Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia

A literature review of allergen properties in fish collagen and its derivative products: Kajian pustaka sifat alergen pada kolagen ikan dan produk turunannya Soedarini, Bernadeta; Octavia, Esther
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 27 No. 8 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(8)
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v27i8.49736

Abstract

Ikan termasuk dalam makanan yang umum dikategorikan sebagai alergen yang reaksi alerginya termediasi oleh Immunoglobulin E (IgE). Kolagen ikan menjadi salah satu penyebab reaksi alergi, yang ditunjukkan dengan gejala ringan hingga berat seperti mual, gatal, hingga anafilaksis pada anak-anak, remaja, dan dewasa. Kajian dari penelitian-penelitian sebelumnya belum secara spesifik dan lengkap menjelaskan karakteristik kolagen ikan dan turunannya sebagai alergen. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan secara mendalam sifat, faktor yang berkontribusi serta potensi bahaya pada kolagen ikan dan turunannya sebagai alergen. Metode penelitian yang digunakan adalah kajian literatur yang merangkum beberapa penelitian utama untuk menghasilkan temuan yang komprehensif. Struktur kolagen, alergen kontaminan, dan jenis ikan dapat memengaruhi alergenisitas kolagen ikan. Proses pengolahan seperti pemanasan, perlakuan asam maupun enzim, serta pencucian dapat menentukan alergenisitias kolagen ikan serta turunannya. Struktur kolagen ikan dapat berubah karena pemanasan, namun alergenisitasnya tidak dapat diturunkan. Kolagen ikan juga dinyatakan memiliki ketahanan yang baik pada enzim sehingga dapat dengan mudah berikatan dengan sel imun. Selain itu, usia menjadi faktor bagaimana kolagen ikan dan turunannya bersifat sebagai alergen. Orang dewasa memiliki frekuensi pengikatan IgE yang lebih besar pada kolagen ikan dibandingkan anak-anak hingga remaja. Melalui hasil penelitian serta data-data yang ada terkait kasus alergi dan potensi bahaya kolagen ikan dan turunannya sebagai alergen, kolagen ikan dan turunannya termasuk ke dalam alergen yang berpotensi. Perlu adanya penelitian lebih lanjut terkait alergi terhadap kolagen ikan dan turunannya khususnya di negara yang tidak mewajibkan pencantuman alergen kolagen ikan dan turunannya karena hal ini terkait dengan keamanan pangan.