cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta pusat,
Dki jakarta
INDONESIA
Sari Pediatri
ISSN : 08547823     EISSN : 23385030     DOI : -
Core Subject : Health,
Arjuna Subject : -
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 18, No 4 (2016)" : 14 Documents clear
Hubungan antara Aktivitas Fisik Terhadap Memori Kerja Murid SMA Don Bosco III Bekasi Michelle Clarissa Junaidi; Bertha Soegiarto
Sari Pediatri Vol 18, No 4 (2016)
Publisher : Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia (BP-IDAI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14238/sp18.4.2016.251-9

Abstract

Latar belakang. Memori kerja merupakan bagian dari memori jangka pendek yang berperan penting dalam membantu proses pembelajaran dan dipengaruhi oleh aktivitas fisik, memori kerja yang rendah akan menimbulkan kesulitan untuk menerima informasi baru serta penurunan prestasi belajar. Tujuan. Mengetahui pengaruh aktivitas fisik terhadap kapasitas memori kerja murid SMA Don Bosco III. Metode. Penelitian metode analitik dengan pendekatan potong lintang pada 113 murid SMA Don Bosco III, Bekasi, pada 18 – 20 Juli 2016. Penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner demografi, kuesioner skrining gangguan mental dan penyakit kronis, Physical Acitivity Questionnaire of Adolescent (PAQ-A) dan Operation Span (O-SPAN). Analisis data dengan univariat dan bivariat menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil. Terdapat 113 murid SMA Don Bosco III dengan kisaran usia 14 – 17 tahun, usia terbanyak 15 tahun (47.8%), laki-laki 61,1%, murid kelas X 44.2%. Mayoritas responden memiliki aktivitas fisik “kurang baik” dan rerata memori kerja 6,16. Analisis Spearman menunjukkan terdapat hubungan bermakna (p<0,05) antara aktivitas fisik terhadap memori kerja dengan korelasi positif lemah (r=0,384). Kesimpulan. Terdapat korelasi positif antara aktivitas fisik dan memori kerja, aktivitas fisik yang semakin tinggi cenderung akan meningkatkan memori kerja. 
Transfusi Rasional pada Anak Pustika Amalia Wahidiyat; Nitish Basant Adnani
Sari Pediatri Vol 18, No 4 (2016)
Publisher : Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia (BP-IDAI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14238/sp18.4.2016.325-31

Abstract

Transfusi darah adalah rangkaian proses memindahkan darah atau komponen darah dari donor kepada resipien. Pada kasus-kasus tertentu, transfusi darah dapat sangat bermanfaat atau bahkan menyelamatkan nyawa pasien. Transfusi darah pada praktik klinik dapat menggunakan berbagai jenis komponen, baik darah lengkap (whole blood), sel darah merah pekat (packed red cells/PRC), sel darah merah yang dicuci (washed erythrocytes/WE), trombosit, plasma segar beku (fresh frozen plasma/FFP), kriopresipitat, dan sebagainya sesuai indikasi. Untuk memastikan bahwa transfusi darah dapat memberikan manfaat yang optimal bagi resipien, penyimpanan, penanganan, dan uji kompatibilitas untuk produk darah harus dilaksanakan dengan baik sesuai pedoman. Tujuan transfusi darah secara umum untuk mengembalikan serta mempertahankan volume normal peredaran darah, mengganti kekurangan komponen selular darah, meningkatkan oksigenasi jaringan, serta memperbaiki fungsi homeostasis pada tubuh.
Hubungan Kadar Timbal Darah dengan Tingkat Inteligensi Anak Dewi Mutiati Ratnasari; Mei Neni Sitaresmi; Nenny Sri Mulyani
Sari Pediatri Vol 18, No 4 (2016)
Publisher : Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia (BP-IDAI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14238/sp18.4.2016.265-9

Abstract

Latar belakang. Timbal telah terbukti neurotoksin. Kadar timbal yang tinggi dalam darah dihubungkan dengan inteligensi yang rendah pada anak, tetapi sampai saat ini belum ada laporan hubungan kadar timbal dalam darah dengan inteligensi anak di Indonesia khususnya Yogyakarta.Tujuan. Mengetahui hubungan kadar timbal darah dengan tingkat inteligensi anak.Metode. Penelitian potong lintang terhadap anak di 7 Sekolah Dasar kelas 1 dan 2 Inklusi di Yogyakarta pada bulan Januari 2013. Subyek penelitian diperoleh secara purposive sampling. Kriteria inklusi adalah anak dengan 5 peringkat tertinggi dan 5 peringkat terendah yang bersedia mengikuti penelitian. Kriteria eksklusi adalah anak dengan sindrom Down, hiperaktif, autis, dan adanya gangguan pendengaran. Inteligensi ditentukan berdasarkan Wechsler Intelligence Scale for Children timbal dalam darah diperiksa dengan alat atomic absorption spectrophotometry. Data dianalisis dengan menggunakan uji independent t-test, uji chi-square, dan uji Fisher.Hasil. Didapatkan 80 anak (40 anak dengan inteligensi tinggi dan 40 anak dengan inteligensi rendah) diikutsertakan dalam penelitian ini. Rerata kadar timbal dalam darah anak dengan inteligensi tinggi 4,09 µg/dL (SB 0,50) lebih rendah dibandingkan dengan rerata kadar timbal dalam darah anak dengan inteligensi rendah 7,08 µg/dL (SB 0,61, IK95%: 1,429-4,555). Kadar timbal dalam darah ≥5 µg/dL lebih banyak dijumpai pada anak dengan inteligensi rendah dibandingkan dengan anak dengan inteligensi tinggi (75% vs 45%; p=0,006). Hasil analisis bivariat faktor luar didapatkan faktor lain yang memengaruhi tingkat inteligensi anak adalah stimulasi, tingkat pendidikan ibu dan sosial ekonomi (p=<0,001, p=0,001, dan p=0,001).Kesimpulan. Anak dengan inteligensi rendah mempunyai kadar timbal darah yang lebih tinggi dibandingkan anak dengan inteligensi tinggi.
Profil Hematologi Sebagai Prediktor Sepsis pada Sindrom Syok Dengue Deddy Hediyanto; Ida Safitri Laksanawati; Ratni Indrawanti; Eggi Arguni; Desi Rusmawaningtyas
Sari Pediatri Vol 18, No 4 (2016)
Publisher : Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia (BP-IDAI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14238/sp18.4.2016.260-4

Abstract

Latar belakang. Infeksi dengue di daerah endemis dapat terjadi bersamaan dengan infeksi lain. Penelitian tentang infeksi dengue pada anak sudah banyak dilakukan, tetapi masih sedikit yang meneliti tentang kejadian sepsis pada sindrom syok dengue (SSD). Profil hematologi sebagai pemeriksaan yang mudah dilakukan, diharapkan dapat digunakan sebagai prediktor sepsis pada SSD.Tujuan. Mengetahui profil hematologi sebagai prediktor sepsis pada SSD.Metode. Penelitian kohort retrospektif pada anak usia 1 bulan-18 tahun yang diambil dari data rekam medis pasien SSD dengan sepsis maupun tidak sepsis dan dirawat di RSUP Dr. Sardjito mulai 1 Januari 2011- 31 Desember 2014. Profil hematologi dan C-reactive protein (CRP) yang digunakan adalah pemeriksaan yang diambil saat pasien pertama kali masuk ke rumah sakit. Analisis statistik dikerjakan dengan analisis univariat, kemaknaan dengan Odds ratio (OR) dan interval kepercayaan 95% (IK95%).Hasil. Didapatkan 98 pasien yang memenuhi kriteria inklusi SSD, di antaranya 30 pasien SSD (30,6%) menderita sepsis. Tidak ada profil hematologi saat pasien pertama kali masuk rumah sakit menjadi prediktor sepsis pada SSD. Pemeriksaan kadar Hb (rerata 13,98±2,28 g/dL, p=0,897), hematokrit saat datang (rerata 40,5±6,6%; p=0,369), leukosit (median 5,68x 103 sel/µL; p= 0,619), trombosit (median 25,5x103 sel/µL; p=0,841). Pemeriksaan CRP dilakukan pada 40 pasien. Pasien SSD dengan sepsis 57,9% memiliki kadar CRP ≥6 mg/L signifikan lebih tinggi dibanding SSD tanpa sepsis (23,8%) dengan nilai p=0,028; OR 2,1 (IK95%: 1,1-3,9). Pemeriksaan biakan darah dilakukan pada 35 pasien, dengan biakan tumbuh pada 6 pasien DSS yang sepsis. Kesimpulan. Kadar CRP ≥6 mg/L berhubungan signifikan dengan kejadian sepsis pada SSD, sedangkan profil hematologi lain tidak. 

Page 2 of 2 | Total Record : 14


Filter by Year

2016 2016


Filter By Issues
All Issue Vol 27, No 3 (2025) Vol 27, No 2 (2025) Vol 27, No 1 (2025) Vol 26, No 6 (2025) Vol 26, No 5 (2025) Vol 26, No 4 (2024) Vol 26, No 3 (2024) Vol 26, No 2 (2024) Vol 26, No 1 (2024) Vol 25, No 6 (2024) Vol 25, No 5 (2024) Vol 25, No 4 (2023) Vol 25, No 3 (2023) Vol 25, No 2 (2023) Vol 25, No 1 (2023) Vol 24, No 6 (2023) Vol 24, No 5 (2023) Vol 24, No 4 (2022) Vol 24, No 3 (2022) Vol 24, No 2 (2022) Vol 24, No 1 (2022) Vol 23, No 6 (2022) Vol 23, No 5 (2022) Vol 23, No 4 (2021) Vol 23, No 3 (2021) Vol 23, No 2 (2021) Vol 23, No 1 (2021) Vol 22, No 6 (2021) Vol 22, No 5 (2021) Vol 22, No 4 (2020) Vol 22, No 3 (2020) Vol 22, No 2 (2020) Vol 22, No 1 (2020) Vol 21, No 6 (2020) Vol 21, No 5 (2020) Vol 21, No 4 (2019) Vol 21, No 3 (2019) Vol 21, No 2 (2019) Vol 21, No 1 (2019) Vol 20, No 6 (2019) Vol 20, No 5 (2019) Vol 20, No 4 (2018) Vol 20, No 3 (2018) Vol 20, No 2 (2018) Vol 20, No 1 (2018) Vol 19, No 6 (2018) Vol 19, No 5 (2018) Vol 19, No 4 (2017) Vol 19, No 3 (2017) Vol 19, No 2 (2017) Vol 19, No 1 (2017) Vol 18, No 6 (2017) Vol 18, No 5 (2017) Vol 18, No 4 (2016) Vol 18, No 3 (2016) Vol 18, No 2 (2016) Vol 18, No 1 (2016) Vol 17, No 6 (2016) Vol 17, No 5 (2016) Vol 17, No 4 (2015) Vol 17, No 3 (2015) Vol 17, No 2 (2015) Vol 17, No 1 (2015) Vol 16, No 6 (2015) Vol 16, No 5 (2015) Vol 16, No 4 (2014) Vol 16, No 3 (2014) Vol 16, No 2 (2014) Vol 16, No 1 (2014) Vol 15, No 6 (2014) Vol 15, No 5 (2014) Vol 15, No 4 (2013) Vol 15, No 3 (2013) Vol 15, No 2 (2013) Vol 15, No 1 (2013) Vol 14, No 6 (2013) Vol 14, No 5 (2013) Vol 14, No 4 (2012) Vol 14, No 3 (2012) Vol 14, No 2 (2012) Vol 14, No 1 (2012) Vol 13, No 6 (2012) Vol 13, No 5 (2012) Vol 13, No 4 (2011) Vol 13, No 3 (2011) Vol 13, No 2 (2011) Vol 13, No 1 (2011) Vol 12, No 6 (2011) Vol 12, No 5 (2011) Vol 12, No 4 (2010) Vol 12, No 3 (2010) Vol 12, No 2 (2010) Vol 12, No 1 (2010) Vol 11, No 6 (2010) Vol 11, No 5 (2010) Vol 11, No 4 (2009) Vol 11, No 3 (2009) Vol 11, No 2 (2009) Vol 11, No 1 (2009) Vol 10, No 6 (2009) Vol 10, No 5 (2009) Vol 10, No 4 (2008) Vol 10, No 3 (2008) Vol 10, No 2 (2008) Vol 10, No 1 (2008) Vol 9, No 6 (2008) Vol 9, No 5 (2008) Vol 9, No 4 (2007) Vol 9, No 3 (2007) Vol 9, No 2 (2007) Vol 9, No 1 (2007) Vol 8, No 4 (2007) Vol 8, No 3 (2006) Vol 8, No 2 (2006) Vol 8, No 1 (2006) Vol 7, No 4 (2006) Vol 7, No 3 (2005) Vol 7, No 2 (2005) Vol 7, No 1 (2005) Vol 6, No 4 (2005) Vol 6, No 3 (2004) Vol 6, No 2 (2004) Vol 6, No 1 (2004) Vol 5, No 4 (2004) Vol 5, No 3 (2003) Vol 5, No 2 (2003) Vol 5, No 1 (2003) Vol 4, No 4 (2003) Vol 4, No 3 (2002) Vol 4, No 2 (2002) Vol 4, No 1 (2002) Vol 3, No 4 (2002) Vol 3, No 3 (2001) Vol 3, No 2 (2001) Vol 3, No 1 (2001) Vol 2, No 4 (2001) Vol 2, No 3 (2000) Vol 2, No 2 (2000) Vol 2, No 1 (2000) More Issue