cover
Contact Name
Halwan Alfisa Saifullah
Contact Email
halwan@ft.uns.ac.id
Phone
+6282133085744
Journal Mail Official
halwan@ft.uns.ac.id
Editorial Address
Matriks Teknik Sipil Gedung IV lt. 1 Jurusan Teknik Sipil Jl. Ir. Sutami 36A Surakarta Jawa Tengah - Indonesia 57126
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Matriks Teknik Sipil
ISSN : 23548630     EISSN : 27234223     DOI : -
Matrik Teknik Sipil adalah open access journal yang mempublikasikan penelitian di bidang struktur, hidrologi, transportasi, geoteknik dan management proyek. Matriks Teknik Sipil diterbitkan oleh Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret. Jurnal ini menyediakan open access yang pada prinsipnya membuat riset tersedia secara gratis untuk publik dan akan mensupport pertukaran pengetahuan global terbesar.
Articles 41 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 4 (2016): Desember 2016" : 41 Documents clear
KUAT LENTUR BALOK BETON TULANGAN BAMBU PETUNG VERTIKAL Suci Indah Suryani; Agus Setiya Budi; Sunarmasto Sunarmasto
Matriks Teknik Sipil Vol 4, No 4 (2016): Desember 2016
Publisher : Program Studi Teknik Sipil FT UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/mateksi.v4i4.37059

Abstract

Beton bertulang merupakan struktur komposit yang berasal dari penggabungan dua bahan yaitu beton (agregat halus + agregat kasar + PC) dan baja sebagai tulangan. Penggunaan beton bertulang yang semakin meningkat menyebabkan penggunaan baja meningkat dan menimbulkan kekhawatiran semakin menipisnya ketersediaan bahan baku pembuatan baja. Para ahli struktur telah meneliti adanya kemungkinan penggunaan material lain dengan menggunakan bambu sebagai tulangan beton. Bambu merupakan sumber daya alam yang mudah didapat, murah, mudah ditanam, dan memiliki kuat tarik cukup tinggi yang mampu bersaing dengan baja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kuat lentur pada balok beton tulangan bambu petung vertikal ukuran 10x5 mm. Benda uji berjumlah 14 buah terdiri dari 8 buah tulangan bambu dan 6 buah tulangan baja D 8 mm. Dimensi balok yang digunakan adalah panjang 1700 mm, lebar 110 mm dan tinggi 150 mm sedangkan dimensi bambu yang digunakan adalah panjang 1650 mm, lebar 10 mm dan tebal 5 mm. Mutu beton minimal yang direncanakan adalah fc'=17 MPa. Uji lentur dilakukan pada umur 28 hari dengan metode two point loading. Nilai kuat lentur analisis hasil pengujian laboratorium adalah 3,98 N/mm2 untuk balok bertulangan bambu dan 12,3693 N/mm2 untuk balok bertulangan baja.