dan membedakannya dari produk lain (Kotler & Amstrong, 2012:275).Citra merek mengacu pada skala memori akan sebuah merek, yang berisikan interpretasi konsumen atas atribut, kelebihan penggunaan, situasi, para pengguna, dan karakteristik pembuat dari produk/merek tersebut. Citra merek adalah persepsi yang merupakan refleksi memori konsumen akan asosiasinya pada merek tersebut (Kotler&Keller, 2012:346). Karena itu sikap dan tindakan konsumen terhadap suatu merek sangat ditentukan oleh Citra merek tersebut, dengan kata lain Citra merek adalah salah satu unsur penting yang mendorong konsumen untuk membeli sebuah produk, dan menjadi pertimbangan saat melakukan pembelian.Semakin baik citra merek yang melekat pada produk tersebut, maka kosumen akan semakin tertarik untuk membeli, karena konsumen beranggapan bahwa suatu produk dengan citra merek yang sudah terpecaya lebih memberikan rasa aman ketika konsumen itu menggunakan produk yang akan dibeli. Pada penelitian terdahulu Semuel, dkk (2014) dan Randi (2016) menyebutkan bahwa pengaruh citra merek memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap minat beli suatu produk. Apabila suatu produk tersebut sudah sangat dikenal oleh banyak konsumen, memiliki citra yang baik menurut konsumen, maka dengan mudah konsumen akan mendapatkan produk tersebut, dan konsumen sangat puas apabila menggunakan produk dengan citra merek yang baik, dan citra merek juga sangat berpengaruh terhadap minat beli konsumen.Selain dari faktor kualitas produk dan citra merek, minat juga dipengaruhi oleh diskon. Discount atau potongan harga merupakan salah satu bentuk dari promosi penjualan yang sering diterapkan oleh pemasar yang lebih ditujukan kepada konsumen akhir. Konsumen menyukai discount karena konsumen mendapat pengurangan kerugian dari potongan harga langsung dari suatu produk. Menurut Kotler & Keller (2012), umumnya perusahaan tidak memberi discount pada semua produk. Pemberian discount disesuaikan dengan waktu maupun tipe pembelian produknya. Misalnya pakaian kaftan diberi discount setelah lewat masa lebaran dan discount diberikan kepada pembeli karena membeli produk dalam jumlah yang besar. Menurut hasil penelitian Sundalangi, dkk (2014) menyebutkan bahwa diskon atau potongan harga memiliki pengaruh  terhadap minat beli konsumen. Konsumen memiliki persepsinya sendiri terhadap discount. Bagaimana konsumen memandang harga (tinggi, rendah, dan wajar) mempunyai pengaruh yang kuat terhadap maksud membeli dan kepuasan membeli. Produk yang diberikan discount menimbulkan peningkatan persepsi konsumen terhadap penghematan dan nilai yang didapat dari harga acuan. Sehingga konsumen bisa melihat dari segi kualitas yang diberikan oleh perusahaan fladeo yang sudah terbukti baik dan bagus. Ketika perusahaan fladeo memberikan diskon dengan kualitas produk yang baik maka akan banyak konsumen yang berminat untuk membeli sepatu fladeo tersebut, dan penjualan sepatu fladeo akan meningkat. Sehingga citra merek yang dimilikioleh perusahaan fladeo akan tetap terjaga dan semakin dikenal oleh masyarakat banyak. Dari pemaparan di atas, Peneliti tertarik untuk meneliti proses yang melatarbelakangi minat beli konsumen ditinjau dari kualitas produk, citra merek (brand image) dan diskon pada sepatu merek fladeo, maka penelitian ini diberi judul : “Pengaruh Kualitas Produk, Citra Merek (Brand Image), dan Diskon Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Sepatu Merek Fladeo”.   RUMUSAN MASALAHBerdasarkan uraian pada latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :Apakah Kualitas Produk berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli konsumen pada sepatu merek Fladeo?Apakah Citra Merek berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli konsumen pada sepatu merek Fladeo?Apakah Diskon berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli konsumen pada sepatu merek Fladeo ? TUJUAN PENELITIANTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, mengujidan menganalisis :Untuk mengetahui pengaruh Kualitas Produk  terhadap Minat Beli konsumen pada sepatu merek Fladeo.Untuk mengetahui pengaruh Citra Merek terhadap Minat Beli konsumen pada sepatu merek fladeo.Untuk mengetahui pengaruh Diskon terhadap Minat Beli konsumen pada sepatu merek Fladeo. TINJAUAN PUSTAKAKUALITAS PRODUKProduk didefinisikan sebagai sesuatu yang dapat ditawarkan ke dalam pasar untuk diperhatikan, dimiliki, dipakai, atau dikonsumsi sehingga dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan (Kotler dan Amstrong, 2012:4). Menurut Kotler dan Amstrong (2012) kualitas adalah karakteristik dari produk dalam kemampuan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang telah ditentukan dan bersifat laten. Laksana (2008:89) dalam Bagaskara (2014) Kualitas Produk adalah sejumlah keistimewaan produk, yang memenuhi keinginan pelanggan, dengan demikian memberikan kepuasan atas penggunaan produk. Menurut Kotler and Amstrong (2012) arti dari kualitas produk adalah kemampuan sebuah produk dalam memperagakan fungsinya ,hal itu termasuk keseluruhan durabilitas, reliabilitas, ketepatan, kemudahan pengoperasian dan reparasi produk juga atribut produk lainnya.Menurut Kotler dan Amstrong (2012) kualitas produk didefenisikan sebagai kemampuan produk untuk menunjukan berbagai fungsi termasuk didalamnya ketahanan, handal, ketepatan dan kemudahan dalam penggunaan. Kualitas produk merupakan kemampuan sebuah produk atau jasa dalam memperagakan fungsinya, yang termasuk dalam keseluruhan durabilitas, reliabilitas, ketepatan, kemudahan pengoperasian dan reparasi produk dan atribut produk lainnya (Kotler dan Amstrong, 2012:84).CITRA MEREKMerek merupakan identitas dari barang atau jasa. Merek merupakan nama, istilah, tanda atau lambang, desain, warna, gerak, atau kombinasi atribut-atribut lainnya yang diharapkan dapat memberikan identitas dan diferensiasi terhadap produk pesaing (Tjiptono, 2012:104). Sebuah merek yang terkenal dan terpercaya merupakan asset yang tidak ternilai. Merek berkembang menjadi sumber asset terbesar dan merupakan faktor penting dalam kegiatan pemasaran perusahaan. Keahlian yang paling unik dari pemasar professional adalah kemampuannya untuk menciptakan, memelihara dan melindungi serta meningkatkan merek. Hal tersebut diperkuat dengan pernyataan para pemasar yang menyebutkan bahwa pemberian merek adalah seni dan bagian paling pentingdalam pemasaran. Dikarenakan salah satu keputusan pemasaran yang penting dalam strategi produk adalah keputusan tentang merek.Feldwick dalam Tjiptono (2012:49) menyatakan bahwa “Brand image atau brand description, yakni deskripsi tentang asosiasi dan keyakinan konsumen terhadap merek tertentu”. Menurut Kotler dan Keller (2012:346), citra merek merupakan persepsi dan keyakinan konsumen, seperti tercermin dalamasosiasi yang terjadi dalam memori konsumen mengenai merek suatu produk yang dilihat, dipikirkan dan dibayangkan”. Gusniar (2011) mengemukakan bahwa Citra merek merupakan representasi dari keseluruhan persepsi terhadap merek dan dibentuk dari informasi dan pengalaman masa lalu terhadap merek itu. Brand image menurut Tjiptono (2012:49) adalah deskripsi tentang asosiasi dan keyakinan konsumen terhadap merek tertentu.Brand image itu sendiri memiliki arti kepada suatu pencitraan sebuah produk dibenak konsumen secara missal. Setiap orang akan memiliki pencitraan yang sama terhadap sebuah merek. Daripengertian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa citra merek adalah sekumpulan asosiasi merek yang terjadi dalam ingatan konsumen.DISKON HARGAPotongan harga/diskon merupakan salah satu jenis dari promosi penjualan. Potongan harga adalah pengurangan produk dari harga normal dalam periode tertentu. Sedangkan promosi penjualan adalah bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan secara meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan (Tjiptono, 2012:229). Kotler dan Keller (2012:219) mengatakan promosi penjualan (Sales promotion) merupakan bahan inti dalam kampanye pemasaran, terdiri dari koleksi alat insentif, sebagian besar jangka pendek, yang dirancang untuk menstimulasikan pembelian yang lebih cepat atau lebih besar atas produk atau jasa tertentu oleh konsumen atau perdagangan. Foster (2008:70) menyebutkan bahwa menurut Levy dan Weitz, alat-alat promosi penjualan berupa diskon, event khusus, demonstrasi dalam toko, kupon, dan kontes.Berdasarkan penjelasan tersebut dapat diketahui bahwa diskon adalah pengurangan harga secara langsung terhadap produk tertentu pada periode waktu tertentu, serta pembelian potongan harga yang diberikan penjual kepada pembeli. Pemberian diskon ditetapkan sesuai dengan kebijakan dan tujuan dari masing-masing perusahaan. Strategi harga diskon dari harga yang sudah tertentu seharusnya didekati secara hati-hati karena hal itu dapat menurunkan harga rata-rata yang akan diterima dan mengurangi kontribusi dari setiap penjaulan. Diskon secara yang selektif yang ditujukan bagi segmen pasar tertentu mungkin akan menarik pelanggan baru dan mengisi kapasitas yang tadinya tidak akan terpakai. Diskon volume kadang-kadang memperkuat loyalitas pelanggan korporat besar yng tadinya mungkin akan menyebar pembelinnya di antara beberapa pemasok yang berbeda.MINAT BELIMinat Beli Konsumen adalah inisiatif responden dalam pengambilan keputusan untuk membeli sebuah produk. Model terperinci perilaku konsumen tersebut menjelaskan bahwa rangsangan pemasaran yang terdiri dari variabel marketing mix yaitu produk, harga, tempat, promosi sebagai komponen utama dalam pemasaran. Menurut Oentoro (2012) minat beli konsumen adalah inisiatif responden dalam pengambilan keputusan untuk membeli sebuah produk. Model terperinci perilaku konsumen tersebut menjelaskan bahwa rangsangan pemasaran yang terdiri dari variabel marketing mix yaitu produk, harga, tempat, promosi sebagai komponen utama dalam pemasaran. Komponen utama tersebut juga dipengaruhi oleh adanya rangsangan lainnya yaitu bersifat eksternal yaitu ekonomi, teknologi, politik, budaya.Beberapa faktor yang membentuk minat beli konsumen (Kotler dan Amstrong, 2012) yaitu :1. Sikap orang lain, sejauh mana sikap orang lain mengurangi alternatif yang disukai seseorang akan bergantung pada dua hal yaitu, intensitas sifat negatif orang lain terhadap alternatif yang disukai konsumen dan motivasi konsumen untuk menuruti keinginan orang lain.2. Faktor situasi yang tidak terantisipasi, faktor ini nantinya akan dapat mengubah pendirian konsumen dalam melakukan pembelian. Hal tersebut tergantung dari pemikiran konsumen sendiri, apakah dia percaya diri dalam memutuskan akan membeli suatu barang atau tidak.Menurut (Schiffman dan Kanuk, 2010), minat beli dianggap sebagai pengukuran kemungkinan konsumen membeli produk tertentu, dimana tingginya minat beli akan berdampak pada kemungkinan yang cukup besar dalam terjadinya keputusan pembelian. KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESISBerdasarkan tinjauan pustaka, penelitian terdahulu dan hubungan antar variabel maka dapat disusun suatu kerangka pemikiran dalam penelitian ini, seperti yang disajikan dalam gambar berikut:           Gambar 1. Kerangka PenelitianHipotesis dalam penelitian ini adalah :H1     : Kualitas Produk (X1) berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli (Y).H2     : Citra Merek (X2)  berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli (Y).H3     : Diskon (X3) berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli (Y). METODE PENELITIANPenelitian menggunakan penelitian kausalitas. Menurut Ferdinand (2014:5) kausalitas adalah penelitian yang ingin mencari penjelasan dalam bentuk hubungan sebab-akibat (cause-effect)antar beberapa konsep atau beberapa variabel. Penelitian ini diarahkan untuk menggambarkan adanya hubungan sebab-akibat yang digambarkan dalam suatu variabel kemudian ditarik kesimpulan.Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara kuesioner,studi kepustakaan, dan wawancara. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang membutuhkan sepatu untuk kegiatan sehari-haridengan jumlah sampel 100 orang. Teknikpengambilansampelpadapenelitianini menggunakan teknikpurposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji validitas dan reliabilitas, analisis statistic deskriptif, uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, multikolinieritas, heteroskedastisitas, dan linieritas, analisis regresi linier berganda, serta pengujian hipotesis dengan menggunakanuji koefisien regresi secara parsial (Uji t) dan koefisien determinasi. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA Analisis regresi linier berganda digunakan dalam penelitian ini dengan tujuan untuk membuktikan hipotesis mengenai pengaruh kualitas produk, citra merek, dan diskon secara parsial maupun secara bersama-sama terhadap minat beli. Perhitungan statistik dalam analisis regresi linier berganda yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan bantuan program computerSPSS for Windows versi 16.0. Pada analisis regresi linier berganda persamaan strukturalnya adalah :Y1Minat Beli = b1Kualitas Produk + b2 Citra Merek + b3 DiskonTabel 2Hasil Uji Analisis Regresi Linear BergandaCoefficientsaModelUnstandardized CoefficientsStandardized CoefficientstSig.BStd. ErrorBeta1(Constant)1.614.272 5.941.000Kualitas Produk.229.073.3133.141.002Citra Merek.207.071.2982.904.005Diskon.180.075.2152.391.019a. Dependent Variable: Minat Beli Sumber: data primer diolah, 2018Model persamaan regresi yang dapat ditulis dari hasil tersebut dalam bentuk persamaan regresi sebagai berikut :Y = 0,313X1+ 0,298X2+ 0,215X3Persamaan regresi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :-       Koefisien regresi variabel kualitas produk mempunyai pengaruh positif terhadap minat beli. Artinya semakin tinggi kualitas produk maka semakin meningkat pula minat beli.-       Koefisien regresi variabel citra merek mempunyai pengaruh positif terhadap minat beli. Artinya semakin tinggi citra merek maka semakin meningkat pula minat beli.-       Koefisien regresi variabel diskonmempunyai pengaruh positif terhadap minat beli. Artinya semakin tinggi kegiatan diskon maka semakin meningkat pula minat beli. PENGUJIAN HIPOTESISUJI SIGNIFIKANSI PARAMETER INDIVIDUAL (UJI t)Uji parsial digunakan untuk menguji pengaruh ikatan kualitas produk, citra merek, dan diskonterhadap minat beli secara parsial. Uji parsial dalam penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel kualitas produk,citra merek, dan diskon secara parsial terhadap minat beli konsumen untuk membeli sepatu merek Fladeo. Hasil analisis statistik uji t dapat dilihat sebagai berikut:Tabel 3 Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji t)CoefficientsaModelUnstandardized CoefficientsStandardized CoefficientstSig.BStd. ErrorBeta1(Constant)1.614.272 5.941.000Kualitas Produk.229.073.3133.141.002Citra Merek.207.071.2982.904.005Diskon.180.075.2152.391.019a. Dependent Variable: Minat Beli Sumber: data primer diolah, 2018Berdasarkan hasil uji t (uji parsial) pada Tabel 3, maka dapat disimpulkan bahwa:-     Kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Hal ini ditunjukkan oleh hasil nilai signifikasi variabel kualitas produk yang lebih kecil dari α 0,05 yaitu sebesar 0,002.-     Citra merek berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Hal ini ditunjukkan oleh hasil nilai signifikasi variabel citra merek yang lebih kecil dari α 0,05 yaitu sebesar 0,005.-     Diskon berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Hal ini ditunjukkan oleh hasil nilai signifikasi variabel diskonyang lebih kecil dari α 0,05 yaitu sebesar 0,019.UJI KOEFISIEN DETERMINASI (R2)Koefisien determinasi R2 persamaan pertama ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan variabel kualitas produk, citra merek, dan diskon secara keseluruhan dalam menjelaskan variabel minat beli. Hasil analisis koefisien determinasi dapat dilihat pada Tabel 4 sebagai berikut :Tabel 4Koefisien Determinasi R2Model SummaryModelRR SquareAdjusted R SquareStd. Error of the Estimate1.708a.501.486.35899a. Predictors: (Constant), Diskon, Kualitas Produk, Citra Merek     Sumber: data primer diolah, 2018Berdasarkan Tabel 4, diperoleh hasil analisis SPSS model summary menunjukan bahwa besarnya R square adalah 0,501 atau 50,1%. Hal ini menunjukkan bahwa persentase sumbangan pengaruh variabel Kualitas Produk, Citra Merek, dan Diskon terhadap Minat Beli sebesar 50,1%. Sementara sisanya sebesar 49,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini seperti harga, promosi, wom. PEMBAHASANKualitas Produk Berpengaruh Signifikan Terhadap Minat BeliBerdasarkan hasil pengujian hipotesis pertama membuktikan bahwa kualitas produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli. Hal ini ditunjukkan dengan nilai koefisien regresi X1 yang positif sebesar 0,313 dengan nilai signifikansi sebesar 0,002 yang lebih kecil dari α 0,05.Sebagian besar responden memberikan tanggapan adanya penilaian setuju yang tinggi tehadap kualitas produk sepatu Fladeo. Hal ini ditunjukkan dengan sepatu merek Fladeo memberikan kenyamanan saat di pakai, memiliki banyak tipe yang sesuai dengan kebutuhan, memiliki daya tahan yang lama/tidak mudah rusak, dan memiliki model/desain yang menariksehingga mampu meningkatkan konsumen dalam minat beli dalam membeli sepatu Fladeo. Selain itu, dapat dijelaskan bahwa kualitas produk merupakankemampuan sebuah produk atau jasa dalam memperagakan fungsinya, yang termasuk dalam keseluruhan durabilitas, reliabilitas, ketepatan, kemudahan pengoperasian dan reparasi produk dan atribut produk lainnya (Kotler, 2008:84).Suatubarangdikatakanberkualitas apabila mempunyai nilai guna yang melampauiharapandanekspektasikonsumenataskepemilikanbarangataujasatersebut.Persaingan yang semakinketat yang adasekarangini, perusahaandituntutuntukmenawarkanproduk yang berkualitasdan yang mampumempunyainilai yang lebihbiladibandingkandenganprodukpesaingnya.Sebab, denganadanyakualitasproduk yang baikdanterpercayamakakonsumenakanselalumengingatproduktersebut. Salah satutujuandaripelaksanaankualitasprodukadalahuntukmempengaruhikonsumendalammenentukanpilihannyauntukmenggunakanprodukbuatannya, sehinggamemudahkankonsumendalam menentukan minat beli.Temuan di dalam penelitian ini menunjukkan bahwa minat beli  sepatu Fladeo dikarenakan oleh faktor kualitas produk yang dimiliki oleh sepatu Fladeo. Penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan olehSundalangi (2014) dan Sulistyari (2012) yang menyatakan bahwa Kualitas Produkberpengaruh positif dan signifikan terhadap Minat Beli. Citra Merek Berpengaruh Signifikan Terhadap Minat BeliBerdasarkan hasil pengujian hipotesis kedua membuktikan bahwa citra merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli. Hal ini ditunjukkan dengan nilai koefisien regresi X2 yang positif sebesar 0,298 dengan nilai signifikansi sebesar 0,005 yang lebih kecil dari α 0,05.Sebagian besar responden memberikan tanggapan adanya penilaian setuju yang tinggi tehadap citra merek sepatu Fladeo. Hal ini ditunjukkan dengan sepatu merek Fladeo merupakan merek terkenal, merek sepatu Fladeo mudah untuk diingat, merek Fladeo merupakan merek terpercaya, dan merek Fladeo memiliki logo yang khas sehingga mampu meningkatkan konsumen dalam minat beli dalam membeli sepatu Fladeo.Menurut Kotler dan Keller (2009:346) Citra Merek yaitu persepsi dan keyakinan konsumen, seperti tercermin dalam asosiasi yang terjadi dalam memori konsumen mengenai merek suatu produk yang dilihat, dipikirkan dan dibayangkan.Merek suatu produk menciptakan citradari produk itu sendiri di benak pikiran konsumen dan menjadikan motivasi dasar bagi konsumen dalam memilih suatu produk. Merek merupakan hal penting dan mempunyai pengaruh dalam keputusan pembelian. Pelanggan lebih memilih merek yang sudah dikenal karena merasa aman dengan sesuatu yang dikenal dan beranggapan merek tersebut kemungkinan bisa diandalkan dan kualitasnya bisa dipertanggungjawabkan. Dengandemikian merek mempengaruhi minat beli. Semakin baik citra merek bagi konsumen, semakin meningkat juga minat beli produk dengan merek tersebut.Temuan di dalam penelitian ini menunjukkan bahwa minat beli sepatu Fladeo dikarenakan oleh faktor citra merek yang dimiliki oleh sepatu Fladeo. Penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan olehPradipta (2015) dan Sulistyari (2012)yang menyatakan bahwa Citra Merekberpengaruh positif dan signifikan terhadap Minat Beli.DiskonBerpengaruhSignifikan Terhadap Minat BeliBerdasarkan hasil pengujian hipotesis ketiga membuktikan bahwa diskonberpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli. Hal ini ditunjukkan dengan nilai koefisien regresi X3 yang positif sebesar 0,215 dengan nilai signifikansi sebesar 0,019 yang lebih kecil dari α 0,05.Sebagian besar responden memberikan tanggapan adanya penilaian setuju yang tinggi tehadap diskonyang ditawarkan penjual sepatu Fladeo. Hal ini ditunjukkan dengan menyukai pembelian dengan potongan harga (diskon), membeli dengan potongan harga (diskon) lebih hemat, dan merasa sebagai smart shoppersehingga mampu meningkatkan konsumen dalam minat beli terhadap sepatu Fladeo.Potongan harga adalah pengurangan produk dari harga normal dalam periode tertentu. Sedangkan promosi penjualan adalah bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diatur untuk merangsang pembelian produk dengan secara dan/atau meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan (Tjiptono, 2008:229).Strategi harga diskon dari harga yang sudah tertentu seharusnya didekati secara hati-hati karena hal itu dapat menurunkan harga rata-rata yang akan diterima dan mengurangi kontribusi dari setiap penjaulan. Diskon secara yang selektif yang ditujukan bagi segmen pasar tertentu mungkin akan menarik pelanggan baru dan mengisi kapasitas yang tadinya tidak akan terpakai.Temuan di dalam penelitian ini menunjukkan bahwa minat beli konsumen pada sepatu Fladeodikarenakan oleh faktor diskon yang diterapkan penjual dalam menjual sepatu Fladeo. Penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan olehSundalangi (2014) yang menyatakan bahwa Diskonberpengaruh positif dan signifikan terhadap Minat Beli. KESIMPULANBerdasarkan pengujian dan hasil analisis yang telah dilakukan pada peneltian ini, maka dapat dikemukakan kesimpulan sebagai berikut :Berdasarkan hasil penelitiandengan menggunakan data empiris menunjukkan bahwa kualitas produk memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap minat belisepatu merek Fladeo.Berdasarkan hasil penelitiandengan menggunakan data empiris menunjukkan bahwa citra merek memiliki pengaruh yang positifdan signifikan terhadap minat belisepatu merek Fladeo.Berdasarkan hasil penelitiandengan menggunakan data empiris menunjukkan bahwa diskon memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap minat belisepatu merek Fladeo. SARANBerdasarkan hasil analisis dan pembahasan dalam penelitian ini, dapat dikemukakan saran sebagai berikut :Bagi Perusahaan-       Mengingat temuan pada penelitian ini menunjukkan bahwa minat belisepatu merek Fladeo secara signifikan dipengaruhi oleh kualitas produk,maka disarankan kepada pihak manajemen perusahaan untuk membuat sepatu desain yang menarik dan membuat daya tahan sepatu Fladeo agar bisa digunakan dengan jangka waktu yang panjang.-       Mengingat temuan pada penelitian ini menunjukkan bahwa minat belisepatu merek Fladeo secara signifikan dipengaruhi oleh citra merek, maka disarankan kepada pihak manajemen perusahaan untuk membuat citra merek sepatu Fladeo lebih baik agar masyarakat dapat lebih mengenal dan mengingat sepatu merek Fladeo.-       Mengingat temuan pada penelitian ini menunjukkan bahwa minat belisepatu merek Fladeo secara signifikan dipengaruhi oleh diskon, maka disarankan kepada pihak penjual produk sepatu merek Fladeo untuk menetapkan harga diskon yang menarik agar menarik perhatian konsumen dalam membeli sepatu merek Fladeo.Bagi penelitian selanjutnya, penulis merekomendasikan untuk menambahkan lagi variabel-variabel lain yang diduga juga dapat mempengaruhi minat beli seperti personal selling, nilai pelanggan, atribut produk, bauran pemasaran (marketing mix) selain dari variabel kualitas produk, citra merek, dan diskon. DAFTAR PUSTAKABagaskara, Abraham Mahendra. 2014. “Pengaruh Kualitas Produk,Harga, Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda Vario Di Semarang’’. Foster, B. 2008. Manajemen Ritel. Alfabeta : BandungFerdinand, Agusty. 2014. Metode Penelitian Manajemen . UNDIP :  Semarang.Gusniar, Bella. 2011. Pengaruh Citra Merek (brand image) Harga dan Kualitas Produk Tehadap Keputusan Pembeian Produk Hand and Body Lotioan merek Citra (Study pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Binsis Universitas Dian Nuswant).Kotler, Philip dan Gary Amstrong. 2012. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jilid 1. Erlangga. Jakarta.& Kevin L. Keller. 2012. Manajemen Pemasaran, Edisi ke 12, jilid 2, Indeks, Jakarta.& Kevin L. Keller. 2012. Manajemen Pemasaran, Jilid 1, Edisi ke 13. Jakarta : Erlangga.Oentoro Deliyanti. 2012. Manajemen Pemasaran Modern, Edisi Kesembilan, Jilid 1 dan jilid 2. Jakarta, Prehalindo, Penerbit LaksBang PRESSindo, Yogyakarta.Pradipta, Hesti Octavia. 2015. Pengaruh Citra Merek, Periklanan Terhadap minat Beli Konsumen Thermometer Onemed Di Surabaya.Randi, Vol. 3 No. 2 2016. Pengaruh Citra Merek Terhadap Minat Beli Pada Makanan Fast Food Ayam Goreng (Studi Pada Konsumen Texas Chicken Pekanbaru).  Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Program Studi Administrasi Bisnis FISIP Universitas Riau.Semuel, Hatane dkk,  Vol. 8, No. 2 2014. Analisis eWOM, Brand Image, Brand Trust dan Minat Beli Produk Smartphone Surabaya. Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Petra.Schiffman, L. G., & Kanuk, L. L. 2010. Perilaku Konsumen Edisi Ketujuh. Jakarta:   PT. Indeks Group Media.Sundalangi, Marchelyno dkk. 2014 . Pengaruh Kualitas Produk, Daya Tarik Iklan, Dan Potongan Harga Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Pizza Hut Manado. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Manajemen Universitas SamRatulangi, ManadoSulistyari, 2012. Analisis Pengaruh Citra Merek, Kualiatas produk, dan Harga Terhadap Minat Beli Produk Oriflame. (Studi Kasus Mahasiswi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Jurusan Manajemen Universitas Diponegoro Semarang).Tjiptono, Fandy. 2004. Persfektif Manajemen dan Pemasaran Kontemporer. Andi : Yogyakarta.                           .2012. Manajemen Jasa. Edisi Kedua. Andi : Yogyakarta.. 2013. Strategi Pemasaran. Andi : Yogyakarta.
Pengaruh Religiusitas, Kepercayaan, CItra Sekolah dan Kualitas Layanan terhadap Keputusan Orang Tua Menyekolahkan Anaknya di SMPIT Al-Mumtaz Pontianak Fauzi, Ahmad B11111012
Jurnal Manajemen Update Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to analyze the influence of religiosity, trust, school image and service quality to the decision of parents in sending their children to SMPIT Al-Mumtaz Pontianak. In this research data collected through questionnaire method to 73 respondents by using accidental sampling technique. The analysis technique used is multiple linear regression analysis. The results of this study indicate that the religiosity of parents and service quality do not have a significant positive effect on the decision to send their children to SMPIT Al-Mumtaz Pontianak. Whereas trust and school image have a positive effect significant of parents decision to send their children in SMPIT Al-Mumtaz Pontianak.Andini, N. (2010). Analisis Pengaruh Persepsi terhadap Keputusan Orang Tua Murid Memilih Jasa Pendidikan di SDIT Bina Insani Semarang (Skripsi yang tidak dipublikasikan), Universitas Diponegoro, Semarang.Andryana, S. (2009). Analisa Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Sekolah Dasar Di Kota Depok Menggunakan Metode Proses Analisa Bertingkat. Jurnal Basis Data, ICT Research Center UNAS, 4 (1), Mei 2009. Jakarta: Universitas Nasional.Dharmesta dan Irawan (2007). “Jangan Salah Menilai Konsumen Indonesia” dalam Marketing/Edisi Khusus/IIKabeakan (2016). Pengaruh Faktor Sosial dan Citra Merek terhadap Keputusan Mahasiswa Memilih  Kuliah di Fakultas Pertanian Universitas Islam Sumatera Utara  Medan Melalui Sikap sebagai Variabel Intervening (Tesis yang tidak dipublikasikan), Universitas Islam Sumatera Utara, Medan.Khasanah, N. (2012). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Orang Tua dalam Pengambilan Keputusan Memilih Sekolah Dasar Swasta (SD Virgo Maria 2 dan SDIP. H. Soebandi Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang), 28 (2), Desember 2012. Semarang: Universitas Kristen Satya Wacana.Krismawintari (2016). Faktor-Faktor Yang Dipertimbangkan Orang Tua Dalam Memilih Sekolah (Studi pada SMPK 1 Harapan Denpasar), 10 (2), Februari 2016. Bali: Universitas Dhyana Pura.Lupiyoadi, R (2013). Manajemen Pemasaran Jasa: Berbasis Kompetensi Edisi 3. Jakarta: Salemba Empat.Maziah, N. L (2016) Pengaruh Promosi, Lokasi, dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Jasa Pendidikan Kursus Bahasa Inggris di BEC Pare Kediri Periode 1 (Bulan Januari-Juni) Tahun 2016 (Skripsi yang tidak dipublikasikan), Universitas Nusantara PGRI, Kediri.Minarti, S (2016). Manajemen Sekolah: Mengelola Lembaga Pendidikan Secara Mandiri. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.Nasution, M. N (2000). Manajemen Mutu Terpadu (Total Quality Management). Jakarta: Ghalia Indonesia.Sari, W. M. (2015). Pengaruh Citra Sekolah terhadap Keputusan Memilih Sekolah Pada Siswa SMK Kristen 1 Surakarta (Skripsi yang tidak dipublikasikan), Universitas Sebelas Maret, Surakarta.Septhevian, R. (2014). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Orangtua dalam Memilih Sekolah Dasar (SD) (Skripsi yang tidak dipublikasikan), Universitas Atma Jaya, Yogyakarta.Sugiyono (2015). Metode Penelitian Perilaku Komprehensif. Yogyakarta: Alfabeta.Zainal, A. (2013). Analisis Pengaruh Kualitas dan Kepercayaan Orang Tua/Wali Murid dalam Memilih Sekolah Menengah Pertama Islam untuk Putra-Putrinya (Studi pada SMP Islam Al-Azhar 12 Rawamangun). Jurnal Aplikasi Manajemen, 11 (1), Maret 2013. Malang: Universitas Brawijaya.
PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP LABA DI SUB SEKTOR PERBANKAN YANG LISTED DI BURSA EFEK INDONESIA B11112024, Selviani Rumapea
Jurnal Manajemen Update Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen
Publisher : Jurnal Manajemen Update

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR) terhadap laba dari 22 perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2015. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah regresi panel dengan menggunakan aplikasi statistik yaitu Eviews 8. Berdasarkan hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR) secara simultan berpengaruh terhadap laba. Namun, secara parsial, Non Performing Loan (NPL) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap laba. Net Interst Margin (NIM) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap laba. Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Loan to Deposit Ratio (LDR) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap laba.Kata kunci : Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR), Laba DAFTAR PUSTAKAAgus Sartono. (2014). Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi. BPFE. Yogyakarta. Dahlan, S. (2005). Manajemen Lembaga Keuangan, Kebijakan Moneter dan Perbankan Edisi Kelima . Jakarta : Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia .Defri. (2012). Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Likuiditas dan Efisiensi Operasional Terhadap Profitabilitas Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI. Jurnal Manajemen, Vol 1 (1).Dendawijaya, Drs. Lukman, M.M. (2003). Manajemen Perbankan. Jakarta: Ghalia IndonesiaEng, T. S. (2013). Pengaruh NIM, BOPO, LDR, NPL dan CAR terhadap ROA Bank Internasional dan Bank Nasional Go Public Periode 2007-2011. Jurnal Dinamika Manajemen, Vol 1 (3).Ghozali, Imam (2006) Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Edisi ke 4. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.Harmono. (2015) Manajemen Keuangan Berbasis Balanced Scorecard (Pendekatan Teori, Kasus, dan Riset Bisnis), Bumi Aksara, Jakarta.Husnan, Suad, & Pudjiastuti, d. E. (2006). Dasar-Dasar Manajemen Keuangan (5 ed.). Yogyakarta: UPP STIM YKPN.Idroes, Ferry, (2008).Manajemen Risiko Perbankan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Latumaerissa.R. Julius, (2012). Bank dan Lembaga Keuangan Lain. Jakarta : Salemba Empat.Kasmir. (2012). Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya . Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada ._____ (2013). Analisis Laporan Keuangan Edisi 1 . Jakarta : Rajawali Pers ._____ (2014). Manajemen Perbankan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.Hanafi, Mamduh M, (2015). Manajemen Keuangan, Edisi 1, Yogyakarta: BPFE.Marliana, R., & Anan, E. (2015). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Profitabilitas pada BUSN Devisa di Indonesia. 1.Muljono, T. P. (1999). Analisa Laporan Keuangan . Jakarta : Djambatan .Munawir. (2002). Analisis Laporan Keuangan, Edisi Kedua, YPKN, Yogyakarta_____ (2010). Analisis Laporan Keuangan (4 ed.). Yogyakarta: Liberty.Riyadi, S. (2006). Banking Asset and Liability Management (Edisi ke-3 ed.). Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.Santoso, Singgih. (2014). Statistik Multivariat Edisi Revisi. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo .  Simamora, Henry. (2000). Akuntansi Manajemen.Jakarta: Salemba EmpatSugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D . Bandung : Alfabeta ._____ (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D . Bandung : Alfabeta ._____ (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D . Bandung : Penerbit Alfabeta.

Page 3 of 11 | Total Record : 105


Filter by Year

2018 2018


Filter By Issues
All Issue Vol 11, No 4 (2021): JURNAL MAHASISWA MANAJEMEN Vol 10, No 3 (2021): JURNAL MAHASISWA MANAJEMEN Vol 10, No 2 (2021): JURNAL MAHASISWA MANAJEMEN Vol 10, No 1 (2021): JURNAL MAHASISWA MANAJEMEN Vol 9, No 3 (2020): JURNAL MAHASISWA MANAJEMEN Vol 9, No 2 (2020): JURNAL MAHASISWA MANAJEMEN Vol 9, No 1 (2020): JURNAL MAHASISWA MANAJEMEN Vol 8, No 4 (2019): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 8, No 3 (2019): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 8, No 2 (2019): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 8, No 1 (2019): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 7, No 4 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 7, No 3 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 7, No 1 (2018): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 6, No 4 (2017): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 6, No 3 (2017): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 6, No 2 (2017): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 6, No 1 (2017): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 5, No 4 (2016): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 5, No 3 (2016): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 5, No 2 (2016): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 5, No 1 (2016): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 4, No 4 (2015): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 4, No 3 (2015): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 4, No 2 (2015): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 4, No 1 (2015): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 3, No 4 (2014): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 3, No 3 (2014): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 3, No 2 (2014): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 3, No 1 (2014): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 2, No 3 (2013): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 2, No 1 (2013): Jurnal Mahasiswa Manajemen Vol 1, No 1 (2012): Jurnal Mahasiswa Manajemen More Issue