Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

FORMULASI DAN UJI MUTU FISIK LOTION ANTINYAMUK MINYAK SEREH WANGI (Cymbopogon nardus L Rendle.) DENGAN KOMBINASI MINYAK NILAM (Pogostemon cablin Benth.) Kadang, Yuniharce; Hasyim, Muhammad Farid; yulfiano, rezza
Jurnal Farmasi Sandi Karsa Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Farmasi Sandi Karsa (JFS)
Publisher : Akademi Farmasi Sandi Karsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai Formulasi dan uji mutu fisik lotion antinyamuk Minyak Sereh Wangi (Cymbopogon nardus (L) Rendle) dengan kombinasi Minyak Nilam ( Pogostemon cablin Benth.). Penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang membuat formulasi lotion antinyamuk yang mengandung minyak Sereh Wangi(Cymbopogon nardus (L) Rendle) dengan kombinasi Minyak Nilam ( Pogostemon cablin Benth.) Penelitian ini bertujuan untuk membuat formulasi lotion antinyamuk yang mengandung minyak Sereh Wangi (Cymbopogon nardus (L) Rendle.) dengan kombinasi Minyak Nilam ( Pogostemon cablin Benth.) dengan penambahan 2 emulgator dengan berbagai konsentrasi yang menghasilkan lotion antinyamuk yang stabil. Formulasi lotion yang mengandung minyak Sereh Wangi dibuat dalam tipe minyak dalam air dengan variasi konsentrasi emulgator Asam stearat 10%, 15%, dan 20% sedangkan varisi konsentrasi TEA 2%, 3%, dan 4%. . Pengujian stabilitas lotion meliputi pengujian organoleptis, pH, daya lekat dan daya sebar. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap Formulasi lotion antinyamuk yang minyak sereh wangi(Cymbopogon nardus (L) Rendle.) dengan kombinasi Minyak Nilam ( Pogostemon cablin Benth.) maka dapat diketahui bahwa lotion dengan konsentrasi minyak Sereh Wangi10% ,Minyak Nilam ( Pogostemon cablin Benth.) 10 % dan asam stearat10% dan TEA 2%(formulasi 1 ) asam stearat 15% dan TEA 3% ( formula II ) dan asam sterat 20% dan TEA 4% ( formula III ) menghasilkan lotion yang stabil secara fisik.
UJI IDENTIFIKASI SENYAWA ALKALOID EKSTRAK METANOL DAUN KELOR (Moringa oleifera Lamk) DARI KAB. ENDE NUSA TENGGARA TIMUR SECARA KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS AR, Nurul Izza; Kadang, Yuniharce; Permatasari, Arini
Jurnal Farmasi Sandi Karsa Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Farmasi Sandi Karsa (JFS)
Publisher : Akademi Farmasi Sandi Karsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai Identifikasi senyawa alkaloid daun kelor (Moringa oleifera) yang berasal dari Kab.Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur. Penelitian ini adalah hasil observasi laboratorium. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi senyawa alkaloid yang terdapat pada daun kelor (Moringa oleifera). Identifikasi alkaloid dilakukan dengan metode maserasi dan dilanjutkan dengan KLT (Kromatografi Lapis Tipis). Hasil penelitian menunjukan daun kelor positif mengandung senyawa alkaloid. Harga Rf yang didapat 0,8.
Uji Efek Antimikroba Infusa Daun Pare (Momordica charantia L.) Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus Edi Kamal, Sainal; Megawati, Megawati; H. Ambo Lau, Sulfiyana; Hasyim, Muhammad Farid; Murniati, Murniati; Roosevelt, Alfreds; Kadang, Yuniharce; AR., Nurul Izza; Patandung, Gerfan
Jurnal Farmasi Sandi Karsa Vol 5 No 2 (2019): Jurnal Farmasi Sandi Karsa (JFS)
Publisher : Politeknik Sandi Karsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36060/jfs.v5i2.58

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen untuk mengetahui efek antimikroba infus Daun Pare (Momordica charantia L.) terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus. Tujuan dari penelitin ini adalah untuk mengetahui efek antimikroba infus Daun Pare (Momordica charantia L.) terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus. penelitian ini dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Politeknik Kesehatan Makassar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Daun Pare mempunyai efek antimikroba terhadap Staphylococcus aureus yaitu konsentrasi 5% sebesar 10 mm, 10% sebesar 14,66, dan konsentrasi 20% sebesar 19 mm, sedangkan kontrol negatif tidak menimbulkan efek.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS HIDUP PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS SUDIANG RAYA Kadang, Yuniharce; Awal, Muhammad; Abdullah, Muh. Tahir; Herman, Herman; Zulfiah, Zulfiah; Rusli, Rusli
Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar Vol 16, No 2 (2021): Media Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/medkes.v16i2.2293

Abstract

Diabetes Mellitus Tipe 2 merupakan Gangguan Metabolisme Yang Di Tandai meningkatnya kadar gula dalam darah (Hiperglikemia). Diabetes dapat mempengaruhi Kualitas Hidup dengan beberapa aspek yaitu perawatan diabetes, gejala gejala Diabetes, dan komplikasi kronik yang menyebabkan tingginya angka kesakitan dan kematian.Tujuan penelitian ini adalah Untuk menganalisis Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Hidup pasien DM Tipe 2 Di Puskesmas sudiang Raya Kota Makassar.Metode penelitian ini menggunaan metode cross sectional. Populasi penelitian 120 pasien terdiagnosa Diabetes mellitus tipe 2, dengan metode total sampling, sampel sebanyak 120 Responden. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dengan presentase ,bivariate dengan uji chis-quareFaktor yang dinilai adalah Kecemasan, Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecemasan secara signfikan mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien DM Tipe 2 Yaitu (p value =0,000). Kata kunci : Diabetes Mellitus Tipe 2, Faktor yang berpengaruh, Kualitas Hidup 
Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Salah Satu Layanan Kesehatan Masyarakat Kota Makassar Kadang, Yuniharce; Zulfiah; Rusli
Media Farmasi Vol 20 No 1 (2024): Media Farmasi Edisi April 2024
Publisher : Jurusan Farmasi Poltekkes kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mf.v20i1.304

Abstract

Factors Affecting The Quality Of Life Of Type 2 Diabetes Mellitus Patients In One Of The Public Health Services In Makassar City Diabetes Melitus Type 2 is a lifelong disease due to metabolic disorders where the body cannot produce insulin properly which is characterized by increased blood sugar levels (Hyperglycemia). Complications that are not treated promptly and appropriately can shorten a person's life span, thereby greatly affecting the quality of life of type 2 DM patients. The aim of this research is to analyze the factors that influence the quality of life of type 2 DM patients at the Sudiang Raya Community Health Center, Makassar City.This research method uses a cross sectional method. The research population was 120 patients diagnosed with type 2 Diabetes Melitus, with a total sampling method, a sample of 120 respondents. The data analysis used was univariate analysis with percentages, bivariate with the chis-quare testThe factor assessed was complications. The results of the study showed that complications significantly affected the quality of life of Type 2 DM patients, namely (p value = 0.015) and family support (ρ Value = 0.006)  Diabetes Melitus Tipe 2 merupakan penyakit seumur hidup karena terjadi gangguan Metabolisme dimana tubuh tidak dapat memproduksi insulin dengan baik yang ditandai meningkatnya kadar gula dalam darah (Hiperglikemia). Komplikasi yang tidak segera ditangani dengan baik dan tepat dapat menyebabkan pendeknya rentang hidup seseorang, sehingga sangat mempengaruhi kualitas hidup pasien DM tipe 2ujuan penelitian ini adalah Untuk menganalisis Faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pasien DM Tipe 2 di salah satu layanan kesehatan kota Makassar. Metode yang digunakan adalah metode cross sectional. Populasi sebanyak 120 Responden terdiagnosa DM Tipe 2, dengan metode total sampling, sampel di ambil dari seluruh  populasi. Menggunakan Analisis data Analisis univariat dengan presentase ,bivariate dengan uji chis-quare. Faktor yang dinilai adalah Komplikasi dan dukungan keluarga dimana Hasil penelitian pada komplikasi dan dukungan keluarga secara signfikan mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien DM Tipe 2 dengan Nilai Komplikasi Yaitu (p value =0,0015) dan dukungan keluarga ( ρ Value = 0,006)