Abstract : The relationship between WUS knowledge about pap smear with an attitude WUS pap smear in BPM Ni Ketut Naryadi, A.Md.Keb 2015. This type of research is analytic with cross sectional approach. The study population is all that comes to BPM WUS Ni Ketut Naryadi, A.Md.Keb. The sampling technique used was quota sampling with total sample of 42 respondents. gathering data using questionnaires and using data analysis univariate and bivariate. The research showed most of as many as 22 (52.4%) of respondents have good knowledge, almost entirely as many as 36 (85.7%) of respondents have a positive attitude and most of which were 21 (50.0%) of respondents had knowledge good and positive attitude. After statistical test by using Spearman's rank correlation coefficient obtained results π = 0.732 with a significance level of 0.00 (P <0.05) proves that there is a positive relationship between knowledge of the Pap Smear WUS WUS with an attitude doing a Pap smear. Abstrak : Hubungan antara pengetahuan WUS tentang Pap Smear dengan sikap WUS melakukan Pap Smear di BPM Ni Ketut Naryadi, A.Md.Keb Tahun 2015. Kanker leher rahim (serviks) adalah tumor ganas yang tumbuh di dalam leher rahim atau serviks yang disebabkan oleh Human Papiloma Virus (HPV). Setiap tahun tercatat lebih dari 15.000 kasus kanker serviks baru dan kurang lebih 8000 kasus kematian. Pap smear merupakan langkah awal menghindari timbulnya kanker serviks. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan WUS tentang pap smear dengan sikap WUS melakukan pap smear di BPM Ni Ketut Naryadi,A.Md.Keb tahun 2015. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah semua WUS yang datang ke BPM Ni Ketut Naryadi,A.Md.Keb. Tehnik sampling yang digunakan adalah quota sampling dengan jumlah sampel sebanyak 42 responden. pengumpulan data menggunakan kuisioner serta menggunakan analisa data uni variat dan bivariat. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh sebagian besar yaitu sebanyak 22 (52,4%) responden memiliki pengetahuan baik, hampir seluruhnya yaitu sebanyak 36 (85,7%) responden memiliki sikap positif dan sebagian besar yaitu sebanyak 21 (50,0%) responden memiliki pengetahuan baik dan sikap positif. Setelah dilakukan uji statistik dengan menggunakan Spearman’s rank diperoleh hasil koefisien korelasi π = 0,732 dengan tingkat signifikansi 0,00(P < 0,05) membuktikan bahwa ada hubungan positif antara pengetahuan WUS tentang Pap Smear dengan sikap WUS melakukan Pap Smear.